HAI SEMUANYA... GIMANA KABARNYA HARI INI?!
SEMOGA KALIAN SELALU DALAM KEADAAN SEHAT YA :)
YANG LAGI SAKIT SEMOGA CEPAT PULIH...
HAPPY BIRTHDAY!!
BUAT KALIAN YANG SUKA DAN BACA CERITA INI, JANGAN LUPA UNTUK VOTE DAN KOMEN SEBANYAK BANYAKNYA YA☺
VOTE DAN KOMEN KALIAN JADI SEMANGAT AUTHOR UNTUK SELALU UPDATE CERITA INI🤗
YUKK RAMEIN!!MAKASIH SEMUANYA❤
• HAPPY READING •
Keyla masih duduk diam di atas ranjangnya, sementara Gavi masih berada di balkon kamar. Keyla tertunduk diam sambil memegang dan memperhatikan cincin nikahnya yang berada di jari manisnya. Sekarang ia takut melihat ke arah Gavi, terlebih Gavi memang dikenal sangat tegas oleh staff kantornya. Keyla merasa dirinya yang sekarang menjadi istri Gavi malah menjadi tantangan untuknya karena Gavi memang orang yang tegas, dan ia takut malah merepotkan Gavi.
Gavi melangkah masuk lagi ke dalam kamar, ia menutup pintu balkon kamar hotel itu. Gavi kemudian duduk di kursi yang berada di sebelah Ranjang hotel tempat Keyla duduk.
"Masih mau makan ngga, hmm?" ucap Gavi dengan suara lembut, ia menatap Keyla yang menunduk dan memainkan cincin nikah yang terpasang di jari manisnya, emosinya sudah stabil sekarang. untungnya Gavi tadi tidak kelepasan membentak Keyla, terlebih dia tau bahwa Keyla memang sedikit manja.
Keyla hanya menggelengkan kepalanya tanpa menatap Gavi. Keyla yang takut dimarahi Gavi lagi, ia tetap menunduk dan tak berani menatap Gavi.
"saya lagi ngomong sama kamu, lihat saya" ucap Gavi.
Keyla masih diam.Gavi beranjak dari duduknya,lalu pergi keluar kamar. Ia memesan makanan, setelahnya ia membawa makanan itu ke kamar.
"makan dulu, tadi kamu baru makan sedikit kan" ucap Gavi meletakkan piring itu di sebelah Keyla.
"Kak Gavi aja yang makan, maaf tadi Keyla udah ngerepotin" ucap Keyla.
"makan" ucap Gavi memberikan piring itu ke Keyla.
Keyla terpaksa tetap menerima piring itu, lalu perlahan mulai makan makanannya."kalo ada apa apa bilang ke saya" ucap Gavi di sela sela makannya.
"Kalo kamu kenapa napa, yang disalahin tetap saya" ucap Gavi.
"Maaf kak" ucap Keyla menghentikan makannya lalu menatap Gavi yang duduk di kursi sebelahnya.
Gavi menatap Keyla yang juga sedang menatap ke arahnya, kemudian ia menganggukkan kepalanya lalu melanjutkan makannya.PAGI HARI.
Sekitar pukul 10.00 Gavi dan Keyla sudah bersiap untuk pergi ke wisata pink beach. setelah naik mobil selama beberapa menit, mereka harus naik kapal sekitar 1-2 jam untuk sampai ke lokasi pink beach. beberapa orang yang juga akan pergi ke wisata itu sudah mulai ramai naik ke kapal yang sudah disediakan. Gavi menggenggam tangan Keyla saat hendak naik ke kapal, Gavi duduk terlebih dahulu kemudian Keyla duduk tepat di sampingnya.Selama perjalanan itu Keyla tak henti hentinya tersenyum. ia sangat suka dengan hembusan angin yang perlahan menerpa wajahnya, sedangkan Gavi ia hanya memperhatikan Keyla yang sedari tadi tersenyum.
"istrinya cantik mas" Ucap salah satu wanita dewasa yang umurnya mungkin sudah 40an yang berada di depan tempat Gavi dan Keyla duduk, yang pada saat itu juga sedang bersama suami dan anak anaknya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Aku,Kamu, Dan Waktu
Художественная прозаKeyla Nafahira Marvi. Perempuan berhijab yang berusia 22 tahun ini harus menerima kenyataan pelik bahwa ia sudah dijodohkan sejak kecil. Di usianya yang ke 22 ini Keyla diminta untuk menikah karena menurut orangtuanya keyla sudah cocok untuk menikah...