29

359 21 2
                                    

Sepanjang perjalanan tiba-tiba saja mobil jemputan Nabila sedikit oleng dan itu membuat Mang Udin segera menepikan mobil tersebut ke pinggir jalanan yang sepi

"Ada apa Mang?"tanya Nabila
"Sepertinya ban mobilnya bocor Non, bentar saya cek dulu ya"Jawab Mang Udin keluar mengecek keadaan mobil tersebut

Dan benar saja salah satu dari ban itu benar-benar bocor dan bahkan bocor tersebut di akibatkan adanya 2 paku yang menancap

"Gimana Mang?"tanya Nabila
"Benar saja Non ban mobilnya bocor kenak dua paku,tapi saya udah telpon tukang bekel katanya 1 jam atau 2 jam mereka bakal sampai kesini"jawab Mang Udin setelah menelpon bengkel
"Kok lama banget ya?dan kenapa juga harus 1 atau 2 jam mereka sampai kesini"tanya Nabila lagi
"Katanya jarak ke bengkel sama jarak ke sini lumayan jauh,Tapi Non Nabila gak papa kan kalo nungguin selama itu Non?"ucap Mang Udin khawatir

Nabila berpikir sebentar,lalu datang lah motor sport hitam berhenti di sebelah samping mobil Nabila

"Kenapa sama mobilnya?"tanyanya tiba-tiba

Nabila menatap seseorang yang mana sedang memakai helm fullface itu

Lalu orang itu melepaskan helmnya dan ketika melepaskannya betapa terkejutnya Nabila saat mengetahui sosok tersebut

"Kenapa sama mobilnya?"tanyanya lagi,Yang tidak lain adalah Julian

Julian yang dengan santai menikmati pemandangan sekitar dengan motor sport hitam itu seketika juga berhenti sesaat melihat adanya mobil berhenti di pinggir jalanan

Dan dengan inisiatif Julian pun segera menghampiri mobil tersebut lalu ia mencoba untuk membantunya.Tetapi tanpa disangka dan tidak sengaja oleh dirinya ternyata dia berjumpa dengan Nabila

"Julian???"lirih Nabila
"Hai Nab,kenapa mobil kamu?"tanya Julian seakan tak percaya jika dirinya berjumpa dengan Nabila
"Ban mobilnya bocor"balas Nabila
"Udah di hubungi bengkel?atau punya ban cadangannya?"tanya Julian
"Itu masalahnya den..saya lupa gak bawa tapi saya udah hubungi pihak bengkelnya.Saya cuma khawatir pada Non Nabila soalnya pihak bengkelnya bakalan lama datangnya dan apalagi Non Nabila baru sembuh dari kondisi pingsan tadi"sahut Mang Udin

Mendengar kalimat dari sopir Nabila itu membuat Julian sontak menatap ke Nabila

"Kamu habis sakit?kalau masih sakit bareng aku ajha? kebetulan arah kita searah juga kan?"ajak Julian

Sedangkan Nabila masih berdiri diam dan berpikir sejenak

"Gimana?"tanya Julian
"Oke deh"jawab Nabila menerima

Walaupun sebenarnya Nabila sedikit canggung karena selama ini dia selalu cuek pada cowok itu

Kemudian Julian pun menaiki motor sportnya dan memakai helmnya juga

"Ayo naik"titah Julian

Dengan segera Nabila pun menaiki ke atas motor tersebut, ketika sudah ada di motor tersebut tiba-tiba aja terlihat Julian melepaskan jaketnya yang dia pakai sedari tadi

"Pakai Nih..biar gak kedinginan"titah Julian lalu Nabila menerimanya dan memakai jaket tersebut

Setelah itu,Julian pun menjalankan motornya pergi dari sana

****

Sesaat sampai di depan kediaman rumah keluarga Pratama.Nabila yang melihat seorang ia kenali sedang ada di depan gerbang pintu dengan posisi berdiri membuat Nabila memutuskan untuk turun dari motor Julian

"Alvin???"lirih Nabila saat mengenali seorang tersebut adalah Alvin,mantan pacarnya

Sedangkan Alvin menyadari bahwa ia di panggil membuat dia menoleh ke arah Nabila sekarang

Si Badgirl (Salma&Nabila)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang