Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mereka berdua berciuman bahkan dikampus pun. "Gumamnya
Harapan ku untuk mendekati nya saja sudah hilang. "
Kenapa sakit sekali rasanya dadaku. "
Wanita itu pergi meninggalkan mereka berdua yang tengah asik bercumbu.
Dengan menangis dia berjalan kerah ruangan kelas kedokteran.
*************
Linghhhh berhenti bagaimana jika ada yg melihat. "
Lingling berhenti melakukan cumbuan nya pada orang di hadapan nya ini.
Jawab atau aku lebih ngelakuin nya orm. "
Orm hanya menatap wajah lingling sembari mengerutkan dahinya.
Aku gak ngerti. "
Fine kamu yang minta."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sakit. "
Gak sakit aku cuma megang doang. "
Ling? Kamu kenapa sih??."
Lingling semakin mencengkram kuat pipi orm.
Ling sakit. "
Sakit kamu gak seberapa. "
Gak seberapa?? Kamu sebenarnya kenapa sih tiba-tiba narik tangan aku kearah tangga atas, terus nanya in malam minggu lalu??. "Marah orm
Lingling hanya menatap wajah orm.
Kalo kamu pengen tau, Aku sama jennie, sama yang lainnya juga di apartemen rose ngerayain ulang tahun nya dia, kamu yang harusnya aku tanya kemana setelah ngelakuin hal yang kamu mau ??. "
Lingling tetap diam menatap wajah orm.
Kenapa kamu setiap aku deket sama siapapun pasti besoknya atau malam atau paginya tiba-tiba kamu datang dan kamu ngelakuin hal itu?? Why?? Sebenarnya aku itu berarti gak sih dihidup kamu?? aku ini kamu anggap apa sih??. "Marah orm sembari meneteskan air mata.
