BAB 4 - TEGA

1.8K 58 4
                                    

"Aku tau dirimu kini telah ada yang memiliki.... Namun bagaimanakah dengan diriku tak mungkin ku sanggup untuk kehilangan dirimu" – Rossa Tega

Sepenggal lagu dari rossa yang berjudul tega yang saat ini sedang sering diputar oleh salsa adalah lagu kesukaannya yang menurutnya sekarang cocok dengan keadaan percintaan dia dengan liandra.

Satu bulan setelah kejadian dibandung disaat mereka bertengkar hebat karena salsa mengetahui bahwa sebentar lagi lian akan menikah dengan yasmine, saat itu juga salsa memutus komunikasi dengan liandra. Dia juga mengajukan surat pindah divisi kepada hrd kantornya karena dirasa dia sudah tidak bisa lagi bekerja dibawah naungan liandra dengan kondisi hubungan mereka yang serumit ini.

Saat ini salsa sedang menikmati secangkir cokelat hangat di coffee shop dekat kantornya sembari menunggu hujan reda sebelum ia kembali kerumah.

Faqih : "Sendirian aja sal tumben biasanya sama geng cewe cewe kamu kesini"

Salsa : "Eh mas faqih iya mas lagi pengen sendiri aja sambil liat hujan kayak gini sore sore pulang kantor enak gitu mas"

Faqih "Are u okay sal? Kayaknya sebulan ini kamu aku liat lebih banyak diam dan kurang senyum biasanya kamu tuh paling ceria diantara teman teman kamu... kalau kamu lagi ada masalah boleh loh untuk cerita sama aku"

Salsa : "Hmm gimana ya mas dibilang oke ya ngga oke juga mas, biasalah mas masalah hati hehe"

Faqih "Sorry kalau boleh aku tebak, ini ada hubungannya sama pernikahan abi kah?"

Salsa kaget kenapa faqih bisa menebak perasaanya secara cepat begitu saja, apakah terlalu terlihat untuknya saat ini bahwa dia sedih karena sebentar lagi orang yang ia cintai akan menikah

Salsa : "Loh kok mas faqih ngomong begitu hehe nggak mas kalau lian mau menikah aku happy dong mas kan dia sahabat aku dari kecil"

Faqih : "Sal sal kamu tuh nggak usah nutupin sama aku, aku ini udah perhatiin kalian sejak lama dan aku tau bahwa kalian juga sebenarnya masih memiliki hubungan sal... jujur dari dulu sampai sekarang aku mau maju untuk deketin kamu tapi melihat sikap lian ke kamu aku selalu kalah duluan sal tapi untuk sekarang aku juga ikut sedih melihat kamu sedih karena mungkin tidak diberikan kejelasan oleh lian"

Salsa : "Maafin aku ya mas faqih kalau dari dulu aku belum bisa balas perasaan kamu karena ada sosok lian dihidup aku, jujur mas ini berat buat aku.. You know mas dulu cerita aku sama lian gimana sejak kita kuliah. Nggak gampang mas, tapi aku sadar sebulan ini aku menghindar dari lian mungkin emang jalannya kita berdua ngga bisa dipaksakan aku akan egois kalau meminta lian untuk bersamaku mas"

Faqih : "Boleh aku bicara soal sudut pandangku tentang hubungan kalian kan sal? menurutku kamu wanita baik sal dan wanita yang tidak pantas hanya untuk menjadi sandaran saat lian sedang tidak bersama yasmine... Aku tau kok kamu mungkin berat buat ini semua tapi yakin deh sal pasti abis ini akan ada kebahagiaan yang lebih buat kamu mungkin aja kebahagiaan kamu bisa datang lewat sosok aku hehe"

Salsa : "Hahaha mas faqih nih udah serius serius juga bisa aja malah bercanda, thanks ya mas pikiranku jadi agak tenang banget abis sharing sama kamu. Nggak nyangka ya kita bisa ngobrol sedalem ini boleh lah mas next time kita ngobrol ngobrol lagi lebih banyak"

Ya salsa merasa sosok faqih terlihat sangat dewasa berbeda dengan lian, maka dari itu salsa memutuskan untuk mencoba saja menerima dekat dengan faqih karena untuk membantunya juga agar bisa segera melupakan sosok liandra meskipun ia tau bahwa itu adalah hal yang sangat sulit untuknya.

Skip keesokan paginya dirumah salsa

Bang Jef : "Dek kok abangnya baru pulang dari luar kota nggak di peluk sih lama nih abang kemarin nggak ketemu kamu karena bawa penerbangan haji selama satu bulan"

Oh Sephia... (Kekasih Gelapku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang