bab 2: Kekecewaan yg mendalam

14 4 8
                                    

Assalamualaikum semuanya!
Lagi ngapain nih?
Dijawab dong.. kan ditanya Ama author paling cantik dibumi🗿😭

Bercanda ntar kalo beneran kalean pada iri lagi🌊🙏🧢🧢

Oh ya terimakasih bagi org2 yg udh mau baca cerita aku yg kali ini...
Aku harap kalian baca yg bab 1 dulu ya...

Mohon maaf kalo ada kesalahan dalam penulisan , kata dll..
Jadi dimaklumi yh author yg satu ini hehehhe...

Langsung aja yh keceritanya!❗

🍒🍒🍒

Disuatu malam yg hening..
Terlihat 2 org berlawan jenis sedang berbincang dengan serius

Nampak seorang pemuda yang tengah serius menjelaskan tragedi yg menimpa Lia tadi sore.

POV PEMUDA:

Saat kejadian yg menimpa Lia ,pemuda itu sedang berada ditempat yg sama dengan Lia

Disana ia hanya berniat mencari angin segar untuk menenangkan dirinya yg sedang kacau.

saat ia merasakan udara segar mulai datang menghampirinya, dirinya lantas memejamkan mata merasakan nikmat Tuhannya sembari bertasbih dgn nama Allah.

Tiba2 dari arah belakang, ia samar2 mendengar suara mobil yg datang kemari menuju tempatnya berada.

Ia lantas sangat kebingungan knp bisa ada mobil yg menaiki gunung yg lumayan curam seperti ini.

Tp pemuda itu lebih penasaran dengan kedatangan mobil itu kemari,
Diam2 ia mulai berjalan menuju asal suara dgn hati-hati.

Ia Bersembunyi dibalik semak2 yg lumayan lebat , pemuda itu memperhatikan mobil dgn fokus..dirinya dikagetkan dengan pintu mobil yg terbuka lebar.

'brak!'

Keluar 2 orang berjubah hitam dgn memakai masker yang menutupi wajah kedua org itu, dgn membawa seorang gadis kecil di gendongan pria tersebut.

"Siapa mereka?"gumam pemuda itu dgn tatapan serius, ia menatap kedua org itu dgn memicingkan kedua matanya.

Tak lama ke2 org itu berhenti disuatu pohon yg lumayan besar, mereka melempar tubuh gadis itu dgn kasar.
'bruk!'

"Ahw!.."rintihan gadis itu , setelahnya ia kembali pingsan diatas tanah.

Pemuda yg melihat itu seketika kaget dgn perlakuan kasar ke2 org didepannya ini, ia sangat penasaran apa yg akan mereka lakukan selanjutnya.

"Astaghfirullah apa yang mereka lakukan?!"gumam pemuda itu dgn sorot mata tak habis pikir.

Ia jalan maju kearah ke2 org itu dengan mengendap-ngendap agar tidak diketahui oleh mereka, setelah cukup dekat ia menguping pembicaraan ke2 org didepannya dgn serius.

Tak lupa ia mengeluarkan ponselnya yg berada disaku berniat ingin merekam apa yg dilakukan para org berjubah itu lakukan.

"Hahaaahahah!!!, anak yang malang...sebentar lagi kamu akan mati disini! Tidak akan ada yg monolongmu kali ini!" ucap pria itu dgn berjongkok menatap wajah Lia yg sudah berantakan dan penuh dgn luka.

" FATATI Al-QAWIAH "(Baru)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang