Di culik

692 92 19
                                    

Happy Reading

Cio mengikuti Marvel dengan sedikit kelelahan karna cara jalan Marvel yang biasa namun terlihat sangat cepat, karena kaki nya yang panjang dan langkah kaki nya yang lebar. Cio kesal namun kekesalan nya memudar ketika dia sampai di sebuah ruangan yang besar seperti kelasnya namun itu ruangan perkumpulan OSIS

Marvel menyuruh Cio masuk, Marvel membuka pintu itu sementara Cio masuk dan dia menatap semua orang yang menatap nya dengan sangat serius, perasaan ga pernah buat salah deh pikir Cio

Jevan yang memang ada di sana pun tersenyum lebar dan melambaikan tangan nya, "Cio!! Duduk di sofa dulu di sebelah Aaron, kita mau rapat serius sambil mau memecahkan masalah di sekolah. Setelah ini kita mau nyelesain urusan sama elo" Ujar jevan sambil menatap Cio serius, tangan nya sibuk memegang sebuah kertas tentang laporan dan sebuah masalah yang belum di selesaikan

(Ilustrasi ruang OSIS)

Aaron pun menepuk-nepuk sofa yang kosong di sebelahnya mengisyaratkan agar Cio duduk di sana, Cio pun mengangguk dan duduk di sebelah Aaron

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aaron pun menepuk-nepuk sofa yang kosong di sebelahnya mengisyaratkan agar Cio duduk di sana, Cio pun mengangguk dan duduk di sebelah Aaron. Cio sedikit bingung kenapa Aaron tidak ikut rapat OSIS itu padahal dia OSIS

Aaron sadar dengan bingung Cio karna mata bulat itu menatap nya kebingungan membuat Aaron melepaskan permen lolipop di mulutnya agar dia menjelaskan nya

"Tugas gue cuma cari tau semua masalah dan ngelaporin, itu saja. Biarin yang lain karena memang tugas mereka, ketika gue lapor mereka harus memecahin inti masalah agar bisa di selesain dengan logika dan perbuatan, jadi gue cuma pencari bukan pemecah. paham?" Cio mengangguk-angguk kan kepalanya mengerti, oke.. Dia salah ternyata memang semua OSIS itu pintar

Cio mengerti, dia pun merenungkan sebuah pertanyaan yang ingin dia ketahuilah, "memangnya ada masalah apa? Oh iya, kenapa gue di panggil kesini? Gue baru masuk dan tentu gue belum bikin masalah" pertanyaan dari Cio membuat Aaron sedikit semangat untuk menjawab

"Masalahnya bisa di bilang rumit karena masalah di sekolah itu ada banyak, salah satunya tentang pembullyan dan peneror-an. Tentu di sini ada masalah bully, ada anak kelas 10 yang di bully kelas 12 tentu saja korban tidak melapor jadi gue yang harus mencari tau, di sini ada beberapa CCTV di kelas dan di luar kelas. Kalau tentang peneror-an ya ada masalah juga, tentu saja ada sebuah teror di sekolah kita karna sebuah geng motor dari anak sekolah kita membuat keributan dengan geng motor sekolah sebelah. sampai kemarin di saat OSIS mau pulang, gue lagi jalan jalan buat ngamatin kalau tidak ada masalah, namun ketika gue lagi ke kelas lo 11A, gue liat kaca ada yang pecah dan ada batu dengan surat tertulis ajakan tawuran. Tentu saja gue lapor ke ketua dan mengganti kaca yang pecah ke yang baru kepada OSIS lain yang pintar terhadap bangunan. Setelah itu kita memang tau kalau Zero marga Valery yang memang ketua geng itu yang membuat masalah sampai membuat sekolah kita hampir ikut-ikutan. Karna Zero, OSIS di sini di panggil kepala sekolah untuk menghadap karna sekolah sebelah seperti membuat permusuhan. Jadi kita akan merapat dan memecahkan masalah agar Damai dan tidak membuat orang lain terluka. Oh tidak lupa juga, kita manggil lo kesini karna ada sesuatu yang ingin kita tanyakan." jelas Aaron panjang lebar, setelah menjelaskan dia memasukkan lolipop nya kembali ke mulutnya. Aaron pikir apakah penjelasan itu terlalu panjang? Namun dia terkejut ketika Cio seperti mengerti penjelasan nya dan terlihat bersemangat juga.

reinkarnasi jadi sistem nya cogan?? [Boy Love Area]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang