Halows jalup vote yaa 🙌💗
•
•
•
•
•
•"Menurut lo gue cocok pake baju yang warna pink atau ijo?"tanya peat pada fort
"Emm menurut gue sih yang ijo"jawab fort
"Oke karena lo milih yang ijo jadi gue make yang warna pink aja"ucap peat sambil tersenyum lebar
"Lah kok jadi gini"batin fort
"Fort enak nya pake sepatu yang mana yaa?"tanya peat pada fort
Sebenarnya fort malas meladeni peat karena kalau ia menyuruh kita untuk memilih pasti ia akan memakai yang tidak di pilih tapi karena takut peat akan ngambek ia terpaksa harus memilih walaupun hasilnya sama saja.
"Ishh fort jadi yangg mana sepatu yang bagus"ucap peat dengan nada manja
"Yang di sebelah kiri deh"ucap fort sambil fokus mengambil sisir
"Oke karena fort pilih yang kiri aku pake yang di kanan ajaa"ucap peat semangat
"Kan apa gue bilang"batin fort
•
•
•
•
•
•"PAPOOO"
apo yang mendengar suara teriak itu pun menoleh ke arah suara dan mendapati sang anak bungsu sedang berlari kencang dari atas tangga.
"Nong jangan lari nanti jatuh"ucap apo memberi peringatan kepada sang anak
"Okeyy papo"ucap fourth sambil tersenyum lebar
"Baiklah karena ada nong di sini bisa kah papo meminta tolong?"ucap apo sambil menata makanan yang ada di meja makan
"Minta tolong apa papo?"tanya fourth
"Tolong panggilkan hia meen dan Daddy ya, mereka berada di lapangan belakang"ucap papo sambil masih terlihat fokus menata makanan
"Okey papo"ucap fourth
"Emm papo"lanjutnya
"Kenapa hm?"tanya apo
"Nanti hia fort Dateng kann?"ucap fourth dengan mata berbinar penuh harapan
Apo yang mendengar itu pun hanya membuang napas dengan pelan
"Iya nanti hia fort datang kok"ucap apo sambil membalikkan badan menghadap sang bungsu dan terseyum tulus
Jujur saja fourth itu memang dekat dengan fort walaupun sering bertengkar tetapi fort selalu ada untuk sang adik, tetapi setelah kejadian 4 bulan lalu fort sudah tak pernah kembali ke mansion.
"Sekarang nong pergi memanggil hia meen dan Daddy ya"ucap apo
"Baik papo"ucap fourth sambil berusaha menunjukkan senyum manis nya.
Setelah merasa kalau sang anak pergi dari situ apo pun menangis.
"Hiks hiks andai waktu itu aku tak memaksa fort untuk menerima perjodohan itu pasti sekarang fort sedang menjahili fourth hiks hiks"ucap apo dengan lirih
Tanpa apo sadari di balik tembok ada seseorang yang mendengar ia menangis
"Papo"ucap nya dengan lirih
•
•
•
•
•
•"Kau hebat meen tidak sia-sia Daddy mengeluarkan uang banyak untuk membayar pelatih basket"ucap mile sambil memberikan air pada sang anak
"Makasih dad,tanpa Daddy membayar pelatih pun meen sudah hebat"ucap meen sambil menunjuk smirk
"Ya daddy tau itu"ucap mile
KAMU SEDANG MEMBACA
just friend [Fortpeat]
Fanfictionkatanya temen kok cipokan? Jangan lupa vote 🦋🤍 Start:27 juni 2024 End:??