5.

538 35 0
                                    

Malam pun tiba, kini semua karyawan sudah mulai meninggalkan kantor untuk pulang ke rumahnya masing masing, tersisa lione, erine dan beberapa karyawan saja di kantor.

"Akhirnya selesai juga" ucap lione saat sudah menyelesaikan pekerjaan nya.

Lion pun merapihkan barang nya dan membuang sampah sampah yang ada di meja kerja nya.

Ketika ingin berjalan ke parkiran motor, tangan nya di tahan oleh seseorang dan itu adalah Erine.

"Kamu mau kemana? Tanya erine.

"Aku mau pulang nona, ini udah malam" ucap lione.

"Jangan pulang dulu dong, tungguin aku" ucap Erine sambil mengerucutkan bibir nya.

"Lucu banget sih" batin lione

"Tapi kan aku udh gaada kerjaan lagi nona, jadi lebih baik aku pulang" ucap lione.

"Gak, pokoknya kamu tunggu disini dan pulang bareng aku yah" ucap Erine.

Lione pun pasrah dan mengangguk pelan.

Erine pun sudah menyelesaikan pekerjaan nya dan bersiap untuk pulang bareng ayang beb (cihuyyyy)

"Ayo pulang sayanggg" ucap Erine.

"Eh, maaf nona tapi sebaiknya jangan panggil aku dengan sebutan itu, takut ada yang salah paham" ucap lione.

"Kenapa sih? Emang ga boleh sebut pacar sendiri dengan sebutan itu? Tanya erine.

"Maaf, sejak kapan kita pacaran dan saya rasa itu tidak mungkin nona" ucap lione.

"Hmm kamu mah gitu, semua nya pasti mungkin lione"ucap Erine mengelus tangan lione dengan pelan.

"Aku tau kamu punya perasaan yang sama, jadi apakah kamu mau jadi pacar ku? Ucap Erine.

Lione pada awalnya gugup dan bingung harus jawab apa tapi pada akhirnya dia menjawab.....


"Hmm iya aku suka padamu nona erine dan aku mau jadi pacarmu" ucap lione lalu memeluk erine. Erine pun membalas pelukan itu dan berterimakasih.

"Makasih ya udh terima cinta aku" ucap Erine.

"Harusnya aku yang bilang gitu ke kamu" ucap lione.

"Sekarang udh boleh kan sebut sayang ke kamu? Tanya erine.

"E-eh heehe iya boleh kok sayang" ucap lione tersenyum.

Erine pun salting dan pipi nya merah.

"Cie mbaknya salting" ucap lione.

"IHH kamu mah, baru aja jadian masa udh gitu" ucap Erine.

"Ya kamu, baru jadian aja udh gini apalagi nanti nikah" ucap lione.

"Yaudah nikah aja yuk sekarang" ucap Erine tersenyum.

"Ngapain harus nikah? Kan kita udh begituan" ucap lione memasang muka smirk.

"Ih kamu, btw kalo tiba tiba aku hamil kamu tanggung jawab ya" ucap Erine.

"Loh kok aku? Kan kamu yang maksa" ucap lione.

"IHH tapi kamu kan juga menikmati nya, dan perawan aku juga pecah gara gara kamu tau" ucap Erine marah.

"Eh jangan marah dong, iya aku bakal tanggung jawab kok sayang" ucap lione menenangkan erine.

"Hummm janji yah" ucap Erine

"Janji" balas lione.

"Dah yuk pulang, btw kamu bawa mobil? Ucap lione.

"Bawa tapi tadi udh di bawa pulang sama supir" ucap Erine.

"Loh kenapa? Tanya lione.

"Biar bisa pulang naik motor sama kamu dan pelukan hehe" ucap Erine.

"Dih modus mbaknya yaudah ayo pulang, nanti keburu malem" ucap lione menarik tangan erine.

Mereka pun kini sudah dalam perjalanan dengan erine yang memeluk lione dengan sangat erat


To be continue


Gimana kabarnya para readers ku? Maaf ya kelamaan up nya heheheheheheheh, baru sembuh dari sakit nih dan juga sibuk sama tugas.

Seperti biasa yah, end nya bakal ga terlalu lama lagi karna saya ga suka yang lama dan panjang.

Jangan lupa vote ya teman teman

Bos Ku Adalah Kekasih Ku [ORINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang