I. Neighbour

12.1K 169 0
                                    

Mark-Jeno bpussy
Don't report and typo(s)
🔞

**

**

**


Matahari sudah meninggi, namun seorang remaja saat ini masih bergelung nyaman di ranjangnya. Mungkin ia berencana akan tidur hingga siang jika tidak ada yang membangunkan sekarang

"Dek woy bangun. Kebo bener dah."

Mengguncang tubuh sang adik, kakak dari remaja itu mendengus karena sang adik tak bangun-bangun.

"Lo gak bangun gua siram air ya, Jen."

"Ck iya-iya. Ini gua bangunn."

Ancaman tak main-main Jaehyun— kakak dari Jeno, nama remaja itu membuahkan hasil. Erangan kesal terdengar dari si Apri. Lantas Jeno segera membuka mata sipitnya, meraba laci untuk mengambil hp nya lalu mengeceknya— menghiraukan Jaehyun yang sekarang berkacak pinggang.

"Wah tuan muda bangun tidur langsung main hp, cuci muka dulu terus turun. Kakak udah siapin sarapan. Oh ya, gua mau keluar sampe sore, lu jaga rumah– nih buat jajan."

Sempat akan protes, Jeno sumringah mendapat uang jajan dari sang kakak. Jaehyun hanya menggelengkan kepala. Lalu ia turun untuk segera bersiap.

**

Mereka berdua itu adalah Jaehyun dan Jeno. Kakak beradik yang tinggal berdua serumah. Mereka menginginkan tinggal terpisah dengan orang tua beralasan Jaehyun yang sedang duduk dibangku kuliah jaraknya lebih dekat sedangkan Jeno yang ingin bebas mengeksplor masa muda tanpa kekangan orang tua.

Sang ayah, Donghae lantas mengizinkan dengan catatan Jaehyun harus menjaga Jeno agar tidak terlalu melewati batas dan tidak berulah. Jaehyun pun menyanggupinya

Ah tidak tau saja si bungsu aslinya seperti apa.

Dan akhirnya mereka memutuskan untuk tinggal di kawasan komplek perumahan yang memang dekat dengan pusat kota.

**

Setelah menyantap sarapannya, Jeno hanya bermain game untuk mengusir rasa bosan. Kebetulan hari ini adalah hari libur, akan ia manfaatkan liburnya dengan menaikkan rank game nya.

Tak jarang umpatan kasar akan keluar dari mulutnya karena ulah teman mabarnya. Lalu fokusnya menjadi terganggu kala ia mendengar ketokan pintu. Mendecak, Jeno pause game nya dan segera membuka pintu— berniat memaki orang yang mengganggunya.

"Woy ganggu— eh ternyata lu kak, mau ngapain?"

Tak sempat Jeno memaki kala melihat orang yang berdiri didepan rumahnya ini. Dapat Jeno lihat, remaja seumuran dirinya ini hanya memakai kaos putih polos dan celana cargo pendek. Remaja itu juga membawa sebuah wadah berukuran sedang yang Jeno yakini berisi makanan.

"Hai Jen, nih ada titipan dari mama. Wadahnya kapan-kapan aja dibalikin. Lo lagi ngapain kok sempet mau marah tadi?"

Tanya Mark, tetangga baru sekaligus crushnya. Iya, Jeno menyukai tetangga barunya yang baru pindah 2 bulan lalu. Mark lebih tua setahun darinya, namun keduanya memang cepat dekat karena rumah mereka bersebalahan, mempermudah interaksi keduanya.

Desire ft JenoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang