Halo semua! Dengan senang hati aku Dzikra Annisa Hambali selaku author dari cerita ini ingin meminta maaf kepada kalian semua selaku pembaca cerita ini karena telah jarang meng up date cerita ini lagi dikarenakan sibuk dan terjadi banyak masalah di rl yang tidak bisa di ceritakan langsung jadi sekali lagi mohon maaf yang sebesar-besarnya.
⟨~~∆~~⟩
Terkadang hal yang paling menenangkan adalah hal hal kecil yang ada disekitar tapi tidak disadari begitu juga dengan awan, langit, ombak, dan juga pemandangan
Disebuah rumah sakit terbesar di Shibuya, Tokyo, Jepang seorang wanita tengah berusaha untuk melahirkan 2 anak kembarnya itu
Ia berjuang sendirian tanpa adanya sosok sang suami yang menemani di sampingnya
"Ayo bu dikit lagi Bu"-dokter
Ibu itu terus berusaha melahirkan 2 anaknya yang ada di dalam perutnya secara normal karena di keluarganya jika seorang wanita tidak melahirkan dengan normal, maka itu akan dianggap aneh
Bayi pertama pun lahir dan langsung menangis selayaknya bayi pada umumnya dan para suster pun langsung menaruh bayi itu di sebuah sesuatu dan fokus kembali ke ibu yang masih harus melahirkan 1 bayi lagi
"Ayo bu 1 bayi lagi"-dokter
Ibu itu berusaha lagi mengeluarkan bayi satunya yang berada dalam kandungannya dengan cara yang normal yaitu ngeden (iya gak sih?)
Setelah kedua bayi itu keluar, sang ibu langsung pingsan dan kedua bayinya dibawa ke ruang bayi (gw kagak tau namanya bjir)
Selang beberapa jam sang ibu pun bangun dari pingsannya dan langsung datanglah sang adik tercinta
"Nee-chan, apa Nee-chan baik baik saja? Aku khawatir padamu Nee-chan"
Wanita itu tersenyum hangat lalu mengangguk dan berbicara
"Aku tak apa Yuji, jangan khawatir okey?"
Adik nya itu yang dipanggil Yuji seketika menggelengkan kepalanya
"Pasti sakit ya Nee-chan, jahat banget Nii-chan gak ada pas Nee-chan lahiran"-Yuji
Wanita itu tersenyum hangat ia senang walau tidak ada suami yang menemani setidaknya ada adiknya yang menemani alias Yuji
Wanita itu mengusap usap kepala Yuji lembut lalu berkata
"Nii-chan sangat sibuk dengan pekerjaannya di luar kota jadi maklum saja"
Tiba tiba pintu terbuka dan masuklah 2 orang suster yang menggendong bayi nya
"Ini sudah waktunya menyusui bayi"-suster 1
Wanita itu mengangguk lalu kedua suster itu mendekati Yuji dan kakaknya yang sedang terbaring di kasur lalu menaruh bayi nya di kasur
"Kami permisi dulu"-suster 2
Setelah mengatakan itu para suster pun pergi meninggalkan ruangan itu dan hanya menyisakan Yuji, kakaknya, dan 2 bayi berbeda gender
"Bayinya lucu ya"-Yuji
Wanita itu mengangguk lalu menyusui salah satu bayi sembari mengusap kepalanya
"Mau dikasih nama apa Nee-chan?"-Yuji
Wanita itu menatap Yuji lembut sembari tersenyum hangat
"Yang laki laki akan diberi nama Haruka Kohito dan yang perempuan akan diberi nama Name Kohito"
KAMU SEDANG MEMBACA
Menjadi Adik Tiri dari Yukimiya Kenyu - Blue Lock x reader
Novela JuvenilBagaimana jadinya jika seorang gadis yang tidak pernah tertarik dengan olahraga sepak bola malah menjadi incaran pemain sepak bola muda dari club kakak tirinya? __________________ "Adek lo cantik banget sih, Yuk"-Reo "Jadi...