Bag 5

53 11 0
                                    

"Jadi sebenernya lu udah moveon belum?" I.N penasaran

Han hanya diam...

Menarik napas panjang,

"Ayen-aahhh... Gue dulu emang sayang banget sama dia. Tapi sekarang, perasaan itu udah lama ilang"

"Semoga kali ini lo jujur ya"

Han tersenyum meyakinkan I.N

"Besok balik kampus gue mau ngajak lo liburan. Mau gak?"

"Kemana?" tanya Han

"Jeju"

"Jeju? Oh iya, kita besok ujian akhir ya. Libur panjang nih"

"Makanya lo harus ikut"

"Siapa aja? Kalo ada Minho, gue gak ikut deh"

"Niatnya si cuma sama Felix dan Seungmin aja si."

"Oke, boleh deh gue ikut"

"Besok lo ke kampus langsung bawa aja barang lo. Taro di mobil gue, jadi biar langsung berangkat kita"

"Oke, kita mau disana berapa lama?"

"Seminggu sih, ada villa bokap gue di sana"

"Serius? Wah, bakal seru banget sih"

"Lo langsung packing aja nanti. Besok ke kampus gue jemput"

"Siaapp"



****

Besoknya..

Ujian akhir yang diadakan sedang berlangsung.

Seperti biasa Minho datang terlambat

Han yang melihat itu hanya melengos dan memutar bola matanya.

"Kamu terlambat lagi? Tidak ada penambahan waktu. Kerjakan sekarang" Dosen yang agak kesal dengan kelakuan Minho angkat bicara

Minho dengan santai mengambil kertas ujiannya dan duduk.

Saat Minho berjalan melewati Han, dia berhenti tepat di samping tempat duduk nya. Terlihat Minho melirik Han selama 3 detik. Namun, Han sama sekali tidak peduli.

Selama ujian berlangsung, mata Minho tidak fokus terhadap kertas ujian, dia terus melihat kearah Han yang berada di depan.

Sampai akhirnya..

"Baik, waktu habis. Silahkan kumpulkan kertasnya di depan" Dosen memerintah mahasiswanya untuk mengumpulkan ujiannya

Tak disangka, Minho lah yang pertama kali mengumpulkan. Han pun terkejut melihatnya.

Dosen yang melihat kertas ujian Minho terkejut karena dia menjawab semua dengan baik.

"Wah, Minho. Jawaban kamu semuanya masuk akal" terang dosen.

Semua anak terkejut tak terkecuali Han.

Changbin yang mendengar itu langsung berdiri dan tepuk tangan

"Aigooooo uri hyeongie!!!" teriak Changbin sambil tepuk tangan

Yang lain otomatis ikut tepuk tangan. Kecuali Han yang masih kaget dengan pernyataan dosen.

Gamma OrionisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang