Bag 1

128 11 0
                                    

".... Lo itu emang gak punya hati. Hati lo udah mati" Han Jisung dengan tatapan kebencian mulai angkat bicara.

Minho yang pada saat itu sudah membalik badannya, tiba-tiba memutar kembali dan mencengkram lengan Han erat.

Han merasa ketakutan mulai menjalar ditubuhnya. Namun wajahnya tak mengekspresikan apapun.

"Lo tau apa tentang gue? Selama ini gue diem dengan semua celotehan gak berguna yang keluar dari mulut lo! Sekarang gue udah muak! "

Han terdiam. Dia memang kerap kali melawan jika Minho mulai berbuat ulah. Seperti hari ini, Minho merokok di wilayah kampus yang tidak membolehkan ada asap rokok disana. Tapi Minho tak pernah memperdulikannya.

Sebenarnya bukan karena itu Han kesal, Han kecewa pada Minho atas kejadian kemarin. Kejadian dimana Han terjatuh dari tangga kampus yang membuat kakinya pincang sampai saat ini.

"Minho!! Cukup!"

Chan tiba-tiba datang. Namun Minho tak melepas cengkraman dan tatapan membunuhnya.

Begitupun Han, dia sama sekali tidak takut padanya.

Mereka saling menatap dengan ekspresi yang marah.

"No, cukup! Ayo kita pergi. Dosen udah nunggu di kelas" Chan langsung menarik tangan Minho. Tapi Minho menepis nya dan pergi sendiri.

"Lo gak apa Han?"

Han menggelengkan kepalanya.

Tak lama Seungmin datang.

"Ada apa si ini?"

"Abang lo kaya TAI" Han berteriak diwajah Seungmin dan langsung pergi meninggalkan Seungmin yang kebingungan.

"Aku salah apa? Kok Tiba-tiba di tai tai in?"

Chan menggeleng dan tersenyum.

"It's okay babe, kamu tau kan mereka emang sering berantem, kita ke kelas aja" Chan menggandeng tangan kekasihnya itu dengan lembut.














***

"Mereka berantem lagi?" tanya Felix sambil menyeruput teh macha yang menurutnya sangat enak.

"Lo tau lah mereka kayanya gak akan pernah akur. Ada aja yang diributin" jawab Changbin

"Si Minho tuh aneh, dia kadang bersikap seolah suka sama Han, tapi kalo ada Han, dia kaya gak peduli. Bahkan pas Han jatuh dari tangga kemarin, Minho biasa aja. Malah gak nolongin sama sekali" jelas Hyunjin

"Jelas aja Han marah banget, kelakuannya gak jelas. Liat aja, masa kaki Han lagi pincang pincang gitu dia malah ngerokok di wilayah kampus. Kaya gak ada rasa khawatir sama sekali" I.N ikut menanggapi

"Kalo dipikir pikir, dia itu kenapa bisa kaya gini ya? Dulu dia gak gitu loh" Changbin merasa heran dengan sikap Minho yang sekarang.

"Iya, dia berubah banget ya" saut Felix

"Kalo gue perhatiin si, semenjak bokap dia nikah sama nyokap Seungmin, dia tiba-tiba jadi berontak gitu"

Chan yang mendengar langsung menyanggah..

"Eeyyyy.. Gak mungkin lah, dia udah cukup dewasa buat nerima itu semua"

"Ya mungkin aja kasih sayang bonyoknya dilimpahi ke lo semua min" Hyunjin asal bicara.

"Enggak anjir.. Sama aja" jawab Seungmin sambil nyeruput mie yang dibeli Chan. "Bokap dia sama nyokap gue itu sama-sama manusia sibuk. Jadi ya kalo dia gak dapet kasih sayang, gue juga gak dapet lahh Paboo" lanjutnya

Gamma OrionisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang