RedFlag (21+)

akhir ‼️

Alexa yang sedang duduk dibangku taman dikagetkan oleh suara yang ga asing. Namun setelah ia perhatikan ia lupa dengan wajah orang yang menyapanya itu

"Hy lexis" sapa orang itu

"Oh hy" sapa balik alexa namun iya masih berusaha mengingat siapa orang yang didepannya ini

"Can I?" Sambil menunjuk bangku panjang yang sedang ia duduki

"Ah sure"balas lexa sambil tersenyum

"Why u look so sad?" Tanya orang itu

"I'm broke up w/ my bf, si badjingan itu selingkuh sama orang yang w kenal" kesal lexa

"Hah kok bisa, wah sialan banget dong pacar lu itu" ucap cewe itu

"Yah gitu lah, makanya sekarang w lagi kesel gatau mau ngapain jadinya duduk doang disini"jelas lexa

"Oh gitu, gw ganggu gak?" Tanya orang itu

"Ngak kok, btw sorry nama lu siapa?" Ragu lexa

"Hahaha jadi lu cerita ke gw, tapi lu lupa gw siapa?" Ledek orang itu

"Sorry bukan mksd jahat jir, tapi w lupaan kalau soal nama?" Balas Ragu lexa

"Haha gpp, nama gw joyceline, cewe waktu itu yang lu tolong di AC (Andrew Club)" jelas joyceline

"Ohh cewe yang gaada adab itu? Upss" Ceplos lexa

"Cewe gaada adab?" Bingung joy

"Ah sorry ga maksud sumpah, maaf joy maaf, joy maafin w yaa. W gaada maksud begitu dah" rengek lexa sambil memegang tangan joy

"It's okay" seru joy sambil tersenyum

Flashback ON

Alasan dibalik kenapa lexa ngomong kaya gitu karena pada saat pertama kali mereka bertemu ada satu kejadian yang seharusnya ga terjadi diantara mereka berdua

"Enggggg.. ahhh heee.ii tunggg.. AHHuh dulu" ditahannya lengan joy yang berada diatas lexa

Dengan mata sayu yang memancarkan pertanyaan

'why u stopping me'

"Kita gaboleh lakuin ini, gw normal. Gw gabisa lakuin sama cewe" ucap lexa

"Dinikmatin aja sayang, aku janji ga kasar kok yaa" suara nenangin joy

"Tapiiihmm.. ahhh... Hmmm" bibir lexa langsung dilahap oleh joyceline karena ia gamau mendengar protes lagi dari lexa

"Hmmm"
"Ahh..argh sa..kit please..ja....ngan... Di gigit..... Arggghhhh"

Joyceline sedang mengemut serta menggit kecil puting merah muda lexa yang menurut joy itu sangat imut sehingga membuat ia gemas dan menggigit dengan kencang serta meremas gundukan yang satunya dengan tangan kiri.

"Ahhhh please.... Arghajhhhh"

Joy yang gamau tangan kanan nya menganggur. Ia arahkan tangan kirinya menyelusuri perut hingga ke bawah.

"Geehhh...liii... Please jangan"

berontak lexa berusaha untuk menghentikan tangan orang mabuk diatasnya ini

Setelah dengan sekuat tenaga ia mendorong orang diatas nya ini meskipun dengan susah payah, akhirnya ia dapat menghentikan aksi orang yang ga ia kenal ini untuk berhenti

"Anjing lo ya, w kan bilang kala..." Makian lexa berhenti karena ia melihat orang yang mau dia maki sudah terjun di alam mimpi

Dengan nafas serta air mata yang sudah mengalir lexa keluar dari kamar tamu di rumahnya tersebut. Menuju ke kamarnya, untuk membersihkan diri