Bercerita tentang iluminati, pembullian, tumbal, dn perjanjian dengan satan.
Gadis berusia 17 thn yg masih duduk dibangku sekolah tidak pernah menyangka jika dirinya selama ini berhubungan dengan lucifer yg terikat dengannya.
DARK ROMANCE🔞⚠️
Seperti biasa jam istirahat sekolah adalah waktu paling mengerikan bagi gadis berusia 17thn itu, tentu saja pembully an akan segera dimulai oleh murid* dari keluarga terpandang kepada nya , bagaimana tidak wajahnya yang dekil pakaiannya yang tidak pernah rapi serta pandangan buruk dari kakaknya yang seorang narapidana yang meninggalkan banyak hutang dimana mana akibat berjudi membuat gadis itu semakin dipandang rendah. Tak satupun siswa siswi disana yang mau berteman dengannya, tentu saja dia hanyalah dijadikan korban bullyan oleh sejumlah siswa, tak hanya satu kali atau dua kali bahkan setiap hari di jam istirahat maupun jam pulang sekolah ia kenyang menerima sarapan dari murid murid nakal seusianya.
Kriiingggg..... Kringgggg..
Para siswa langsung bergegas keluar kelas ketika mendengar bel istirahat, namun tidak demikian dengan yn, ia masih tetap ingin berada disana, percuma saja ia pergi ke kantin, pasti geng killer itu sudah menunggunya untuk santapan makan siangnya.
Terdengar bunyi ketukan suara sepatu mendekat kearah tempat duduknya.
Paritha : "Aku sudah menunggumu dikantin, tapi kau tak kunjung pergi kesana, apa yang kau lakukan disini anak haram? "
Yn : "ti... Ti.. Tidak ada, aku hanya membaca bab untuk presentasi nanti"
Paritha : "Wah, kau ingin mangkir dari kewajibanmu? "
Yn : "Kewajiban apa? "
Paritha : "tentu saja kewajiban ini"
Seketika gadis berparas cantik itu langsung mengambil rambut yn dan menjambaknya sehingga ia langsung mendongak keatas dan kesakitan
Yn : "Arrgghhh.. Lepaskan, sakit" Rintih gadis malang tersebut
Beberapa siswa yang berada dibelakang Paritha pun langsung mengambil kedua tangan yn dan memeganginya dengan kuat, satu siswa lainnya berhasil membuka 2 kancing dibagian atas seragam yn hingga memperlihatkan buah dadanya yang lumayan besar.
Yn : "apa yang kalian lakukan"
Paritha tak menjawab dan langsung menampar mulut gadis itu, ia segera mengambil handponnya dan langsung memotret tubuh fulgar teman sekelasnya tersebut.
Setelah berhasil mendapatkan foto yn, para siswa itu langsung meninggalkan yn dalam keadaan berantakan.
Terlihat gadis itu mengancingkan kembali kancingnya yang sempat terbuka sambil meneteskan air mata, ia berjalan ke halaman belakang sekolah yang notabennya banyak dikelilingi pohon pohon rindang, karna sekolahan itu berada di perbatasan hutan belantara.
Tanpa sadar langkahnya sudah mulai menjauh dari keramaian, ia tak sadar dirinya berjalan tanpa arah dan berhenti disuatu tebing di seperempat hutan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yn : "Yaampun, dimana aku, kenapa berjalan sejauh ini hisssshhhh" Sadarnya karna pijakannya sudah berada di pinggiran tebing.
Terasa kedamaian baginya tanpa melihat sosok teman*nya yang seperti setan tentu saja membuatnya lebih tenang berada disana, ia duduk dibawah pohon besar sambil melamun meratapi nasipnya yang buruk. Setiap pagi ia mendapatkan ocehan para penagih hutang yang tak lelah menagih didepan pintu rumahnya, belum lagi para depcolektor yang membanting* segala jenis benda yang berada disana jika ia tidak memberikannya uang.
