Bagian 3

203 16 1
                                    

Malam ini shaka tengah di atas ranjang dengan handphone nya saling melempar pesan dengan fans perempuan nya karena ia memang memanfaatkan nya hanya untuk gabut saja

Tiba-tiba rasa tidak enak muncul lagi setelah sore tadi shaka merasakan perut nya perih dan sakit

"Akhh kambuh lagi.. "

Shaka beranjak untuk mengambil kotak p3k nya di dapur dengan sekuat tenaga melewati Marvel yang tengah duduk di ruang tamu sambil menatap laptop nya agar tak terlihat jika ia sedang sakit

"Sayang tidak apa apa" Tanya Marvel menengok shaka tengah meminum obat

"Hmm ga papa"

Sesudah meminum nya bukan nya tambah baik namun perut nya semakin sakit

"Aawww sstt sakit banget"

Shaka tak kuat menahan badan nya sendiri dan

Bruk

"Yang sakit bagian mana hmm!!"
Gercep Marvel mengangkat badan istri nya ke dalam pangkuan duduk di sofa

Shaka meringis kesakitan memegangi dengan kedua tangan nya perut nya dengan nafas sesak tak lupa keringat banyak

"Kak perut ku hiks.. Sakit hiks.."

"Tolong telfon dokter ken!!!"

"Baik tuan"

Setelah di periksa ternyata benar ada sedikit masalah dengan lambung shaka yang membuat nya sakit ia lah makan makanan pedas

"Tidak apa apa tetapi jangan sekali lagi makan pedas"

"Emm ya" Ucap shaka tak acuh mengalihkan pandangan karena kini ia sedang di tatap tajam oleh Marvel

"Bisa keluar dokter jika sudah"

"Baik tuan Marvel Terima kasih"

"Hmm"

Dokter ken pun keluar dari kamar shaka dan tinggal mereka berdua Marvel mulai mendekati shaka sedangkan yang di dekati kian menjauh

"Makan pedas lagi sayang?" Tanya maro dengan nada lembut sembari merangkul pinggang ramping shaka dan menarik nya supaya mendekat

"Ya kenapa orang badan ku sendiri"

"Tetapi saya tetap khawatir"

"Trus kalo gue ga gimana"

"Peringatan sekali lagi jika mengobrol dengan saya jangan pakai bahasa gaul mu itu sayang mengerti!!"menatap manik shaka berair dan dia tahan kuat kuat

"Ihh jangan ngatur ² ah hiks... Ini cuma pernikahan terpaksa gue hiks...lo bukan siapa-siapa ku hiks..Mau pulang bundaa... "Lepas tangis nya

"Maaf jangan nangis ya jangan
pulang" Memeluk erat shaka menenangkan nya waktu sekarang shaka hanya butuh perhatian dan istirahat

"Hiks... Ga mau sama kakak maunya bunda hiks... " panggilan kakak yang membuat Marvel tersenyum unik juga manggil nya

"No!! Kamu istri ku sayang jadi harus tinggal sama suami"

Sekarang tak dengar adanya tangisan adanya dengkuran halus shaka yang tidur memeluk Marvel menyembunyikan kepala di dada bidang Suami nya

🫀🫀🫀🫀🫀🫀

"Sayang kamu ingin ke mana pagi pagi sekali"

"Mau ke rumah bunda mau nginap semalam"

"Kenapa tiba-tiba"

"Hmm ga tau"

"Saya antar kan" Tawar Marvel yang tentu di tolak oleh shaka

"Ga usah" Menggelengkan kepala menatap Marvel

"Tapi kond-"

"Aku baik baik aja" Memutar kan badan nya menyatakan ia aman

"Oke saya ijin kan hanya semalam"

Shaka pun pergi menggunakan motor besar nya di jalanan Hari ini ia bolos sekolah guys gabut katanya

Kini terlihat seorang wanita di depan teras rumah tengah menyiram bunga

"Bundaaa shakaaa datangg"

"Jangan teriak masih pagi"
Sedikit memukul lengan anak nya

"Hehehe aku sarapan di sini ya bun"

"Suami kamu terus gimana kalo kamu sarapan di sini"

"Kan dia punya uang bisa beli makan sendiri lagi pun ada maid"

"Heh!! Yang jadi istri itu kamu bukan maid nya bunda ga mau tau kamu telfon suami mu suruh sarapan di sini juga"

"Iyaa deh"

Mengeluarkan handphone dengan wajah di tekuk ia dengan keterpaksaan mencari nama kontak Marvel dan menelfon nya

Tentu di jawab ya oleh Marvel ia tidak pernah absen soal itu


















(\ (\
(„• ֊ •„)
━O━O━━━━━━━━━
Happy Reading 𓃠
━━━━━━━━━━━━━

CEO MY HUSBAND (CEO X ANAK BASKET)  BLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang