~~~
Author pov
"Lo gak perlu minta maaf...karena lo gak salah ken.gue yang salah,karena udah naruh perasaan ke sahabat gue sendiri"ucap neysa menatap kenny sebentar,setelah itu berjalan ke dekat jendela
"Ken...gue mohon mulai sekarang,tolong lo lupain perkataan gue yang pernah ngomong cinta ke lo,dan anggap saja selama ini gue gak pernah ngomong gitu ke lo"ucap neysa tanpa melihat kenny yang masih duduk di ranjang neysa dengan pandangan terus menatap neysa
Neysa yang sadar kenny hanya diam saja,membalikkan badannya menatap kenny yang malah termenunung"Ken..."panggil neysa yang dibalas senyuman paksa dan anggukan oleh kenny
"Gue ngerti kok,gue tahu lo pasti lagi ngejaga perasaan ruka kan?"senyum kenny sambil menundukkan kepalanya,sedangkan neysa sudah membalikkan badannya menghadap jendela lagi
Suasana kembali hening lagi dalam waktu beberapa menit,sampai akhirnya kenny maju ke depan dan berdiri di sebelah neysa.Yang membuat neysa terkejut"let's be friends like before again"ucap kenny sambil menjulurkan tangannya ke neysa,seperti awal pertemuan pertama mereka semasa kecil dulu
Neysa yang melihat itupun hanya terdiam,sampai secara tiba-tiba kenny menarik tangan neysa agar membalas uluran tangannya sambil tersenyum"aku kenny,salam kenal ya"ucap kenny sambil menirukan kata-kata waktu mereka berdua berkenalan waktu kecil dulu
Sedangkan neysa awalnya termenung lalu juga ikut tersenyum dengan mata berkaca-kaca"aku neysa,anaknya ayah tzuyu yang paling...cantik"ucap neysa juga ikut mengucapkan kata-kata mereka sewaktu kecil dulu yang membuat mereka tertawa
Dan setelah itu mereka berdua pun saling pandang dengan mata mereka yang berkaca-kaca"Jadi kita bestiean lagi ni?"tanya kenny menatap neysa yang tidak dibalas oleh neysa,tapi neysa hanya menatap kenny dengan mata yang berkaca-kaca
Mereka pun bertatapan untuk waktu yang lama.mungkin lewat tatapan mata ini,mereka berdua bisa melepaskan perasaan rindu,sesal,cinta,kecewa yang sedang dirasakan oleh kedua insan ini
Sampai secara tiba-tiba neysa memeluk kenny.Yang membuat kenny terkejut,tapi akhirnya kenny juga membalas pelukan neysa sambil mengusap-usap punggung neysa
Mereka pun berpelukan dalam waktu yang lumayan lama,sampai tiba-tiba pintu kamar neysa terbuka dari luar.Tetapi mereka masih belun menyadarinya,karena mereka berpelukan sambil memejamkan mata.sedangkan tzuyu dan sana hanya tersenyum saja melihat neysa dan kenny yang masih berpelukan
"Aku lega...akhirnya mereka bisa baikan lagi"senyum sana sambil masih menatap neysa dan kenny"Hm..."balas tzuyu yang juga ikut tersenyum melihat anaknya yang sangat amat erat memeluk kenny
"Yaudah...kalau gitu kita keluar lagi aja,biarin mereka saling melepas rindu dulu"ajak tzuyu sambil keluar dari kamar putrinya,dan setelah itu kembali mengunci kenny dan neysa
Sedangkan neysa dan kenny masih dalam posisi tadi,sampai tiba-tiba kenny melepaskan pelukan mereka yang membuat neysa menatap kenny"sa..."panggil kenny sambil menatap neysa yang juga menatapnya
"Kenapa?"tanya neysa sambil menaikkan alisnya bertanya
Kenny pun menghela nafasnya"lo tadi dengar gue nyanyikan?"tanya kenny yang dibalas anggukan oleh neysa
"Lo tahu kan makna dari lagu yang yang gue nyanyiin tadi apa"ucap kenny lagi yang dibalas anggukan oleh neysa
Melihat anggukan neysa,kenny pun kembali menghela nafasnya dan mulai menatap dalam neysa"Sa....gue tahu,gue mungkin udah terlambat bilang ini ke lo.Tapi...gue ingin lo tahu perasaan gue ke lo"ucap kenny yang membuat jantung neysa berdebar kencang mendengarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone || CHISA
Teen FictionKenny Carolus Morgan dengan Neysa Chesta Everly telah menjadi sahabat sejak mereka masih SD.Salah satu alasannya mungkin karena kedua oarng tua mereka yang juga sahabatan dan kebetulan mereka juga tetanggaan. Yang membuat hubungan persahabatan merek...