02. elysa berbincang

1 0 0
                                    

terhenti sejenak Dinda pun berkata baik lah buk kalau jadi kita ambil kita tanya kesini lagi ya Bu ibu pun menjawab dengan Hela nafas"baik lah",dinda pun berkata buk kami permisi pulang dulu ya buk ibu pun menjawab oh..ya hati-hati di jalan ya,Dinda dan Elysa pun menjawab "iya" Bu terimakasih "assalamu'alaikum bu" ibu pun menjawab "waalaikum salam ".

Dinda pun menghidupkan motor nya dan Elysa pun duduk di motor Dinda pun mengas motor itu dengan
pelan - pelan Elysa pun berbincang bincang di atas motor yang di Kendarai oleh Dinda.

Dinda apakah menurut mu rumah itu pantas untuk di huni oleh ku Dinda "Dinda pun bingung menjawabnya"Elysa pun kenapa kamu diam Dinda aku sedang bingung dan ingin bertanya pendapat mu Dinda selang beberapa menit Dinda terdiam Dinda pun menjawab "nanti aku jawab sesampai di kos ku aku masih Bingung untuk menjawab nya" Elysa pun berkata "oohh ok lah" dengan helaan nafas yang panjang.

Sesampainya di kosan dinda,Elysa pun beristirahat sambil meminum air sangking lelah dan haus nya degukan air di minum Elysa pun terdengar dengan jelas Dinda pun bertanya "haus kah kamu"elysa pun menjawab "iya", Elysa pun bertanya apakah sudah ada jawaban tentang pendapat mu tadi din.

Dinda pun berkata menurut ku rumah itu bagus dan bersih "apakah" kamu masih ingat tentang rumah itu yang di ceritakan ibu tadi Elysa pun menjawab "masih"kenapa din,Dinda menjawab rumah itu sudah di tinggal penghuni nya yang kabar nya kata ibu itu penghuni nya itu mengalami kebangkrutan dan meninggal hutang yang bermiliaran jumlahnya.

Ibu tadi bilang sempat beberapa hari yang lalu saudara dari yang pemilik rumah tersebut mendatangi rumah itu,tidak lain ternyata yang datang adalah adik kandung si pemilik rumah itu dan iya sempet membersihkan rumah itu dan iya ingin menyewakan rumah kakak nya itu dari pada tidak memiliki penghuni.

Dinda pun berkata "elysa",Elysa pun menjawab "iya"sambil memandang ke arah Dinda dan iya mengatakan ada apa Dinda, Dinda pun bertanya kepada "Elysa"apakah kamu yakin dengan rumah itu"Elysa" Elysa pun menatap Dinda dengan serius, emang kenapa Dinda,Dinda pun terdiam'...............' Elysa terus mendesak Dinda dengan kata"kenapa dinda".

Dinda pun menjawab aku tak yakin dengan rumah itu Elysa , Elysa pun menjawab emang ada apa Dinda sampai kamu tidak yakin dengan rumah itu "din" rumah itu kan dekat dengan kampus ku din'......' Dinda pun menjawab memang dekat dengan kampus mu elysa  tapi aku ragu elysa aku takut kenapa kenapa dengan kamu Elysa.

Rumah itu memang bagus dan sederhana tapi aku ragu untuk melepaskan mu sejauh itu Elysa,Elysa Din aku ini anak kampung yang jauh merantau ke sini din, Elysa pun berkata aku bisa jaga diri baik-baik kok din orang tua aku rela melepas kan ku  din, Elysa "Dinda ki" jangan cemas dan ragu aku bisa kok "din".

Dinda pun bertanya kepada Elysa "apakah kamu tidak ingin berlama lagi dirumah ku sa " Elysa pun menjawab aku tidak enak tinggal terlalu lama di kosan kamu din dan aku tak berapa Minggu lagi harus lanjutkan pendidikan ku din,Dinda pun menjawab tidak apa apa Elysa aku senang kalo ada kamu Dinda melihat dengan tatapan mata yang sedih, Elysa jangan sedih Dinda aku akan sering ke kosan kamu kok kalo ada waktu luang aku sering kekosan kamu din jangan sedih ya Din.

Kan tak berapa lama lagi aku akan masuk "din" jadi untuk sementara waktu aku akan ambil rumah itu din,Dinda pun mengangguk kepalanya kepada Elysa,Elysa boleh kah aku bertanya din ,Dinda pun menjawab "apa" yang mau kamu tanya kan"apa kah kamu ada jadwal besok"Dinda pun menjawab ada kebetulan aku besok libur kenapa "Elysa"bisa kah kamu mengantar kan ku ke ibuk - ibuk yang tadi,Dinda pun menjawab "bisa" Elysa pun besok kita berangkat pagi ya Din agar tidak macet din "ya".

pagi pun tiba Elysa terbangun terlebih dahulu dibandingkan si Dinda , Elysa pun menepuk-nepuk tangan dia sambil berkata "dim ayo bangun sudah pagi"Dinda pun terbangun Elysa dan Dinda pun pergi dengan kendaraan yang di miliki Dinda dengan kecepatan yang sangat pelan.

mysterious man in an empty house in urban areaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang