Dasar anak nggak tau diri!
Papa itu sudah keluar uang banyak untuk sekolahmu!
Kalau nilaimu seperti bagaimana bisa masuk fakultas kedokteran terbaik!
Kalah itu kebiasaan dan kebiasaan itu harus diperbaiki!
Kata-kata papanya teringat kembali di ingatan Kiara.
Air matanya turun membasahi pipinya.
KIARA PUTRI NELANI Perempuan yang dituntut sempurna oleh orang tuanya.
Perempuan itu berdiri di pinggir jembatan, ia merentangkan kedua tangannya, memejamkan kedua matanya ia nikmati angin malam ini yang menusuk kulitnya.
"Mungkin ini saatnya mengakhiri semuanya"
Sebuah tarikan kencang membuat tubuh Kiara terhuyung ke belakang, Kiara menatap laki-laki yang menariknya, lelaki itu menatapnya dengan tatapan tajam.
Dia adalah NATANIEL PRADIPTA lelaki sederhana yang menyukai Kiara sejak 2 tahun lalu.
Dia terlalu lemah untuk menyatakan perasaannya.
Karena dia tau bahwa sahabatnya juga menyukai perempuan itu.
"Lo sadar nggak sih, apa yang lo lakuin barusan?"
"Harusnya lo biarin aja gue lompat tadi, gue capek Ta, nggak hanya fisik tapi mental gue juga,"
Hening diantara mereka berdua, hingga laki-laki itu menghela napasnya dan membuangnya dengan kasar, "seberat apapun masalah lo mengakhiri hidup itu bukan solusi,"
Seketika Jantung kiara berhenti berdetak mendengar perkataan Nata, ia terlalu gegabah sampai ingin mengakhiri hidup nya.
"Kalo lo butuh teman cerita, lo bisa cerita ke gue, kapanpun lo pengen cerita, gue siap buat dengerin,"
"Kenapa dikehidupan yang cuma sekali ini gue nggak pernah merasakan kebahagiaan, kenapa hidup gue nggak seindah orang lain, dengan semua yang sudah gue lalui selama ini cuma luka yang gue dapetin, hidup ternyata sama sekali nggak adil,"
Nata menatap perempuan itu lekat, "Terkadang kita merasa bahwa hidup itu nggak adil tapi asal lo tau bahwa hidup itu adil, hanya prosesnya yang berbeda cepat atau lambat.
𓂃 To be continued 𓂃
JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK BERUPA KOMEN DAN VOTE YA TEMAN-TEMAN ❤️
MAKASIH UDAH BACA🥰