Prolog

15 12 2
                                    

Happy Reading🦄

Pagi yang cerah dan suasana di kota Jakarta yang ramai, namanya Caithlyn Azella disapa Azella yang dikenal baik hati , cerdas, periang, cantik dan lugu.

Azella yang sudah siap untuk berangkat sekolah, menuju lantai bawah dan sarapan bersama orang tuanya. Ia sangat bahagia, karena pertama masuk sekolah di SMA Galaxy, sekolah elite ternama di Jakarta yang dihuni oleh orang kaya semua.

"Selamat pagi bunda, Zella mau berangkat sekolah dulu." ucap Zella berpamitan dengan Dania, Ibunda Azella.
"Sarapan dulu, makan ini roti selai coklat, nggak kasian sama bibi Yuni sudah siapkan pagi-pagi buat sarapan Zella loh." balas Dania.
"Zella, nggak sabar bun." Azella langsung pegang tangan untuk meyakinkan bundanya.
"Apapun untuk anak Bunda, bunda pasti dukung." Dania langsung melirik ke arah Reno, Ayah Azella.
"Zell, daddy tidak bisa antar ke sekolah, ada meeting penting, daddy sudah siapkan supir sekaligus bodyguard." ucap Reno langsung menatap mata anak kesayangannya.

Reno dan Dania bangkit dari kursi dan mengantarkan Azella menuju pintu depan. Setelah di pintu depan, Reno mengenalkan Azella dengan Mukhlis, sebagai supir pribadi.

"Pagi non Zella, tuan menyuruh saya untuk mengantarkan sekaligus pengawal non Zella." ucap Mukhlis dengan sopan.
"Pagi juga, Salam kenal pak, bisa berangkat sekarang nanti telat." balas Azella menatap ke arah supirnya.
Tanpa basah-basih, pintu mobil dibuka oleh supirnya, Azella berpamitan.
Mobil berjalan keluar dari halaman rumah Azella.

Di perjalanan, Azella banyak menanyakan tentang supir pribadinya. Ternyata, Azella dan Mukhlis mulai akrab dan menjadikan supirnya seperti kakaknya. Mukhlis bersyukur, ia merasakan kebaikan dari keluarga besar Reno yang selalu membantunya, sejak kedua orang tuanya sudah tiada, ia dibesarkan dan diberi kerjaan. Akhirnya, ia menerima tawaran kerjaan sekarang menjadi supir sekaligus bodyguard anak dari Reno.

Sesampainya di sekolah, Azella turun dan menuju halaman sekolah dan bertemu Bu Dahlia, wali kelas XI IPA-4.
Membawanya ke arah ruang kepala sekolah. Setelah bertemu dengan kepala sekolah, Azella diantar oleh Bu Dahlia menuju ke kelas. Suasana kelas yang ramai, menjadi hening, saat Azella masuk bersama bu Dahlia.
"Halo semuanya, perkenalkan namaku Caithlyn Azella, saya murid baru pindahan dari kota Semarang. Salam kenal semua." ucap kalimat perkenalan Azella.
Suara sorakan dari kelas XI IPA-4  terdengar sampai luar kelas.

"Ayo Zell, duduk di kursi kosong di depan papan tulis." ucap Bu Dahlia.
Azella langsung duduk dan berkenalan dengan orang disamping kursi kelasnya.
"Salam kenal Zell, panggil aku Emma." ucap Emma menyapa Azella.
"Salam kenal juga." balas Azella.
Bel berbunyi dan pelajaran pertama mulai berlangsung.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 15 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kusebut Ini Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang