Plot Twist
"Selamat pagi sayangnya papa,"
Pemuda berumur 17 tahun itu terbangun dari tidurnya yang nyenyak, anak semata wayang keluarga Hwang. Permata keluarga Hwang, semua orang mencintai dan menyayangi nya, tak boleh ada yang menyakitinya, tidak ada yang boleh membuatnya menangis, karena Hwang Hyunjin adalah permata sang papa.
"Papa~"
Inyeop tersenyum menanggapi panggilan si kesayangan. Anaknya baru sembuh dari sakitnya pasca operasi jantungnya, sebab Hyunjin mempunyai penyakit jantung bawaan dari neneknya.
Inyeop begitu menjaga putranya, menyemangati Hyunjin untuk tidak menyerah, dan akhirnya Hyunjin berhasil melawan penyakitnya, hingga dinyatakan sembuh total.
Tentu semua keluarga Hwang bahagia mendengarnya, naas jantung yang di donorkan pada Hyunjin adalah milik ibunya. Hyunjin sempat pingsan mendengar kabar itu dan menangis histeris, padahal ibunya adalah orang pertama yang ingin ia lihat selesai operasi saat itu.
Tapi tuhan berkehendak lain, Ibunya memilih menyerahkan jantung nya kepada dirinya. Hyunjin menyalahkan dirinya atas kematian sang ibu, namun sang papa mengatakan bahwa ini semua kemauan terakhir ibunya. Pada akhirnya Hyunjin mencoba ikhlas, dan berdamai dari keterpurukan.
"Nyenyak boboknya?" tanya sang papa meraih tubuh mungil itu ke dekapannya.
"Uhm! Hyunie mimpi ibu, papa. Terus peluk hyunie sangat erat, hyunie bilang terima kasih pada ibu karena sudah baik dan sayang sama hyunie." Anak itu bercerita langsung bagaimana tidurnya semalam.
"Benarkah? Baby senang mimpi ibu?" Inyeop ikut antusias jika kesayangan bercerita.
Hyunjin mengangguk semangat dengan wajah bantalnya, inyeop terkekeh gemas dan membersihkan wajah bantal sang putra.
"Baby mandi dulu setelah ini sarapan, papa tunggu di bawah. Baby bisa kan?" Hyunjin mengangguk polos.
"Bibi na ada kan, papa?" tanya anak itu dengan suara imutnya.
"Iya sayang, bibi selalu menunggu baby dan menjaga baby setiap saat."
"Oke papa! Hyunie mandi dulu!" ujarnya semangat kemudian berlari kecil masuk ke dalam kamar mandi.
Inyeop pun telah menyiapkan baju anaknya, karena Hyunjin itu manja. Dia tidak bisa memilih baju nya sendiri dari waktu SD, inyeop terlalu memanjakannya dan selalu bersama papa jika membutuhkan sesuatu.
Selesai mandi, Hyunjin memakai baju yang disiapkan papanya di kasur. Selesai rapi memakai pakaian, pemuda berwajah imut itu keluar dengan hati-hati. Mencari keberadaan bibi pelayan setianya,
"Selamat pagi tuan muda." ucap seorang pelayan yang dicari Hyunjin.
Hyunjin tersenyum kecil. "Pagi! Hyunie sudah siap!"
"Baik tuan muda. Mari!"
Hyunjin berjalan duluan, diiringi oleh pelayan dan bodyguard di belakang sampai meja makan. Di sana inyeop tengah sibuk dengan ipad nya, tentu tentang perkembangan perusahaan nya.
"Papa, hyunie sudah mandi!" seru si imut.
Inyeop langsung mematikan ipad nya. Ia tersenyum gemas melihat perawakan tubuh mungil anaknya, Hyunjin itu masih kecil jadi akan tetap mungil di matanya sampai kapanpun.

KAMU SEDANG MEMBACA
Cutie Jinnie [ONESHOT] hiatus✓
Truyện NgắnBUKAN LAPAK BXB❗❗❌ Hanya berhubungan brothership atau bromance, ke posesif an para member SKZ. Tingkah polos Hyunjin, namun tak luput dari tingkah nakalnya. Bang Chan X Hyunjin 🐺🥟 Lee Know X Hyunjin 🐰🥟 Seo Changbin X Hyunjin 🐷🐰🥟 Han Jisung X...