SEKOLAH???

16 4 0
                                    

Haloo ges
Cerita ini menggunakan kata kata gaul, jadi mohon maaf bila ada kata yang tidak enak dilihat -(author)

Cerita ini gak 100% mirip sama yang di manhwa, ada beberapa adegan yang gak bakal gw munculin disini dan kata katanya mungkin ada yang gw ubah juga -(author)

--------------_---------------_-------------------------
Cerita dimulai dengan flash back Jiwoo, saat kecil dia dijauhi sama teman temennya, dia dipanggil 'monster', dan hanya kucing yang mau bermain sama Jiwoo, makanya Jiwoo sangat suka kucing.

...

"SEO JIWOO... APA KAU TIDUR DIKELAS? DAN INI BUKAN HANYA HARI INI TAPI JUGA KEMARIN". Guru Jiwoo marah kepada Jiwoo,

Sedangkan (name) dia malah ikutan tidur dan gak ada orang yang sadar, eh ada deh sih cowok pake kacamata, dia daritadi sibuk mengamati (name), sebenarnya (name) sadar tapi diabaikan.

"Eh apa kelas sudah berakhir?"

"Hah, oh iyaa bel sekolah baru berbunyi, Jiwoo ada apa? Bilang saja kalau ada masalah, tumben sekali kau yang biasanya rajin jadi begini."

"Ouh begitu ternyata sudah pulang sekolah.... GURU AKU PERGI DULU YAA, ayo (name)" Jiwoo langsung berdiri dan lari ke arah pintu sambil menarik tangan (name), dia tidak mendengarkan omongan gurunya...

Jangan ditiru ya ges....

(Name) Bangun dan langsung mengikuti Jiwoo pergi. "GURU AKU JUGA PERGI YAAA, JANGAN KANGEN SAMA INCES" (name) pamit sambil berteriak, meninggalkan guru yang kesal.

"HEY SEO JIWOO, (NAME)...."

...

Drttt drtttt

Hp seorang pemuda berambut hitam yang menggunakan kacamata berdering, pemuda itu pergi ke luar kelas dan mengangkat telpon.

"WOOIN, DIMANA KAU, APA KAU MELUPAKAN TUGAS MU? CK APA KAU SUNGGUH JADI MURID SEBENARNYA? BERHENTILAH KE SEKOLAH DAN BERSEMBUNYILAH, SITUASI SAAT INI SANGAT KACAU"

"YES, SIR" pemuda itu alias wooin, melihat sekumpulan orang yang pulang sekolah, dan wooin ikutan pergi meninggalkan sekolah.

SKIP>>

Kucing abu yang diselamatkan Jiwoo sudah bangun, dia langsung mengamuk dan ingin melukai ketiga kucing lainnya, tetapi sayang sekali kaiden langsung menampar pipi kucing abu itu sehingga dia pingsan.

Ketiga kucing yang melihat itu kagum dengan kaiden dan menjadikannya panutan.

Jiwoo dan (name) akhirnya telah sampai ke rumah Jiwoo, saat membuka pintu mereka disambut dengan ketiga kucing itu.

(Name) Udah balik dulu ke rumahnya buat ganti baju, baru ke rumah jiwoo -(author)

Jiwoo menanyakan kaiden apakah dia sudah makan atau belum, tapi kaiden hanya diem dan tidak menjawabnya, (name) menghampiri Jiwoo dan menunjukkan bekas kaleng makanan yang berserakan.

Jiwoo melihat ke arah yang ditunjuk oleh (name), "kaiden, sepertinya kau makan dengan lahap yaa, syukurlah" jiwoo lega Karena kaiden telah makan.

Jiwoo melihat ke arah kucing abu itu dan khawatir karena tidak bangun bangun, kaiden menjelaskan bahwa tadi sempet bangun tapi dia tidur lagi,

karena keadaannya yang hening membuat jiwoo bercerita tentang masa lalunya, jiwoo juga meminta kepada kaiden untuk tetap tinggal sampai dia sembuh.

SKIP>>>

Di suatu tempat lainnya.

"Kenapa tidak bekerja, padahal eksperimen yang lain berhasil tapi kenapa ini tidak, ini juga menggunakan obat yang sama"

Blood (Eleceed x reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang