tatapan rakdir

42 0 0
                                    

Sama seperti hari lain nya ,
pagi hari yang cerah dimulai dengan suara Omelan dari Abraham yang tak lain dan tak bukan pengawal sekaligus sahabat dari Gabriel .

"Haruskah aku mengomelimu setiap pagi iel!!!” Kesal Abraham terhadap Gabriel“

Ucap Abraham yang jengah dengan kelakuan membanggakan Gabriel tersebut.

"Hahaha,apalagi yang bisa kukatakan padamu Abi ,kau tahu betul apa yang akan kulakukan bukan??”
Jawab Gabriel sambil membenarkan pakaian nya didepan cermin

”Mengapa harus keluar lagi,apa yang ingin kau lakukan di sana??? Ayahmu pasti akan sangat marah nantinya iel”
ucap Abraham.

“Dia tak benar-benar marah padaku Abi ,kau tau itu,ia hanya menggerutu, hahaha “
ucap Gabriel sambil menenteng tas nya.

“Kaupun tau kalau ayah tak melarang ku untuk keluar ,asal aku merubah identitas ku,dan tidak boleh ada yang tau siapa aku,jadi bisakah kau tidak mengomeli diriku setiap harinya”
ucap Gabriel lelah dengan perlakuan berlebihan Abraham.

”Ya tapi akulah yang terkena amukan beliau iel,kau selalu membuat ulah,selalu hampir membuat mu ketahuan,untung saja aku selalu berada di belakang mu untuk menggagal kan itu”
ucap Abraham yang sudah siap menyusul Gabriel dengan menggunakan pakaian yang sama dengan yang di kenakan gabriel.mereka benar¹ harus terlihat seperti rakyat jelata jika ingin pergi keluar.

“Ayolah kita nikmati saja waktu yang terlalu singkat ini untuk bersenang-senang,dan hari ini aku ingin kau menemaniku ke pasar,aku ingin melihat kegiatan rakyat ku disana”


ucap Gabriel sambil mendorong tubuh Abraham untuk segera menemaninya.

Abraham hanya memutar matanya malas,ia sudah sangat hafal dengan kekeras kepalaan sang tuan ini .

-----------------

Sesampainya di pasar Abraham dan Gabriel berjalan sambil memperhatikan lalu lalang para penjual dan pembeli yang ada disana.

Suatu hal yang sangat sederhana tapi sangat membuat Gabriel bahagia,karena dapat melihat rakyat nya dengan jarak yang sedekat ini.
Tanpa Gabriel sadari ia yang sedang berjalan melihat lihat keadaan pasar tersebut,menabrak seseorang yang badan nya lebih kecil darinya,tubuh nya pun terjatuh bersama orang tersebut.

Gabriel masih memejamkan matanya , menetralisir dan mencerna apa yang baru saja terjadi kepadanya.
Ia mendengar suara teriakan dari Abraham di sampingnya.

Dan Ia pun perlahan membuka matanya ,dan ia kaget karena orang yang ada di atas nya tak terlihat sedikitpun wajah nya.
ia hanya dapat melihat mata dari lubang topeng yang dikenakan orang tersebut.

Mata coklat hazelnut yang begitu indah ,bercahaya cantik nan indah,berbulu mata lentik,sungguh benar-benar membuatnya terpana untuk beberapa saat.
Hingga suatu suara yang kemudian menyadarkan nya dari kegiatan saling menatap yang ia dan orang tadi lakukan.

"Hey James(nama samaran Gabriel)apakah kau baik baik saja???”
Tanya Abraham pada nya.

Ia pun segera berdiri begitu pula dengan orang yang menabrak nya tadi .

“Apa kau baik-baik saja???”
Tanya Gabriel dengan lembut kepada orang  tersebut.

“Ya aku tak apa,maafkan aku ,aku kurang hati-hati dan menabrakmu,apa kau tak apa???" Tanya lelaki tersebut.

Gabriel diam sejenak sambil melihat manusia di depan nya ini. ia sungguh mempunyai suara yang lembut dan merdu,mata yang indah tapi mengapa ia memakai topeng untuk menutup wajahnya??? Pikir Gabriel.

Abraham menepuk pundaknya dan menyadarkan nya.

“Ya akupun tak apa,aku juga bersalah karena tak memperhatikan langkah ku”
ucap Gabriel.

"Baiklah kalau begitu aku harus segera melanjutkan pekerjaan ku ,sekali lagi maafkan aku,selamat siang tuan”
ucap lelaki tersebut sambil berlari.

Gabriel ingin memanggilnya kembali,tapi dia sudah hilang terlebih dahulu di dalam kerumunan manusia di sana.

Gabriel memegangi dadanya yang tiba2 terasa nyeri.
Abraham melihat itu dan bertanya pada Gabriel apakah dia baik-baik saja, Gabriel hanya mengangguk sebagai balasan.
Akhirnya Ia dan Abraham lebih memilih melanjutkan perjalanan nya kembali.
Sambil berjalan dan  ia berpikir

“Siapa gerangan laki-laki tadi???”
" Mata yang indah"..........

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 09 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

pangeran Rahasia Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang