AMELIA

ლ1

"heh lari sana!ini wilayah ku!" Teriak seorang wanita tua sambil menunjuk seorang gadis dengan perasaan kesal.

"Maaf bu saya cuman mau numpang duduk aja" Amelia gadis dengan pakaian lusuh dan wajah yang terlihat lelah terpampang jelas.

"Enggak enggak!nanti hasil ngemis ku kurang!" Wanita tua yang selalu mengemis di pinggiran jalan mengusir Amelia yang ia kira gadis kecil itu ingin mengemis di pinggir jalan juga.

Amelia dengan perasaan lelah mulai berjalan pergi...ia sudah terbiasa di perlakukan dengan tidak baik.

Gadis yang di tinggal orang tuanya sejak kecil karena orang tuanya di tuduh melakukan sihir gelap.

Dan Amelia di usir dari desa karena ditakutkan memiliki sihir gelap juga.

Sanak saudara yang berada di daerah jauh membuat Amelia tak memiliki apa apa hidup di jalanan sendirian.

Anak kecil yang biasanya merasakan hangatnya kasih sayang orang tua dan kehidupan yang menyenangkan berbanding terbalik dengan Amelia yang sudah merasakan kejamnya dunia.

Tak memiliki tempat tinggal membuat Amelia tidur di pinggir jalan..dan jarang makan karena tak memiliki uang untuk membeli makanan.

Setelah badai terbitlah pelangi..

Itulah kata kata yang cocok untuk Amelia sekarang.

Ia yang sedang duduk di pinggir jalan mencoba mengistirahatkan diri melihat seorang ibu yang dompet nya di curi.

Entah tenaga dari mana Amelia membantu ibu itu dan mendapatkan dompet yang di curi.

Sebagai ucapan terimakasih ibu yang ia tolong tadi mengajak Amelia makan bersama di sebuah rumah makan yang bernuansa kuno.

Makan dan sambil berbincang ringan...ibu itu terdiam mendengar kisah kehidupan Amelia.

"Eh nak kamu jadi anak ibu ya?ikut ibu pulang?" Suara lembut milik ibu itu memasuki indra pendengaran Amelia.

Amelia hanya menatap bingung ke wanita di hadapan nya.

"Jadi anak ibu?" Gumam Amelia.

"Iya nanti kamu tinggal bareng ibu di rumah juga ibu punya anak dua tahun lebih tua dari kamu tapi bisa jadi temen mu di rumah nanti.. terus kamu enggak usah tidur di jalanan lagi tapi di kasur empuk...mau ya?" Bujuk wanita itu yang lantas di terima Amelia dengan senang.
__________________________________________________

•ilka:"akhirnya ku menyerah- eh eh salah dialog....ekehm ekehm ya akhirnya saya kembali dengan cerita baru ahahhahah"

•author2:"eh tapi mbak cerita yang lai-"

•ilka:"shuttt diem aja heheh abaikan author2...nahh ilka bawa cerita horor si ini nanti ada hmmmmm beberapa series ..bahh kalo di tanya judulnya kok gitu biarin aje! ilka bingung mikirin judul heheheh..yawdh gini aja duluw nanti lanjut lagi deh kapan kapan"

•ilka:"oh!ketikan nya agak aneh nanti ilka benerin yee"