(31) GABY

300 42 1
                                    

Ternyata yang memanggil aldo adalah  reva

"Knp?" Tanya aldo dingin saat melihat reva

"Lo yakin mau bersaing sama gua?!" Ucap reva angkuh

"Maksud lo" ucap aldo dengan muka datarnya

"Lo gak layak jadi ketua team basket, yang layak tu gua!" Ucap reva angkuh sambil meletakan tanganya di bahu aldo

"Knp diem?" Ucap reva yang yak kunjung mendapat balasan dari aldo

"Gak guna gua ngeladenin lu"

Ucap aldo lalu  berjalan pergi

"Cih" lirih reva

Ia pun pergi menuju ruangannya, saat hendak memasuki lift

Ia memasuki lift yang sama dengan muthe

Didalam lift tak ada yang ingin membuka pembicaraan karena mereka tak saling mengenal

Hingga sampai......

"Bughh/

Lift yang mereka naiki mengalami guncangan yang lumayan keras hingga muthe kehilangan keseimbangannya

"Aaa" lirih muthe saat ia hampir terjatuh

Muthe menutup matanya, seakan akan ia sudah siap untuk merasakan sakitnya terjatuh

Tapi mengapa ia tak kunjung jatuh?

"Emm, lo gpp?" Tanya reva yang menangkap tubuh muthe hingga ia tak jadi jatuh

Muthe membuka matanya, ia sedikit terkejut saat melihat orang yang pertama ia lihat saat membuka matanya

"Eh e-engga, makasih" ucap muthe sambil berdiri dari pelukan reva

"Iya" lirih reva sambil tersenyum

Lift terbuka, saat reva handak bertanya muthe sudah berlari keluar dan pergi

"Tunggu..." Lirih reva namun muthe telah berlari lumayan jauh hingga ia tak mendengar nya

"Krinkk krinkk krinkkk"

Akhirnya setelah sekian lama para siswa menunggu tibalah jam istirahat

Semua siswa berbondong bondong keluar dari kelas mereka masing masing

Sementara muthe, ia masih memikirkan perkataan kakak kelas yang tak sengaja ia dengar di aula

FLASHBACK..

"Ih aldo keren banget, pantes ashel suka kek nya gua bakal saingi ashel deh" ucap gaby

*Kek nya kita harus cari cara biar aldo jadi milik gaby kan kita bestie bro" ucap jinan

"Iya juga ya, nanti klo gaby jadi pacar aldo pasti kita bakal terkenal disklh wkwk" ucap lira

"Hahahah, bantuin gue" ucap gaby

"Sippp" ucap mereka berbarengan

Sementara itu muthe yang tak sengaja mendengar hal tersebut langsung pergi dari aula, ia tak ingin hatinya tercompang camping karena melihat aldo dekat dengan banyak wanita

Flashback off

Kini muthe hanya berdiam diri di kelas, ia tak mau melihat semua ornag termasuk aldo

Olla?, ia pergi membeli makanan titipan muthe mereka akan  makan bersama di kelas

"Huhh, banyak banget yang suka ama aldo!" Batin muthe

"Apa aku sebanding sama mereka semua?"

"Ini kan cuma perjodohan, jika aldo meninggalkan ku demi mereka giman?" Batin muthe

Aldo Dan Muthe ( Almuth )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang