Bab 1

132 20 2
                                    

"WOOII AWASS ANJINGGG!!"

"HANNN JANGAN TINGGALIN GUA WOII!!"

"HAN JISUNG LEE HAECHAN JANGAN KABUR KALIANNN!!!!"

Han Jisung bersama sahabatnya yaitu Lee Haechan saat ini tengah berlari untuk menghindari kejaran guru matematika yang terkenal killer disekolahnya. Jadi saat mereka sedang dijam pelajaran Pak Doyoung, Han merasa bosan lalu mengajak Haechan untuk membolos. Saat Pak Doyoung fokus dengan tulisan dipapan tulisnya mereka dengan hati-hati melangkahkan kakinya menuju pintu kelas. Teman-teman sekelasnya hanya diam dan tak berani memberitahu gurunya karena takut dengan ancaman Han.

Siapa yang akan berani pada Han Jisung, dia itu anak berandalan sekolah yang bila kau berurusan dengannya maka hari-harimu disekolah tidak akan tenang. Dan apakah kelakuan Han membuatnya dikeluarkan dari sekolah? Jawabannya TIDAK. Boleh kalian catat, Han Jisung bukanlah anak dari pemilik SK High School. Tapi kenapa dia tidak bisa dikeluarkan, padahal kan Han sudah sering melakukan banyak kenakalan. Berbeda dengan Haechan, dia anak salah satu donatur disekolah. Apakah Han mempunyai backingan? Mari kita tebak nanti...

Hari ini sepertinya Tuhan tidak menghendaki Han dan Haechan membolos dengan selamat, ternyata Pak Doyoung mempunyai mata yang tajam serta batin yang kuat, akhirnya mereka berdua ketahuan, dan terjadilah kejar mengejar antara Pak Doyoung dengan kedua anak nakal itu.

^
^
^

"Mark gue mau ke kelas dulu, tolong lu atur siapa yang bisa jadi donatur diacara kita nanti."

"Siap Ho, nanti gue coba cek dulu profil mereka." jawab Mark Lee si wakil ketua osis.

Minho keluar dari ruangan osis untuk segera pergi ke kelasnya, namun langkahnya terhenti saat melihat Han yang berlari kearahnya disusul Haechan dan Pak Doyoung dibelakangnya.

"MINHO TOLONG CEGAH SI HAN BUAT GA KABUR." Teriak Pak Doyoung saat melihat Minho yang keluar dari ruang osis. Ahh.. Minho mengerti, pasti Han membuat masalah lagi. Saat Han sudah dekat dengannya dengan santai kakinya menjegal kaki Han dan-

BRUKK

Han jatuh dengan tidak elit, Haechan yang ada dibelakangnya terkaget dan menghentikan larinya saat melihat Han terjatuh.

"AKHHH LEE MINHO BANGSAATT." Teriak Han. Kini lututnya sakit sekali karena berciuman dengan lantai yang keras.

Sebagai sahabat yang baik Hechan bingung harus menertawakan Han yang nyungsep atau menolongnya terlebih dahulu.

"Haechan bego, bantuin gue berdiri napa!"

"Ehh iya Han, sorry sorry gue terlalu speechless liat lu jatoh, sini gue bantu Han."

Setelah tubuhnya dibantu berdiri oleh Haechan, Han dengan langkah terseok segera menghampiri ketua osisnya dan menatap tajam pria itu.

"Maksud lo apaan ngejegal kaki gue hah!" emosi Han.

"Gue cuma lakuin tugas gue sebagai ketua osis, nangkep berandalan kecil yang sering meresahkan siswa maupun guru disekolah ini." Ujar dingin Minho.

"Wahh nyari masalah ni orang."

"Han udah Han, posisi kita ga aman sekarang." Haechan menahan Han yang ingin mengamuk lagi pada Minho.

"Bacot ahh Chan, lu diem kaki gue udah jadi korban karena ni manusia."

"Yeuhhh si bego, bodo ah." Ucap malas Haechan pada Han, dirinya hanya tidak mau mendapat hukuman yang lebih parah.

"Lu sengaja ya ngejegal kaki gue! Gue liat-liat lu makin berani ya berurusan sama gue. Minta maaf ga lu!"

Destiny (Minsung)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang