Hari ini adalah hari pertama Eli bekerja,jika kalian berfikir kalau hari pertama dia bekerja itu lancar ternyata kalian salah.Pagi ini Eli terlambat datang ke theater karena bangun kesiangan.Untung saja Eli hanya terlambat 15 menit kalau tidak Eli pasti sudah di berhentikan hari itu juga.Eli terlambat karena tadi malam dia harus memindahkan semua barang2 yg ada di kost lamanya ke rumah yg sudah disediakan oleh bos jkt48 tersebut dan semuanya dia lakukan sendiri.Sebenarnya ada beberapa member dan staff yg ingin membantu Eli tadi malam,tapi Eli menolak karena merasa segan dan belum terlalu akrab dengan member jkt48.Untung barang bawaan Eli tidak banyak,hanya berupa satu lemari plasti,kasur lipat dan satu koper pakaiannya.
Skiipppp
Sekarang Eli sedang berada di sebuah rumah makan Padang yg ada di pinggir jalan tidak jauh dari theater.ketika sedang enak2nya makan Eli di kagetkan karena ada menepuk bahunya.
"Ehh komodo, astagfirullahhh".ucap eli sambil mengusap dadanya.
"Maaf kak Eli,kita gak tau kalo kak Eli bakal kaget". Ucap orang tersebut.
Orang yg menepuk bahu eli adalah muthe,dia datang bersama Gita,Olla,Jessi dan Christy.
"Gapapa kok,santai aja.Aku emang orangnya kagetan karena aku ada penyakit anxiety".ucap eli.
Sedangkan muthe sekarang sedang menunduk dengan mata yg berkaca-kaca karena dia tidak tau kalau Eli punya penyakit anxiety.
Eli yg melihat muthe yg hanya menunduk mencoba untuk menenangkan muthe.
"Udah gausah nangis ya,kamu kan emang gatau kalau aku punya anxiety,jadi kamu ga perlu merasa bersalah gitu"ucap eli sambil mengusap kepala muthe dengan lembut.
Muthe hanya mengangguk saja.sekarang Eli beralih ke Olla,Gita,Jessi,dan Christy.
"Ohh iya,ini kalian bareng2 mau pada kemana??".tanya Eli.
"Kita sebenernya tadi lagi nyari kak Eli,soalnya kita mau ajak kak Eli makan bareng di theater,tapi gak ketemu kata kakak staffnya kak Eli lagi izin keluar bentar". Jelas Olla.
"Terus sekarang kalian mau ngapain disini,mau makan juga??".tanya Eli lagi
"Iya kak,soalnya nasi yg di theater kita kurang suka lauknya makanya sekarang kita mau makan disini,eehh ternyata kak Eli lagi disini juga".ucap Jessi.
"Kalau aku mah emang pecinta nasi Padang dari dulu.Terus sekarang kalian mau pada makan ya??.ucap eli.
Semuanya mengangguk.
"Yaudah ayo,sekalian kakak tungguin kalian,jadi kita bisa bareng ke theater ya nanti?.ucap eli.
"Gapapa nih kak Eli nungguin kita makan?? Soalnya nih si muthe gamau makan kalo ga disuapin jadi dia harus nunggu kita selesai makan dulu".ucap Christy.
"Beneran kamu gamau makan kalo ga disuapin ya muthe?. Tanya Eli pada muthe.
"Iya kak Eli".ucap muthe sambil menahan malu.
"Kalo gitu biar kak Eli aja yg nyuapin muthe,kalian fokus aja sama makanan kalian daripada kalian buru2 makannya,yg ada keselek nanti".ucap eli.
"Makasih ya kak Eli,sebagai ucapan terimakasih kita,makan kak Eli tadi biar kita aja yg bayar sekalian sama punya kita".ucap Olla.
"Eehhh gausah,biar kak Eli aja yg bayar sendiri,kakak kan cuman nolong nyuapin muthe aja".ucap eli tak enak hati.
"Kami tidak menerima penolakan".ucap orang yg hanya diam memperhatikan daritadi yaitu Gita si kulkas JKT.
"Lah tumben ngomong tuh anak??".monolog Eli dalam hati.
"Yaudah terserah kalian aja,tapi cukup kali ini aja kalian yg bayar makan kakak,kalau kalian ada keperluan atau mau minta tolong kalian bisa datang sama kakak,karena kalian itu keluarga kakak mulai sekarang jadi jangan segan-segan ya".ucap eli sambil tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
helisma
Randomhelisma merupakan seorang gadis dari bandung yang merantau ke Jakarta untuk mencari pekerjaan sebagai fotografer. Dia hidup sebatang kara di kota yang penuh dengan hiruk pikuk dunia. Suatu hari dia diterima bekerja di sebuah theater di FX Sudirman,y...