Namaku Danny. Gue baru aja bikin akun di sosmed, spesifik tentang BDSM. Bukan iseng, tapi gue pengen ngetes seberapa jauh bisa gue tarik seseorang buat tunduk, patuh. Gak butuh waktu lama, akun gue mulai ramai, ada DM masuk dari cewek—usia 23 tahun, namanya Mira. Isinya bikin gue penasaran, "Aku mau jadi budakmu. Tuan, apapun yang kamu mau, aku siap lakuin."
Gue baca ulang, mikir sebentar. Apa cewek ini serius? Gue bales santai, "Serius lo? Buktiin dong."
Gak pake lama, DM masuk lagi, "Apa yang kamu mau aku lakuin, Tuan?"
Gue mikir, tes pertama harus ekstrim. Gue ngetik, "Kirim foto lo telanjang, pegang KTP lo biar gue tau ini bukan bohongan."
Gue tunggu sambil iseng scroll feed, mikir kalo dia kabur, ya udah, berarti cuma omong doang. Tapi ternyata, notif masuk. Foto. Gue buka, dan beneran—cewek itu telanjang, pegang KTP-nya. Gue cek, namanya Mira, usianya 23 tahun, persis kayak yang dia bilang. Oke, ini menarik.
Gue bales, "Gue gak main-main. Sekarang kirim uang buat tanda keseriusan lo."
Lagi-lagi gak butuh waktu lama, transfer masuk ke rekening gue. Angkanya gak main-main. Gue senyum tipis, kayaknya cewek ini bener-bener niat.
"Mulai sekarang, lo panggil gue Tuan," ketik gue.
"Iya, Tuan," jawabnya cepet.
Ini baru awal, gue mikir. Gue harus bikin aturan, rutinitas buat dia. Jadi, gue ngetik lagi, "Mulai besok pagi, lo kirim video lo sujud sambil nyembah gue. Harus telanjang. Setelah itu, lo sarapan kayak anjing."
Mira bales, "Baik, Tuan. Aku akan lakukan apapun yang Tuan minta."
Gue senyum puas, ini bakal jadi permainan yang seru.
