~ If im gone what would you do? ~ { PELITA RAYA , ANGST, END }

the day has come. (BELUM TAMAT)

POV ODO::

' hah.. udara segerrr ' batin odo

odo melihat sekitarannya dan belum ada temennya ada dia memutuskan untuk ber olahraga sambil nungguin temennya

Setelah beberapa menit, ada yang memanggil nama odo

" Woi do, lu ngapain kocak? "

Odo pun menengok ke belakangnya dan yang memanggilnya adalah arshaka dan di sampingnya ada selena

" Eh! aku lagi olahraga nih sambil nungguin kalian hehe.. " Ucap odo

lalu, odo berdiri dan berjalan ke arah mereka

" waduhhh, biar makin kece do? " Tanya selena

" wah iya dongg! " Jawab odo dengan penuh semangat

" nanti kau godain ciwi ciwi lagi tuh wkwkwk " ucap arshaka sambil tertawa

Lalu, mereka pun bertiga tertawa dan odo melihat ada mobil cokelat dan ia melihat bhima yang sedang mem parkir mobil

odo melambaikan tangannya ke bhima tapi, bhima pura-pura tidak melihatnya dan langsung pergi

mereka pun terkejut dan bingung saat bhima tidak nyadari ada mereka yang sedang berbicara haha hehe hihi (wkwkwkwk)

" lah kenapa tuh si bhima gak nge jawab? " tanya arshaka

" .... gak tau arshaka, kalo kamu odo? kamu tau kah? " tanya balik selena, lalu ia menengok ke arah odo

" .. hah? aku ga tau juga nih.. " jawab odo

POV BHIMA::

' hft.. maaf aku harus melakukan ini, pelita manju. ' Batin bhima

emangnya kenapa bhima kayak begitu?

flashback on

" bhima. " Ucap raka

" kenapa? " tanya bhima, lalu membalikkan badannya ke arah Raka dan berjalan ke raka

" kau di panggil selina di ruang guru, sekarang. " ucap dingin Raka, lalu dia meninggalkan bhima sendirian

bhima menengok ke arah raka yang mulai berjalan ke arah yang lain dan bhima terdiam

' hm? ck.. selina, selina, aku sudah bilang kamu ga usah ikut campur.. ' batin bhima lalu dia pergi ke ruang guru untuk menghampiri selina

tok
tok
tok

" masuk. " ucap seseorang yang di dalam

lalu, bhima membuka pintunya perlahan-lahan dan melihat ada selina yang sudah menunggu di ruang guru

kriek..

" ngapain kamu manggil-manggil hm? " ucap bhima, lalu dia menutupkan pintunya dan duduk di sofa ruang guru

" kamu.. ngapain sih? bego banget. "

bhima pun terdiam, ngapain dia ngomong kasar tiba-tiba?

" emangnya kenapa hah? gw udah bilang lu ga usah ikut campur lin. "

" yaa gw tau. tapi, lu tau, janjian kita.. kemarin? "

" ya.. gw tau! tapi, aku ga mau tinggalin mereka.. mereka, kayak saudara aku tau ga selin! "

selina terdiam, lalu tertawa sebelum melanjutkan kata-katanya

" hahahaa.. gw ga peduli sama urusan lo! yang penting, lu tau apa yang terjadi ketika lu ga ikut rencana kita. "

" ... " bhima pun terdiam, dia tidak tau apa yang harus dia ngomong

" hm? sekarang lo milih diam? baguslah kalo begitu. "