"apa yang Lo lakuin?"tanya seseorang dengan tampang datar nya
Pria manis yang sedari tadi tertunduk pun lantas memberanikan diri untuk menatap para dominan di depan
"Apa? Apa yang gw lakuin adalah tindak kejahatan?"tanyanya merasa jengah
Para dominan di depan merasa geram melihat si manis yang sedari tadi melawan
"Menurut Lo?!"
"Menurut gw? Enggak! Berhenti ngekang gw sialan! Gw bukan boneka lu pada ya kontol!!"pria manis itu haechan,memang nya siapa lagi?
Mereka kini tengah berada di gudang sekolah dengan haechan yang duduk di atas bangku dengan tangan serta kaki yang di ikat, ia sungguh merasa marah dirinya di perlakukan seperti ini oleh orang yang baru berminggu-minggu ini ia temui
Kenapa bisa ia dalam keadaan kaki serta tangan yang terikat? Ya karna sedari tadi ia selalu memberontak dan tidak mau diam,tentu saja mereka ber enam dengan cepat turun tangan untuk mengikat tubuh haechan di sisi sisi kursi yang pria manis itu duduki
/BRAK
"Ngomong sekali lagi!!"marah jaemin, ia lantas menggebrak meja dengan kuat
"JANGAN NGEKANG GW SIALAN!!"teriak haechan menantang
"Bajingan kecil itu"desis renjun sembari mengepalkan tangan nya kuat
"Lo pada siapa nya gw hah?! Gw cuma balapan liar bareng pacar gw ngapa Lo pada yang ribut?! Gw udah gede! Gak perlu penjagaan dari Lo semua, lepasin gw sialan!!!"haechan semakin memberontak
Ke enam dominan itu menatap si manis dengan kilatan marah nya, apakah semua perlakuan mereka tidak ada artinya sama sekali bagi sang submisive?
"Oke fine! Kita pacaran"putus Mark
Haechan membulatkan matanya tak percaya, apa apaan ini?! Apa dia tidak mendengar ia menyebutkan pacar nya tadi? Pikirnya
"Gw gak mau sialan! Gw udah punya pacar, dan gw gak belok anj"
"Terus mau Lo apa?!"marah Jeno
"Mau gw?,lepasin gw sekarang juga! jauhin gw and jangan pernah ganggu kehidupan gw lagi!"mereka menggeleng setelah mendengar permintaan pria yang kini tengah berusaha melepaskan ikatan nya
Renjun maju lantas dengan cepat melepas ikatan haechan dengan kasar sampai haechan sedikit meringis karena kulit nya tergores oleh ikatan tali yang begitu kuat,bahkan tangan nya sudah memerah sekarang
Haechan dan yang lain hanya memperhatikan apa yang pemuda China itu lakukan
"Sudah, keluarlah"ucap renjun dengan tatapan datar yang ia tujukan ke arah haechan
Haechan memandang renjun dengan muka cengo nya,merasa ada yang aneh
"Cepat atau Lo mau disini semaleman?!"haechan yang mendengar itu lantas dengan cepat menggeleng sembari berlari ke arah pintu keluar
Setelah haechan pergi semua nya memandang renjun dengan pandangan heran
"Maksud Lo apa dengan mudah nya lepasin tu anak?"
Renjun menoleh menatap mereka satu persatu
"Biarin dia bebas dulu tanpa kita yang selalu ngikutin dia kemana mana, gw ada rencana setelah nya"ucap nya sembari tersenyum miring
Mereka memandang renjun dengan tatapan datarnya, seolah berkata jika mereka bertanya apa yang akan pemuda China itu persiapkan untuk pria manis yang mereka sukai itu
*Let's play the game babe
Senyum smirk milik renjun ia keluarkan sudah,begitu menyeramkan jika orang orang melihatnya.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
love hexagon[hc×dream]
Teen Fictiontentang keseharian satu uke yang bikin enam seme naik darah "Cantik sih, tapi congornya lemes banget" "Pengen gw kokop lama lama tu mulut" warning!! b×b homophobic??jauh jauh sana haechan×dream markhyuck renhyuck nohyuck nahyuck chenhyuck jihyuck