bab 25

432 36 1
                                    

Dann

Ya allah ini beneran kan : ucap shani yang tak percaya

Aku harus kasih tau mas cio : lanjutnya

Ia langsung menelfon gracio

Gracio yang tadinya sedang duduk sambil menandatangani berkas² yang harus di tandatangani

POV GRACIO:

tringg~~

"Hallo" Cio

"Mas boleh pulang sekarang gk soalnya ada yang harus aku ngomongin" Shani

"Yaudah mas pulang sekarang yaa, tapi kamu udah gk sakit lagi kan? Atau mau periksa ke RS gk? " Cio

" Udah gk kok, udah ah cepetan kesini aja "shani

" Yaudah aku langsung pulang yaa " Cio

Tut..
Telefon terputus

Setelah telepon terputus gracio langsung keluar dari kantor dan langsung menaiki mobil lalu menuju pulang ke rumah.

Sesampainya di rumah gracio langsung terburu² masuk ke dalam rumah, di dalam

Sayang... Kamu gk kenapa² kan: tanya cio panik karna shani tiba² menelepon

Gk kok aku gk apa².. Tapii aku punya ini : ucap shani sambil menyodorkan testpack

Ini kan testpack, punya siapa ynk? Positif juga : tanya cio

Kenapa gracio tau benda yang di pegang oleh shani adalah testpack, dan positif atau gk, itu karena maminya yang dulu tuh mantan dokter kandungan.

Ini tuh punyaaaaa siapa yaa : ucap shani dan itu bikin cio smakin penasaran

Ini tuh punya aku mas : balas shani

Hah.? Kamu beneran?? Kamu hamil shan? : tanya cio bertubi²

Iyah mas aku hamil : ucap shani

Aaaaa.... Sebentar lagi aku mau jadi papa.kamu hebat sayang kamu bisa di percaya oleh allah, oleh karna itu ia titipkan bayi yang skrng sedang ada di sinii : ucap gracio sambil mengelus perut rata shani

Kamu bentar lagi jdi mama, dan aku juga bentar lagi di panggil papa : ucap cio dengan mata yang berkaca²

Jangan melow ya mass masa mau jadi papa kok nangis sih : ucap shani sambil merentangkan tangannya

Gracio langsung memeluk shani dengan erat tapi perutnya gk ketekan

Kamu jangan capek² dulu yaa. Biar anak kita juga sehat selalu sayang: ucap cio lalu di balas anggukan oleh shani

Gracio melepaskan pelukan nya lalu ia berpindah di depan perut shani di sejajar kan dengn perut shani lalu berkata..

Kamu sehat² ya di sana biar kita ketemu di dunia dengan sehat : ucap cio lalu mencium perut shani

Shani hanya tersenyum sambil mengelus belakang kepala cio

POV CH2 :

POV CH2 :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
miss you to bundaaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang