Note : Mungkin Prolog Sama Eps Selanjutnya Gak nyambung Karena prolognya Hampir mirip sama yang di yt sedangkan eps² kedepannya itu murni pikiran gue
Yuk ikuti kisahnya...
Cerita ini diambil dari yt Papa Athar ya, ini versi bl nya
start : 18 Agustus...
"Dit?" saat ini Adit dan Dimas sedang berada dikantin
"hmm?" Adit menjawab dengan deheman karena Adit masih sedikit kesal(emang baperann ni anakToT)
"Sorry yang kemarin gu-"
"halo kakak² boleh Yumi duduk disini?" Tiba tiba saja seorang perempuan dengan surai panjang dan indah, menghampiri mereka
Adit yang daritadi Memainkan ponselnya langsung mendongak mukanya langsung bersemu lalu menjawab
"e-eh iyaa gapapa kok duduk aja,hehehe..." Ucap Adit Masih menatap perempuan yang juga menatapnya sambil tersenyum
"Kalo kakak yang disebelah boleh?" Yumi menatap Dimas dan bertanya dengan suara semakin lembut, tetapi tidak membuat Adit curiga.
"Serah." Ucap Dimas Datar Dari nadanya seperti mengusir,Lalu memainkan ponselnya sembari menunggu makanan
Yami yang bisa merasakan ketidaksukaan Dimas Ia hanya tersenyum lalu berkata dalam hati 'kalo luluh kyaknya bakalan posesif, aku gak sabar pengen luluhin'
.
Saat ini mereka bertiga Sedang menyantap makanannya.
"Nama lo siapa?Kita belum kenalan btw" Adit berucap Saat sudah selesai mengunyah
"Yumi kak, tadi Aku udah sebutin" Masih dengan nada lembut walau sedang makan
Muka Adit bersemu lagi karena malu "e-eh? iyaa iyaa gue lupaa hehehe.."
Menurut Yumi Adit Terlalu lucu jadi dia hanya ingin, menggangap Adit Adik Besarnya sajaToT. (Emang agak laen Si Yumi² ini)
Dan interaksi kedua orang itu tidak luput dari pendengaran Dimas, Orang lain pasti tidak mengira Dimas mendengarkan karena Dimas sibuk dengan makanannya.
"Kakak kok diem aja?" Yumi bertanya sambil menatap Dimas Bingung dengan ekspresi lucunya.
"Biarin aja, lo belum tau kan dia itu ketua osis yang dingin, wkwkw, padahal kem-"Ucapan Adit Terpotong Oleh Perkataan datar Dimas
"Mau dihukum, hmm?gue duluan" Dimas berucap datar kemudian berlalu dari situ
'Keren banget...'
.
Setelah berbincang-bincang Lama dengan Yumi. Bel sudah berbunyi mereka berdua pun masuk kekelas masing masing
'Asekk dapet Nomornya' Batin Adit Senyum senyum, Sambil Berjalan menuju bangkunya
"Kenapa lo? kerasukan?" Aldo Teman Masa kecil Begitupn teman sebangku Adit, Aldo menatap Aneh
Aldo Cast :
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Nggak² gue seneng aja anya udah pindah, kelas serasa lebih tenang sekarang" Ucapan Adit tidak sesuai dengan suasana kelas yang riuh, biasanya anya yang menghentikan mereka, tapi sekarang?
"Yaa gue juga sedikit seneng tapi juga kok ini baru kali ini gue liat mereka seberisik ini biasanya anya yang bikin mereka diem, tadi ketua kelas aja udah negur eh mereka malah gak peduli" Aldo mengatakan itu sambil melirik ketua kelas yang sedang sibuk mencatat orang² yang berisik.
"Btw Gue dapet nomor cewek anak baru ituu, haha gue seneng banget auto pepet gak sih?" Ucap Adit pada Aldo
Aldo Yang Tadi melirik ketua kelas itu lalu menoleh menatap manik hitam Adit Yang penuh kebinaran
'Yang penting lo bahagia, gue seneng kalo elo bahagia dit' Batinnya
To Be Continued
Huh, kok sepi ya? apa cerita gue ngebosenin? ini belum masuk konflik, kalo menurut kalian part² sebelumnya dan ini sedikit ya wajarr pembacanya aja sepi, aku juga gak maksa kalian baca kok Kok><
Bonus Cast Dimas pake helm pas naik motor adit
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bonus Cast Adit Saat Berbincang-bincang Dengan Yumi :
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.