setelah kehilanganmu aku jauh banyak berubah, meski sesuatu dalam diriku mati secara perlahan, tapi hal lain justru tumbuh secara spontan.
tidak aku sangka bersamamu ternyata hanya gudang luka, bertahun aku tahan sakitnya, bertahun aku biarkan hingga akhirnya tak kuasa untuk ditahan. kita kalah, kita telah kalah. aku yang memilih mengalah, aku kira luka itu bisa damai dengan kata maaf. aku diamkan ternyata lukanya semakin membiru. kita sudah selesai, buku yang slalu ingin aku baca ternyata sudah pada bab terakhir.
sejujurnya aku ingin sekali mendengar ceritamu setiap harinya, aku slalu ingin mendekapmu ketika dunia ini tidak memihakmu, aku ingin melihat kamu menjadi pria yang kamu impikan dulu, tapi ternyata tanganku tidak kau raih lagi, peluk ku kau tolak dengan tegas, kamu memilih menjadi ASING.
KAMU SEDANG MEMBACA
i'll be fine
Poesíasebuah apresiasi kepada diri sendiri yang telah bertahan pada ketidak pastian takdir dan segala hal yang diluat ekspektasi. untukmu yang sedang dalam pase mencoba baik-baik saja, semoga secepatnya kamu benar-benar BAIK-BAIK saja. salam hangat