CHAPTER 1

18 0 0
                                    


Hamparan bunga di taman belakang sebuah rumah menjadi pemandangan yang menjernihkan mata. Gelak tawa sekumpulan anak berusia 9 tahunan menambah kesan hangat dan ceria yang sulit untuk di lewatkan.

Anna memperhatikan aktivitas mereka dari pintu penghubung taman belakang. Fokusnya hanyalah tertuju kepada seorang anak berkulit putih dan berperawakan tinggi yang terlihat lebih menonjol dibanding dengan temannya yang lain. Anak yang dulu dia temukan di dalam sebuah rumah terbengkalai di tengah hutan dalam keadaan jauh dari kata baik.

"Aunty, apakah kau ingin bergabung dengan kami?" tanya seorang anak lelaki bermata sipit yang membuyarkan lamunannya

"Tidak, akan lebih baik jika aku membuat makan siang untuk kalian bukan?"

"Ya aunty itu betul sekali, aku sudah sangat rindu dengan masakan mu jadi tolong masakan makanan yang lezat dan banyak untuk kami" jawab seorang anak lelaki berkulit kecoklatan dengan ekspresi berseri seri

Mendengar jawaban salah seorang temannya, Andrew anak yang Anna asuh menyela dengan begitu cepat "Tidak usah di dengarkan mommy, lebih baik kau beristirahat"


Melihat ekspresi Andrew yang mengkerut tidak suka Anna dengan cepat menjawab "Aku tidak akan mengerjakan semuanya sendiri Andrew, lagi pula ada bibi Lucy yang membatu"

"Tapi mommy ..."

"Mommy janji hanya akan membantu dan membiarkan bibi Lucy mengerjakan yang lainnya"

Mendengar jawaban Anna, Andrew tidak bisa membantah lagi dan membiarkan sang mommy pergi ke dapur untuk membuat makan siang. Sebenernya bukan tanpa alasan Andew melarang sang ibu unutk memasak, tetapi karena Anna barulah sembuh dari flu dan demam tinggi yang menyerang nya beberapa hari yang lalu. Dan dia khawatir akan kesehatan mommy nya itu.


***


Derasnya hujan seakan menjadi melodi yang terdengar di dalam sebuah rumah megah di kota Manhattan, Amerika Serikat. Awan hitam yang saat ini menghiasi langit seakan menjadi pendukung suasana penuh ketegangan di dalam rumah tersebut.

"Kau tau kalau aku takkan pernah membuang semua barang barangnya walaupun ini sudah bertahun tahun kan?" Ucap seorang wanita dengan nada penekanan yang sangat jelas.

Dia adalah Serena, wanita dengan rambut panjang yang mempesona dan memiliki mata berwarna emerald yang seakan menambah kesan anggun terhadap kepribadiannya yang memang di kenal sebagai wanita terhormat dengan sifat yang membuat banyak lelaki mampu melakukan apa saja untuk bisa mendapatkannya.

Segala cara telah dia lakukan untuk bisa melupakan sesosok malaikat yang 9 tahun lalu begitu dia nantikan kehadirannya. Dia tahu mungkin ini memang lah balasan yang di berikan oleh tuhan kepadanya karena pada saat itu ada banyak sekali kesalahan dan perbuatan dosa yang telah dia lakukan kepada suami dan juga orang orang terdekatnya.

Pernikahan yang mungkin memang terlihat bahagia dari luar itu tidaklah sesuai dengan kenyataan yang ada. Banyak sekali pihak yang tersakiti dalam pernikahan yang di gelar begitu megah 13 tahun silam tersebut.

"Aku tau kau memang membencinya karena dia bukanlah anakmu tapi..."

"Jangan ingatkan alasan kenapa aku menyesal telah menikahi wanita seperti mu Serena."

Tatapan mata yang mengandung emosi itu dan perkataan yang keluar membuat Serena tidak bisa berkutit. Dia tau sekeras apapun dia berusaha melawan dia takkan pernah bisa membantah perkataan sang suami, Rayyan Ignatius Hamilton.

Sebuah kebenaran yangmenjadi alasan awal sang suami begitu membeci nya, Terbongkarnya semua kebohongandan juga kesalahan yang telah dia perbuat. Hilangnya segala kebahagian yangselama 25 tahun ini dia rasakan.



Hallo guys !!!Awal chapter aku update gak akan terlalu panjang dulu, jadi follow dan vote cerita ini biar aku semangat update dan lanjutinnya 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hallo guys !!!

Awal chapter aku update gak akan terlalu panjang dulu, jadi follow dan vote cerita ini biar aku semangat update dan lanjutinnya 

byee :))


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 01 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

IN THE FORESTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang