Hate to Love | BinHao [END]

23. Bulan madu yang panas 🔞

Chapter ini mengandung adegan dewasa 🔞

Jika kalian masih dibawah umur atau emang gak suka chapter ini, better kalian bisa skip.

Hao tampak gugup sambil menggigit jarinya, malam ini ia dan Hanbin akan melakukan malam pertama mereka setelah resmi menjadi pasangan suami-istri. Meski ini bukan kali pertama ia bersenggama dengan Hanbin, tapi ia masih gugup untuk melewati malam pertama yang akan terjadi sebentar lagi.

Sementara itu, Hanbin baru saja keluar dari kamar mandi sambil mengeringkan rambutnya yang sedikit basah karena baru saja selesai mandi, ia lalu melihat Hao yang tampak gugup karena sebentar lagi mereka akan melakukan malam pertama.

Hanbin tersenyum dan berjalan menghampiri Hao lalu langsung memeluk sang istri dari belakang, membuat Hao sempat terkejut namun akhirnya mengusap lengan Hanbin yang melingkar di perutnya.

Hanbin :"Kau tampak gugup"

Hao :"Iya, aku sedikit ragu untuk melewati malam pertama kita"

Hanbin :"Bukankah kita sudah beberapa kali melakukannya sejak pertama kali kita mating waktu itu?"

Hao :"Tapi ini kali pertama kita melakukannya setelah kita menikah, aku takut jika ini akan lebih menyakitkan"

Hanbin membalikkan tubuh Hao dan semakin erat memeluk pinggang istrinya, Hao pun mengangkat tangannya dan meletakkannya di pundak sang suami.

Hanbin :"Kau jangan takut, aku akan melakukannya pelan-pelan sehingga kita bisa melewati malam pertama kita dengan sempurna"

Hanbin menegang tengkuk Hao dengan satu tangannya lalu mendekati wajah Hao dan akhirnya bibirnya bertemu dengan bibir sang omega lalu menciumnya dengan lembut, Hao pun mulai menutup matanya dan membalas ciuman Hanbin dengan tangannya yang kini melingkar di leher sang alpha. Tangan Hanbin kemudian bergerak untuk melepas ikatan tali bathrobe yang dipakai istrinya, setelahnya ia juga melepas ikatan tali bathrobe yang ia kenakan lalu melepaskan ciumannya di bibir Hao. Hanbin melepas bathrobe yang ia pakai sekaligus bathrobe yang dipakai istrinya sehingga kini keduanya tidak memakai sehelai benangpun.

Hanbin mendekap erat tubuh Hao untuk kembali melumat bibir pria yang sudah berstatus sebagai istrinya tersebut, kedua tangan nakalnya beralih untuk meremas pantat sintal Hao hingga akhirnya suara desahan yang cukup keras keluar dari bibir sang omega yang membuat Hanbin tersenyum senang, ia pun menggendong tubuh Hao dan membawa istrinya ke atas ranjang yang sudah menanti mereka.

Perlahan Hanbin membaringkan tubuh Hao di atas ranjang dengan posisi ia mengukung tubuh sang istri, Hanbin pun kembali melumat bibir Hao dengan tangannya memainkan puting sang istri yang selalu membuatnya tergoda.

Hao :"Nngghhh..."

Suara lenguhan keluar dari bibir Hao saat merasakan suaminya mulai mempermainkan putingnya, setelah puas mencumbu bibir Hao, alpha tampan itu segera menyesap dan menjilati puting Hao dengan satu tangannya masih memainkan puting Hao satu lagi, omega itupun terus mengeluarkan suara lenguhannya dengan tangannya yang meremas sprei ranjang. Hanbin pun terus menciumi setiap inci tubuh Hao dan memberikan tanda kemerahan di tubuh istrinya, tubuh Hao terus menggeliat hebat, merasakan sensasi geli dan nikmat saat suaminya itu terus menciumi tubuhnya.

Tiba-tiba Hao mendesah cukup keras saat merasakan Hanbin mengulum kejantanannya di dalam mulut sang alpha dengan jari tangan sang alpha yang sudah bergerak di dalam lubangnya, tangan Hao pun bergerak untuk meremas rambut sang suami.

Hao :"Aaahhh... Aaahh... Hanbin-ah... Aku ingin... keluar... Aaahhh!"

CRAT!

Hao bisa bernafas lega saat ia berhasil mengeluarkan cairannya, Hanbin mendongak dan tanpa ragu menelan cairan yang dihasilkan oleh sang omega. Ia melihat wajah Hao sudah berkeringat meski ia baru melakukan pemanasan, lubang istrinya pun sudah sangat basah seakan siap untuk segera dimasuki oleh kejantanannya.