ketiga belas

34.8K 1.5K 69
                                    

Jangan lupa follow dan vote nya ya ❤

.
.
.
.
.
.

"Jadi selama ini di mansion ada bioskop, kok gue baru tau ya" ucap Vano terkejut karna di mansion itu ada ruangan khusus untuk nonton.

Vano pun masuk ke ruangan itu atau lebih tepat nya bioskop itu, "gila keren banget cuy, berarti keluarga gue kaya banget dong, bisa sediakan ruangan khusus untuk nonton gini" ucap Vano dengan polos nya.

"Seperti nya gue harus nonton deh, rugi banget kalau gak nonton" ucap Vano.

kemudian ia mengambil laptop yang ada di meja samping nya kemudian mencari film yang akan Vano tonton, ia pun mencari film yang genre nya itu horror.

Setelah mendapat film horor Vano pun langsung duduk dan menikmati tontonan nya, "kok serem ya" ucap Vano yang mulai ketakutan dengan film yang ia tonton.

"AKHHHHHHHHH" teriak Vano karna hantu di film itu tiba tiba muncul.

Vano pun langsung menutup mata nya dengan kedua tangan nya, setelah keadaan mulai membaik Vano pun perlahan lahan membuka matanya kemudian lanjut menonton.

Tidak terasa film itu pun selesai Vano pun mengambil kembali laptop itu dan mencari film lain, dan kini film yang di tonton Vano adalah film genre komedi romantis.

Vano pun lanjut nonton film itu, kadang ia tertawa melihat film nya kadang ia juga menutup mata karna melihat ada adegan yang tidak boleh ia lihat.

Sebelum film itu selesai Vano sudah ke duluan tertidur karna terlalu lama menutup mata, Vano pun dengan nyaman tidur di kursi empuk itu sambil sedikit mendengkur.

Di lantai bawah mansion para pria dan pemuda sudah pulang dari aktivitas mereka yaitu ada yang pulang kerja juga ada yang pulang sekolah.

Dan ya itu adalah alex, Arga, raka, Bryan dan nathan mereka kini duduk di ruang tamu sambil menyingkirkan rasa capek mereka atau lebih tepat nya istirahat sebentar.

Megan pun keluar dari kamar nya dan berjalan ke lantai satu, "kalian sudah pulang" ucap megan.

"Iya sayang" ucap alex membalas perkataan sang istri.

"Kalian mau minum apa biar mommy buatin" ucap megan.

"Aku mau kopi sayang" ucap alex dan di balas anggukkan kepala oleh megan.

"Yang lain? " tanya megan.

"Raka mau teh saja mom" ucap raka.

"Kalau Arga, Bryan dan nathan" tanya megan.

"Bryan mau teh juga mom" ucap Bryan.

"Nathan mau soda mom" ucap nathan.

"Kalau Arga nak? " ucap megan.

"Samain seperti nathan" ucap Arga singkat dan dingin.

"Ok mommy buatin dulu ya" ucap megan kemudian ia berjalan meninggalkan ruang tamu dan berjalan ke arah dapur dan membuat minuman untuk suami dan anak anak nya yang tercinta.

Kembali ke ruang tamu, seluruh pria hanya diam diaman saja dan fokus ke laptop mereka masing masing sedangkan nathan ia bermain mabar game online dengan teman nya.

Alex tiba tiba saja teringat sesuatu, "dimana vano" ucap alex dan itu membuat para pemuda yang lain langsung menatap alex.

"Aku akan memeriksa nya dad" ucap Bryan.

"Tidak biar aku saja" ucap Arga kemudian ia berdiri dan berjalan ke lantai dua dan menuju ke kamar adik bungsu nya itu.

Saat sudah tiba di depan pintu kamar vano Arga pun mengetuk pintu itu kemudian membuka pintu itu, saat membuka pintu yang Arga lihat adalah kamar yang kosong yang tidak ada manusia nya.

VANO S1 (✔️)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang