Bab 11 ( jalan-jalan #2 )

109 16 5
                                    

" gambaran apa ini ?? "

-------------------------

' ANJ YOU TAK TAU KE?! INI NI GAMBARAN LEGENDA ANAK SD TAU TAK ???! '  - Ashaa

" Wahhh gambar gunungnya baguss, lalu apa ini ?? " - Yor

' ITU MANUSIA LEGEND ANJILL ' - Ashaa

' mirip kek orang-orangan sawah si, ah tidak itu pasti lebih buruk ' - lily

' S1 ALAN ! TORIQ 2 BULAN UDAH HAJI ! - Ashaa

' gaje anj, malah nyasar ke situ ' - lily

" Anya tau ! Pasti ini adalah iblis pegunungan ! " - Anya

" Ah, eee hehe iya nee-chan benar " - Ashaa

' SALAH GO BLOK ' - Ashaa

" Imajinasi kalian tinggi juga " - loid

" Dan, apa-apaan ini? Matahari nya ada dua dan ada monster yang berterbangan juga " - loid

' ITU BUKAN MONSTER ANJIL, ITU AWAN ! DAN MATAHARI DUA ITU KAN EMNG GITU KONSEP NYA ! BAHLUL ' - Ashaa

" Eee itu- " - Ashaa

" Anya tau lagi ! Itu monster itu pasti anak buah iblis tadi, lalu.... " - Anya

" AH ! Apa mungkin matahari dua itu adalah kekuatan dari iblis yang di gambar Ashaa ??? " - Yor

" Eh ? Ah iya-iya benar ! " - Ashaa

' BUKAN GITU KONSEP NYA ANJILLLL !  " - Ashaa

' hadehh ' - lily

Lily meng-capek ges, turut berdukacita ya ly.

Akhirnya jalan-jalan mereka pun berlanjut di jalanan(?) atau di tempat aksi demontrasi atau apala itu, dimana banyak orang berceloteh.

' banyak gaya anjir tu orang di depan ' - lily

' kok agak dejavu (?) ya ? '- Ashaa

' hah? ' - lily

' kaga ' - Ashaa

" Anya kau kenapa ? " - loid

" Anya ga suka tempat ini " - Anya

" Ashaa juga ga suka, ayo kita pergi ayah bunda " - Ashaa

" Sepertinya mereka berdua tidak menyukai keramaian " - loid

Dan akhirnya keluarga forger pun pergi dari tempat celotehan atau apala itu. Kini mereka berempat ( berlima ) tengah berada di dalam restoran, karena Anya dan Ashaa yang merasa laparr

" Hey Anya, jangan hanya makan kacang nya saja! Lalu gunakan lah sendok dan garpu itu ! " - loid

" Ashaa! Makan nya menggunakan sendok, bukan tangan! Gunakan sendok itu. Lalu jangan sisihkan sayurnya ! " - loid

' banyak bacot ni manusia, asal lu tau ye, di manusia yang tinggal di Indonesia itu kalo makan nasi gak pake tangan, rasanya tu kaga bakal enak! Beda tu rasanyaa bedaaaa ' - Ashaa

' tapi ini di jepang bego, beda Ama Indonesia. Kalo lu makan nasi pake tangan apalagi di tengah-tengah restoran gini, yang ada lu dikira orang utan noh ' - lily

' eh? Yaudah si, kalo di liatin bearti gua artis ygy ' - Ashaa

" Ayah jangan di pikirkan " - Anya

' APANYA YANG JANGAN DI PIKIRKAN WOY ! ' - Loid

" Anuu, loid-san, apa kau ingin menghirup udara segar dulu? " - Yor

Baiklah setelah yor mengatakan itu, mereka bertiga pun pergi ke taman ? Eh tempat? Yang ad di tepian(?) sana. Untuk menghirup udara segar.

Terlihat disana mereka bertiga termenung sambil berbicara sedikit.

" Manusia terlihat seperti sampah " - Ashaa

" Bahkan sampah sendiri lebih memiliki nilai daripada manusia " - Ashaa

' manusia itu hanyalah alat. MUAHAHAHHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA ' - Lily

" Darimana kalian belajar kata-kata itu? " - loid

" Anime " - Anya

" Asal sebut " - Ashaa

Setelah pembicaraan yang singkat dan sedikit nyeleneh itu, mereka berempat ( berlima ) kembali menikmati angin segar. Hingga pada akhirnya ada seorang nenek yang tasnya di jambret mengalihkan pandangan mereka.

Melihat itu, Yor reflek bergerak mengejar jambret itu, tapi Yor kehilangan jejak. Loid pun mau tidak mau mencari posisi jambret tersebut dan akhirnya dia menemukannya, itu berkat Anya memberitahunya melalui kata-kata ' Anya mau makan kue ' dan ' Ashaa mau beli ice cream ' ( anggap aja di samping toko kue itu ada toko ice cream )

Dan akhirnya sang jambret pun tertangkap. Ehe

" Terimakasih, saya sangat terimakasih. Ini sebenarnya adalah uang untuk aku membeli kan kado ulang tahun cucu ku. Terimakasih " - nenek ( npc )

" Ahh tidak, sebenarnya yang mengambil kembali tas nenek adalah suami saya. Saya hanya bisa mengejarnya sebentar lalu kehilangan jejak. " - Yor

" Ini juga berkat kamu Yor, jika kamu tidak mengejar tukang jambret itu maka aku pun tidak akan berfikir untuk mengambil kembali tas nenek ini " - loid

" Terimakasih terimakasih " - nenek

" Anya gak di kasi terimakasih ? " - Anya

" Benar, kami tidak di kasi terimakasih? " - Ashaa

' gak ikhlas lu nolong njay ' - lily

' hussss diem bae ' - Ashaa

" Benar juga, berkat perut kalian berdua, ayah jadi bisa mengetahui posisi jambretnya " - loid

" Kalian keluarga yang harmonis ya " - nenek

" Ini aku kasi permen untuk kalian " - nenek

Nenek npc itu pun mengasih (?) Anya dan Ashaa permen sambil tersenyum lalu dengan senang hati di terima oleh dua kembar maut ini.

" Bilang apa? " - loid

" Makasih " - dua kembar mematikan ( anjay )

" Kalian berdua hebat! Anya, Ashaa habis ini bunda belikan kue sama ice cream yaa?? " - Yor

" IYA ! " - Ashaa

" Ashaa, jangan berteriak  " - loid

" Maap. " - Ashaa

" Huhuhu kalian ini benar-benar keluarga harmonis dan serasi " - nenek

Mendengar ucapan nenek, loid dan Yor saling pandang dan itu di hancurkan oleh Anya.

" Bunda dan ayah mau tsun-tsunnan? " - Anya

" TENTU SAJA TIDAK " - Loid&yor

" Tidak boleh berteriak di tempat umum " - Ashaa

-------------------------------------



YOSH CHAPTER KALI INI SELESAI!

kok kayaknya agak berbeda dari yang di animenya ? TENTU YGY SOALNYA AKU UDAH LUMAYAN LUPA AMA ALURNYA SXF DAN SAYA JUGA SEDANG DALAM POSISI MALAS BUAT REWACTH (?) EH APA SI ITU NAMANYA? NONTON ULANG?

Dan makin kesini alurnya makin gaje ya? Maap banget ya soalnya saya sedang dalam apa itu? Saya sedang berada di keadaan dimana saya sama sekali tidak ada ide dan imajinasi di book ini, apa ya istilahnya? Writer block ? Pokoknya itu lah dia

Ok sekian dari saya, terimakasih buat yang sudah baca. Jangan lupa untuk vote dan komen yak ! See you in next chapter Minna!

Salam hangat dari quella 💐💐

KEMBARAN?!  (Spy X Family X Reader ) [ Miya Chinen X Reader ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang