Tunangan [CheolHao] 🍒🐸

1.5K 144 40
                                    

Dom: Seungcheol
Sub: Minghao
___________________

"Ehh, katanya tunangan pak presdir bakal datang. Kira-kira siapa, ya? Apakah dia sangat cantik sehingga berhasil mendapatkan pak presdir yang tampan?."

"Sepertinya dia sangat cantik. Tidak mungkin jika pilihan pak presdir adalah orang yang jelek."

"Aku jadi penasaran siapa orangnya. Apakah dia baik, atau jahat?."

"Pak presdir selalu pilih yang terbaik. Pasti dia baik, cantik, dan juga manis. Entah yang dia dapatkan wanita atau uke, aku tidak tau. Yang pasti dia cantik."

Minghao yang baru saja masuk langsung berhenti karena mendengar ucapan para karyawan.

"Tunangan?." Gumam Minghao.

Semua orang menoleh mendengar suara langkah kaki yang mulai memasuki ruangan. Seorang wanita dengan pakaian yang terkesan mewah, tas Chanel, sepatu high heels, dan make up yang sempurna, membuat siapapun terkejut. Cantik sekali, batin mereka.

"Apakah dia tunangan pak presdir?."

"Seperti, iya. Dilihat dari cara berpakaiannya saja sudah terlihat bahwa dia tunangan pak presdir."

"Cantik sekali dia."

"Wahh, dia sangat cantik. Aku insecure melihatnya."

Minghao menatap wanita itu dari atas hingga bawah. Cara berpakaian wanita itu kenapa ramai sekali. Apakah dia tidak bisa memakai pakaian yang lebih simple tapi elegant? Terlalu ramai membuat ia ingin sekali membenarkan. Ia sangat mengerti fashion, jadi itu tidak terlalu cocok di tubuh wanita itu.

Wanita yang merasa di tatap oleh seseorang mulai menolehkan kepalanya. "Hey, kenapa kau menatapku seperti itu!." Tanya wanita itu dengan sinis.

"T-tidak. Hanya saja—"

"Pasti kau karyawan baru disini. Lebih baik kau kerjakan tugasmu sana. Atau tidak, belikan aku minuman. Aku sangat haus." Ucap wanita itu.

"Kenapa kau tidak membeli sendiri saja? Jika kau ingin memesan minuman, minta saja pada OB atau OG." Jawab Minghao.

"Kau berani mengatakan itu padaku? Aku ini tunangannya Seungcheol. Namaku Im Nayeon. Jadi kau harus patuh padaku. Semua yang aku mau harus kau turuti."

"Bagaimana bisa gitu? Walau kau tunangannya, kau tidak bisa seperti itu. Kau tidak bisa seenaknya menyuruh seseorang."

"Aku tidak memintamu untuk mengoceh. Cepat belikan aku minum! Kau itu hanya anak baru. Aku bisa saja langsung memecat mu saat ini juga."

"Silahkan saja. Aku tidak takut di pecat sama sekali." Tantang Minghao.

"Kau!! Lihat saja kau nanti!."

"Kenapa harus nanti? Bahkan sekarang aku juga sudah melihatmu. Kau tidak bego, kan? Apa iya tunangan pak Cheol kayak gini?."

Nayeon mengepalkan kedua tangannya. Setelah itu dia pergi dari sana dengan perasaan kesal dan marah. Anak baru itu sok-sokan sekali. Lihat saja, pasti anak itu akan di pecat dengan secepatnya.




☆☆☆




Di ruangan CEO, terdapat pria tampan yang sibuk dengan laptopnya. Mata yang fokus dengan setelan jas mewah, dan jari tangan yang menekan keyboard dengan profesional. Membuat siapapun pasti akan tertarik padanya. Dia Choi Seungcheol, pemilik perusahaan ini.

Dan hari ini dia sedang menunggu tunangannya yang akan datang kesini. Ia sudah bertunangan dengan seseorang yang ia cintai selama 3 bulan, dan rencana pernikahan sedang di atur oleh kedua orang tua dari pihak masing-masing.

STORY [ MINGHAO HAREM ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang