Bab 20

121 15 3
                                    

hari ini tuan Shen dan istrinya pulang terlebih dahulu ke kediamannya, karena yibo dan juga zhan sudah sepakat akan tinggal bersama dengan segera nyonya Shen, pulang menyuruh pelayanannya menyiapkan kamar untuk putranya, sebelum sang putra kembali berubah pikiran..

Di rumah sakit dua dokter beda gender sudah selesai melaksanakan rangkaian pemeriksaan, pesan dokter wen agar lebih waspada kepada sang pasien dan suaminya.. Karena kandungan zhan yang sudah memasuki 9 bulan,sebentar lagi akan tiba ia melahirkan.
Tentu zhan dan yibo menganguk patuh..

Tenang saja yibo di.
Kakak dan dokter wen 1 minggu sekali akan datang ke kediaman orang tua zhan...
Jadi jangan pernah khawatir lagi Pasrahkan pada kita.
Tugas mu hanya merawat istri mu dan anak mu dengan baik..
Bukan begitu dokter wen ucap huakam..
Tentu...
Tuan yibo tas perlu cemas..
Kemudian zhan dan juga yibo berpamitan kepada dokter wen dan sang kakak...

Wang yibo langsung membawa sang istri masuk ke dalam mobil...
Dan langsung pulang kerumah sang orang tua angkat..
Karena perjalanannya sedikit memakan waktu 1 jam..
Di dalam mobil zhan membenahi posisi duduknya karena perut yang semakin membesar membuat ia tidak nyaman, yibo yang merasa sang istri tidak nyaman... Ia menepikan mobilnya...

Apa perut zhan_zhan sakit cynk...
tidak ge hanya saja baby wang terlalu aktif bergerak di dalam...
Membuat perut bawah ku sedikit nyeri..
Apa kita istirahat dulu bunny...
Tidak perlu ge...
Aku mau cepet cepet sampai ke rumah ibu...
Tetapi bunny..
Tidak apa apa ge sungguh..

Namun wajah yibo tetap terlihat cemas melihat tubuh sang istri yang tidak nyaman...
Tangan yibo meraba perut buncit zhan..
Menyingkap bajunya ke atas...
Terus ia mengelus dan mengecupi perut buncit sang istri...
Baby nurut lah sebentar ya cynk..
Kita akan pulang kerumah kakek dan nenek Shen..
.
Jika baby wang putra ayah juga rindu sama kakek dan nenek...
Maka kasihanilah mama,patuhlah Biar mama bisa istirahat nak...
Wang yibo bernegosiasi dengan putranya...

Sedangkan zhan hanya terkekeh mendengar sang suami menasehati putra nya yang masih d dalam peru. Sudah ge
Ayo kembali berangkat...

Dan benar saja...

Beberapa menit kemudian yang di dalam perut pun begitu anteng hingga zhan terlelap dan menjatuhkan kepalanya pundak yibo..
Yibo yang sedang fokus menyetir, ia semakin memperlambat laju kendaraan

membenahi kepala sang istri menyendenkan pundaknya...
2 jam kemudian yibo memasuki halaman rumah yang dulu pernah ia singgahi beberapa bulan yang lalu

Mendengar suara mobil sang putra tuan dan nyonya Shen segera berjalan keluar membuka pintu berjalan menuju mobil sang anak

Wang yibo membuka sealt beat sang istri
Sudah sampai ea ge... Heem cynk... Ayo bangun
Yibo menunjuk keluar mobil..
ayah dan ibu sudah menunggu, Yibo terlebih dulu turun dari mobil d ikuti oleh zhan...

Selamat datang di rumah ibu sayang..
Tuan dan nyonya Shen merangkul kedua putranya
Bagaimana keadaan mu nak..
Apakah sudah lebih baik zhan
Sudah ibu

Ayo nak masuk kalian pasti capek
Tetapi yibo masih ingin menurunkan beberapa barang bu..
Tak perlu yibo...
Biar ayah menyuruh para pelayan mengangkat barang barang kalian..
Kalian pasti sudah capek...
Masuk istirahat terlebih dahulu
Sang ayah menasehati
Zhan dan yibo pun patuh..
Mengikuti langkah kedua orang tua angkat nya

Nyonya Shen menunjukan kamar di lantai atas...
Ini kamar kalian sayang...
Apa kalian suka tanya sang ibuk?
Jika kalian tidak suka?
Biar ayah akan menyuruh anak buah ayah mendesain ulang nak...
Tak perlu bu...
Ini sudah lebih dari cukup.
Cynk mandilah terlebih dahulu..
gege masih ingin berbicara dengan ayah dan ibu, Zhan pun patuh Kemudian Zhan melangkahkan kaki ke dalam kamar

Ayah ibu... Yibo banyak mengucapkan Terima kasih...
Terima kasih karena kalian sudah menyanyangi kami melebihi putra kalian sendiri..
Yibo tidak tau harus dengan cara apa membalas kasih sayang kalian, yibo sungguh malu.
Yibo memiliki orang tua kandung tetapi yibo tidak pernah mendapatkan kasih sayang melebihi dari kasih sayang kalian
Apalagi kepada Zhan

Tuan dan nyonya shen kembali memeluk yibo..
Jangan pernah berbicara seperti itu lagi...
Walaupun ayah dan ibuk tidak melahirkan kalian dan tidak merawat kalian..
Tetapi sungguh kami sangat sangat tulus menyanyangi kalian berdua nak..
Ayah tidak minta balas budi...
Cukup kalian hidup bahagia, rukun, rawat istri dan anak mu dengan penuh kasih cynk...
Itu semua sudah cukup bagi kita, iya kan ma..???
Heem nak yibo

Kamu tidak lupa..
Apa yang pernah ibu bilang.
Kami akan melindungi kalian sekali pun nyawa kami taruhannya..
Membuat yibo meneteskan air matanya...
Sudah sudah...
Putra ayah tidak boleh cengeng...
Yibo harus kuat karena yibo kepala rumah tangga... Harus tegar nak..
Ya sudah mandilah dulu...
Jika sudah selesai...
Bawa istrimu turun nak...
Kita makan bersama
Yibo pun menganguk patuh masuk kedalam kamar...

Setengah jam kemudian...
Terdengar suara ketikan pintu dari luar.
Ia sebentar..
Xiaozhan membuka pintu...
Nyonya saya mau mengantarkan barang barang anda
Kemudian beberapa pelayan membawa koper dan memasukannya ke dalam kamar...

Nyonya dan tuan jika sudah selesai mandinya ditunggu tuan besar di bawah untuk makan malam nyonya... Baiklah bi...
Terima kasih bi..

Dan Zhan kembali menutup pintu..
Selang berapa menit yibo dan Zhan turun bergabung dengan kedua orang tuanya memulai makan malam bersama..
Setelah selesai makan...
Mereka bergabung bersama berbincang - bincang masalah perusahaan
Jadi perusahaan nak yibo sudah di serahkan pada nak huakam..
Yibo menganguk... Heem ayah..
Huakam ge dan yubin ge yang akan meneruskan perusahaan..
Yibo sudah memasrahkan nya pada mereka...
agar yibo bisa segera fokus menjalankan perusahaan ayah...
Serta fokus menjaga Zhan ayah ibu...

Apalagi bulan ini Zhan sudah memasuki bulan melahirkan ayah..
Sang ayah menepuk pundak yibo, sungguh putra ayah adalah laki-laki yang bertanggung jawab, ayah semakin bangga padamu yibo,,,
Oh ya besok pagi ayah akan mengenalkan yibo pada seluruh karyawan ayah..
Jadi kalian naiklah ke atas istirahatlah
Yibo dan Zhan pun mengangguk patuh..

Ada rasa lega dalam hati tuan dan nyonya Shen...
Ayo pa kita juga istirahat,papa besok pagi akan ke kantor dan mama pagi pagi akan memasak buat putra mama,,,
nyonya Shen merasa rumahnya hidup kembali ada rasa yang tidak bisa mereka ungkapan melalui kata kata

Di kamar lantai atas.. Karena tubuhnya sedikit gerah...
Kemudian Zhan mengganti bajunya dengan kemeja besar milik sang suami
Melihat sang istri memakai kemeja yang agak kebesaran menambah sisi lucu dan imuet sang istri

Apalagi melihat perut buncitnya
ingin sekali yibo menerkam bayi besarnya, apalagi ia sudah hampir 7 bulan berpuasa sudah pasti ia merindukan lubang sarangnya namun melihat kondisi sang istri yang tidak memungkinkan wang yibo mengurungkan niatnya
Zhan_zhan naik ke atas ranjang..
Yibo ge..
Gege..??
Lao wang..??
Laogonggggg...
Hmm.... Sautnya..
Ada apa my bunny?? Tidak jadi yibo ge..
Wang yibo mengerutkan dahinya

Apa Zhan menginginkan sesuatu..??
Dengan sedikit menurunkan nada suaranya xiaozhan berucap... Zhan_zhan ingin, sambil menunjukan jarinya ke sarang burung milik yibo...
Yibo pun begitu langsung konek..
Tetapi apakah tidak masalah jika yibo ge melakukan,mengingat kondisi tubuh Zhan yang lemah..
Gege hanya takut bunny kesakitan sayang..
Zhan pun memanyunkan bibirnya. Ada rasa sedikit kecewa...
Entah kenapa Zhan sedikit bergairah ingin sekali di sentuh oleh sang suami..

Selamat membaca
Sudah aku usahain ea... 1 minggu sekali up...
Tetapi jangan lupa vote dan koment
Berhubung hari adalah hari ultah zhan_ge aku kasih double up ea!!!!

 Tetapi jangan lupa vote dan komentBerhubung hari adalah hari ultah zhan_ge aku kasih double up ea!!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy birthday zhan_zhanqyu..

istri penurutTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang