Seorang anak laki-laki sedang berdiri bersama pengasuhnya di pemakaman, pengasuhnya sedang menangisi sebuah makam yang masih basah
Netra ungu anak itu menatap pengasuhnya datar tanpa emosi, Surainya yang senada dengan matanya berkibar karena angin yang menerpanya
Langit mendung pertanda sebentar lagi hujan,angin kencang menerbangkan rintikan air hujan pada orang yang masih diluar seperti mereka
"Bibi kenapa menangis?"tanya anak itu dengan polos tanpa rasa sedih atau apapun
Siti, wanita paruh baya yang menjadi pengasuh anak itu terdiam lalu berjongkok dan memegang kedua sisi anak itu dengan lembut
"Rion tidak sedih? ibumu telah tiada, Rion tidak bisa bertemu dengannya lagi"ucap bi siti
"Sedih?apa itu?"tanya anak itu yang bernama Rion atau Rion kenzo,membuat bi siti sedikit shock
"Kenapa ibu tiada?"tanya Rion lagi dengan polos tanpa rasa sedih sama sekali
Bi siti hanya terdiam dan menatap Rion khawatir"ibumu dibunuh"jawab Bi siti memastikan sesuatu
Rion tau apa itu dibunuh, pembunuhan dan lainnya.ayahnya bilang itu adalah cara untuk menghilangkan nyawa
Rion menatap bi siti penasaran "oleh siapa?"
Mendengar pertanyaan Rion, membuat bi siti memegang kedua sisi tubuh Rion sedikit kuat"oleh ayahmu"
Rion diam dan menatap bi siti polos"apakah aku harus membunuh ayahku juga?"
Mendengarnya,bi siti terduduk di tanah dan hanya diam menatap Rion yang terlihat kebingungan melihat reaksinya
。
。
。
Plak!!!
Brak!!!
Rion ditampar dan dilempar oleh ayahnya ke dinding, tubuh kecilnya meringkuk
Tapi tidak ada air mata yang menetes.Rion merasakan rasa sakit,tapi tidak bisa menangis karena tidak bisa merasakan apa itu kesedihan
Ayahnya adalah seorang mafia paling kuat, tidak ada yang berani untuk melerai
Bi siti dan putrinya yang bernama naya, naya 10 tahun lebih tua dari Rion. bersujud supaya ayah Rion mengampuni Rion yang sudah terluka parah
Sepulangnya dari pemakaman, Rion langsung diseret ke ruang kerja ayahnya dan dipukuli juga dilempar ke dinding
"Untuk apa kalian meminta ampun untuknya!!dia yang membuat istriku mati,dia yang membunuh istri tercintaku!!"teriak ayah Rion murka
Bi siti dan naya terus bersujud untuk memohon supaya berhenti menyiksa Rion
"Tuan saya mohon ampuni tuan muda,tuan muda masih terlalu kecil untuk memahami semuanya.jika tuan terus menyiksanya,tuan muda tidak akan bisa bertahan"mohon bi siti
"Saya mohon tuan,ampuni tuan muda Rion"mohon bi Siti dengan air mata
"Dia bukan anakku,dia iblis!!dia yang membuatku mencelakai wanita kesayanganku"ucap ayah Arion
"Tuan saya mohon,tuan muda Rion adalah darah daging nyonya. Jika tuan muda Rion tiada, nyonya benar-benar sudah tiada"mohon bi Siti dengan tangisan
"Argh! terserah kalian!!bawa dia jauh dari hadapanku!!"marah ayah Rion
Ayah Rion pergi dari sana,ia tidak berniat untuk membunuh Rion. Karena mata Rion sangat mirip dengan mendiang istrinya,ia hanya menempatkan Rion bersama pengasuhnya ditempat tinggal yang sudah lumayan tidak layak dihalaman belakang mansion
TBC
Ngedrama dulu gak sih,ada yang nunggu cerita ini? makasih yang udah baca, jangan lupa vomen lup u ol
KAMU SEDANG MEMBACA
New Rules [Rioncaine]
AléatoireSeorang detektif kepolisian bernama Harris Caine yang ditugaskan menyelidiki sekelompok mafia misterius untuk mengorek informasi,tapi ia malah mendapatkan suatu kenyataan yang tak seharusnya ia ketahui ______. ______. ______. Hehehe sorry gaje, so...