Chapter 45

2.3K 339 69
                                    

Sakura tersenyum saat ia kembali membuka dua gulungan didepannya. Kali ini ia kembali melanjutkan aksinya dan sekarang targetnya adalah membunuh Hyuga Hinata.

Ya, membunuh Hinata dan Sakura akan melakukan apapun agar rencananya berhasil dan tidak ada satu orangpun yang bisa menggagalkannya.

Manik emerald-nya membaca tiap untaian kata-kata yang ada di gulungan itu saat Sakura mengiris telapak tangannya hingga darah bercucuran keluar hingga membasahi tulisan bertinta hitam itu.

Sudut bibir Sakura terangkat, saat sebuah cahaya hitam keluar dari gulungan itu. Ini adalah teknik dimana Sakura yang bisa menyerang seseorang yang bahkan pengguna dojutsu.

Gulungan terlarang ini adalah gulungan yang begitu tersembunyi, Sakura membutuhkan begitu banyak usaha agar bisa mendapatkannya karena sejujurnya gulungan ini adalah salah satu gulungan yang hokage kedua ciptakan agar bisa mengalahkan kehebatan mata klan Hyuga.

Walaupun masih belum sempurna namun jutsu ini terkenal begitu efektif karena saat cahaya hitam yang berisi chakra dan darah si pengguna masuk kedalam tubuh seseorang maka mereka akan menghabisi seluruh titik saraf orang itu.

Dan Hyuga adalah orang yang akan mendapatkan kesulitan terbanyak karena saat mereka bertarung, hampir seluruh titik saraf mereka bergerak dengan tidak beraturan dan chakra yang mereka pusatkan keseluruh tubuh membuat hal itu semakin mudah untuk dapat melenyapkan mereka.

Namun walaupun begitu menggunakan jutsu terlarang ini bukan hal yang mudah karena jika Sakura gagal maka jutsu itu akan berakhir memakan tubuhnya sendiri. Tapi tetap saja Sakura bersumpah bahwa ia tidak akan gagal karena Hyuga Hinata akan mati ditangannya.

"Matilah kau jalang sialan."

Sakura berseru sinis, saat chakra kehijauan miliknya yang memenuhi seluruh tubuhnya. Ia menutup kedua matanya memfokuskan jiwanya untuk menjerat seseorang yang berada didalam rumah sakit namun Sakura seketika melototkan matanya seiring dengan dirinya yang memuntahkan seteguk darah saat cahaya hitam itu malah menghantam seluruh titik sarafnya.

"I-ini.."

Sakura kembali memuntahkan darahnya dan ia dengan segera mengaktifkan byakugo miliknya untuk dapat mematahkan jutsunya sendiri namun ia lagi-lagi memuntahkan seteguk darah saat rasa sakit yang teramat hebat menghantam tubuhnya.

Apapun yang ia lakukan tidak berguna karena kini jutsu itu malah memakan tubuhnya sendiri dengan perlahan.

"T-tidak! I-ini tidak seperti ini!"

Sakura menggelengkan kepalanya menompangkan tubuhnya yang terasa semakin lemas. Nafasnya memburu hebat, darah tidak berhenti keluar dari mulutnya. Manik emerald-nya bergetar dan Sakura seketika merasa tubuhnya menegang saat sebuah bilah dingin yang menempel pada lehernya di ikuti suara dingin yang begitu ia kenali.

"Kau tertangkap."

Manik emerald itu kian melebar saat ada begitu banyak bayangan hitam yang dalam sekejap masuk memenuhi kamar apartemennya.

Tepat didepan matanya Sakura bisa melihat Sasuke yang menatapnya dengan kilatan tajam penuh dengan niat membunuh saat kusanagi milik pria itu masih menempel pada lehernya.

"S-sasuke-kun."

Sakura merasa tenggorokannya tercekat, keringat dingin tanpa bisa ia tahan mengucur keluar membasahi tubuhnya yang menegang kaku layaknya patung.

Untuk sesaat Sakura masih mencoba memahami situasi apa yang sedang terjadi sekarang namun ketakutan yang teramat mulai melanda dirinya saat wajah Kakashi, Naruto hingga bahkan Hiashi ada didepan matanya.

Passionate Nightmare ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang