0.0

281 20 0
                                    

Kriing
Bell istirahat mulai berbunyi. Sunghoon yang mulanya sedang beristirahat di uks pun terbangun dan mengerjapkan matanya bingung.

Ia mulai tersadar dan akan keluar dari uks. Pagi tadi, ia terlambat datang dan di berikan hukuman berlari di lapangan 10 putaran oleh Heeseung, si ketos yang terkenal atas ke tegasannya. Di putaran ke 3, ia masih kuat. Namun saat ingin melanjutkan ke putaran kelima, ia pingsan.

"Siapa yang nyuruh lu buat keluar, Park Sunghoon?" ucap seseorang dengan dingin dari dalam uks. Sunghoon yang kaget langsung menoleh dan mendapati Heeseung tengah menatapnya.

"Ka Heeseung..."ucap Sunghoon terbata-bata. "Gue tanya sekali lagi, siapa yang nyuruh lo keluar,hm?" Sunghoon menggeleng " Gaada.."
"Terus kenapa keluar?"
"Hoonie laperr"ucapnya sambil mem-pout kan bibirnya.

Heeseung terkekeh gemas, ia menyuruh Sunghoon untuk menunggu di uks dan ia akan membelikannya makanan.

Sesampainya di uks ia melihat Sunghoon sedang mengobrol dengan Jay, osis bagian kesehatan. "Eung? kaka ngapain di situ?" tanya Sunghoon yang menyadari kehadiran Heeseung.

"Mau ngasih lu makanan"ucapnya, mengarah ke Sunghoon. "Ga perlu, udah makan dia"ucap Jay santai, Sunghoon hanya mengangguk. Heeseung menggeram kesal. Ia yakin Sunghoon tau ia akan marah, tapi tetap melakukannya.

"Oh, yaudah. Lo aja yang nemenin dia, males gua" ucapnya. Sunghoon langsung cemberut mendengar itu. Heeseung sangat menyeramkan saat sedang marah, dan ia takut Heeseung akan marah.

Heeseung sudah pergi dari uks, moodnya hilang setelah melihat kesayangannya berbincang dengan Jay, yang jelas-jelas menyukainya. Terkadang ia heran mengapa Sunghoon tidak peka kepada Jay yang menyukainya, itu membuatnya cemburu.

Kembali ke Sunghoon, ia ingin menangis saat ini, dan Jay menyadari itu, ia langsung bertanya dan Sunghoon tidak menjawab. Ia menyuruh Jay untuk keluar dan membiarkannya sendiri. Jay hanya menurut, tidak ingin pujaan hatinya kesal.

•••

Sekarang sudah jam 6.04, dan Sunghoon masih di haltr menunggu bus, yang ia yakini tidak akan lewat lagi. Seharusnya ia sudah pulang dari jam 4.30, namun ia dipanggil untuk menemani Jay dan berakhir pulang jam segini

Tin tiin
Bunyi klakson membuat atensi Sunghoon teralihkan. Ia menoleh dan mendapati Heeseung yang menatapinya intens "Mau sampe kapan kamu berdiri disitu? mau di tinggal?" Sunghoon langsung tersadar dari lamunannya "Hah? eh enggaa. Tungguin!"ucapnya dan langsung berlari kearahnya.

jelek iw, nnti up lgi tpi gatau deh, kalau mut ak update lgi rorr

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

jelek iw, nnti up lgi tpi gatau deh, kalau mut ak update lgi rorr

The other way to tell you that I love you [HeeHoon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang