Malam Di Atas Aspal

flower queen

            Happy reading guysss:)

Rumah ga bisa jadi tempat ternyaman seorang anak

_SK2NS_

RACHILLA BUNALLA NAENDRA itu adalah gw gadis yang biasa di sapa nalla, anak bungsu dari dua bersaudara gw memiliki Kaka laki laki GAVARIEL GEVAN NAENDRA anak laki laki yang berpendidikan tinggi menempuh pendidikan di universitas Oxford London dengan beasiswa, sedangkan gw hanya gadis pembalap yang tersiksa oleh keras nya dunia.

"Nalla lo mau ikut ga nihh, kalo mau gw daftarin" tanya seorang wanita dari sebrang telpon

"Lawan?"singkat nya

"Buat kali ini cowo ketua geng eagle black , dia langsung ngutus ketua nya Lo yakin " tanya nya memastikan

"Sip "singkat nya

Nalla langsung mematikan sambungan telepon itu,dan langsung bersiap untuk keluar.

Semenjak abang nya tak kunjung balik ke Indonesia ia memutuskan hidup sendiri bahkan ini sudah 10 tahun abang nya pergi tapi tak kunjung memberikan kabar , nalla kabur dari rumah nya dengan membawa satu black card , dua saham ,dan satu sekolah, nyatanya keluarga sang ibu memang bukan keluarga sembarangan dan ahli waris nya adalah nalla ketika nalla kabur yang mengurus itu semua adalah sahabat mama nya nalla.

Gadis itu kini mengendarai motor sport warna hitam miliknya menuju pantai sambil menikmati senja.

Nalla sampai dan langsung memarkir kan motor nya di salah satu gubuk penjual aneka minuman.

"Gmna sklh nya non??" Tanya sang ibu penjual air itu

"Baik" singkatnya

"Kalo papa non gmna??" Tanya nya takut

Nalla hanya melirik dan langsung pergi begitu saja menuju tepi pantai.

"Kasian non nalla , harus seperti ini hidup nya"ucap wanita paruh baya itu

Wanita paruh baya itu adalah bi Minah mantan pembantu nalla, namun skrng sudah tak bekerja lagi di rumah nalla, ia yang selalu mengobati luka nalla ketika ia jatuh atau berkelahi dengen anak geng motor lain nya.

Sisi nalla

Kini nalla duduk di tepi pantai sambil menikmati matahari yang perlahan tenggelam sambil terus fokus dengan jari jemari nya yang sibuk memetik sebuah senar gitar .

"Kenapa mama tinggalin alla sendiri sihh" gumam nya

Alla adalah panggilan yang biasa di pakai keluarga nalla untuk memanggil nya .alla gadis periang , manis , lucu dan selalu care dengan siapapun tapi semua itu adalah masa lalu sekarang adalah nalla gadis cool , Baddas ,bahkan tidak memiliki rasa kasihan jika seseorang itu sudah barani berhadapan dengan nya.

Tanpa ia sadari ia meneteskan air mata nya yang langsung ia tepis karna tidak ingin orang lain mengetahui ia menangis.

         DRTTT......
                DRTTTT ......

getaran ponsel itu membuyarkan lamunannya ia langsung merogok sakunya yang terdapat ponsel itu.

"Lo dmna nall?" Tanya seorang gadis dari sebrang telpon

"Biasa"singkat nya

"Di markas banyak anak anak nihh" ucap nya

"Tunggu "ucap nya

Nalla langsung bangkit dari tempat duduk nya dan langsung menuju motor milik nya.

"Ga mau di sini dulu non" tawar  bi Minah

"Ga bii anak anak dah pada nunggu " ucap ku langsung melakukan motor ku

20 menit pun berlalu aku sampai di sebuah Mension mewah yang kami  pergunakan sebagai markas kami
Flower queen aku memasuki parkiran itu dengan membunyikan klakson.
    
          Tinnn.....
              Tinn.....

Pintu itu pun terbuka dan terdapat 3 orng wanita remaja yang langsung menghampiri ku.

"Nalla...." Panggil seorang gadis

Ia adalah Laila Noor Alina gadis cantik ,periang ,dan paling bawel diantara kami

"Tumben baru Dateng Lo??" Tanya yang lain

Ia adalah Anna Yasmine Carter gadis cool tapi tidak se cool nalla dia adalah wakil geng flower queen

"Berisik banget Lo linn" omel nya

Ia adalah derra belle Fara sifat nya tidak jauh dari Alina tapi dia lebih tenang sedikit dari pada Alina.

"Masuk" ucap ku

Mereka semua mengekor di belakang ku tanpa aku jawab satupun pertanyaan dari mereka, pintu itu pun terbuka dan ada beberapa anggota di ruang tamu, aku duduk di sofa yang berada di tengah antara mereka.

"Jadi??" Singkat ku

"Buat kali ini lawan Lo ketua eagle black katanya sihh dia ga pernah ada yang ngalahin" jelas Anna

"Identitas??" Ucap ku

Alina langsung mengambil laptop yang berada di atas meja

"Menurut informasi yang gw dapet nama dia itu Alaska Lucas Maheswara
Dia anak pembisnis terkenal di kota kita taraka maheswara itu adalah ayahnya kalo ibunya gw belom dapet tapi informasi yang gw dapet ibunya salah satu keturunan kerajaan inggris udah itu doang sihh"jelas Alina panjang lebar

"Okee" singkat ku

"Dasar manusia aneh gw ngomong panjang lebar dia cuma balas oke" batin Alina kesal

"Whahahah pasti si Alina lagi ngedumel dalem hati whaha" tawa dera puas meledek Alina

"Bajingan Lo" umpat Alina

"Yudh nanti gw balik lagi masi lama kan??" Ucap nalla

"Iya Masi 4 jam lagi" ucap dera

Nalla keluar dari mansion itu dan langsung melakukan motor nya.

"Mau kemana si nalla?" Tanya Alina yang berada di pintu masuk

"Kaga tau "jawab Anna

Sisi nalla

Setelah dari markas tadi nalla kembali ke rumah nya untuk mengambil barang nya yang ketinggalan di sana , walaupun nalla sudah lama meninggal kan rumah itu tapi tidak semua barang nya ia bawa.
Ia memasuki parkiran Mension mewah itu yang terdiri dari tiga lantai ,dan terdapat beberapa mobil dan motor yang terparkir di garasi rumah itu, nalla turun dari motor ingin menuju pintu utama.

"Maaf nona muda, tuan besar tidak mengijinkan nona muda masuk" ucap sang satpam gemetar

Nalla tidak menghiraukan perkataan satpam nya dan langsung masuk tanpa aba aba.

"Masih berani kamu menampakkan diri kamu di hadapan mata saya" ucap laki laki paruh baya dari ruang tamu

"Ini adalah rumah ibu saya atas dasar apa saya harus meminta izin kepada anda" ucap nya datar

"WANITA JALANG "teriakan dari laki-laki paruh baya itu di hadapan mata saya

          PLAKK....
              PLAKKK....

tamparan keras itu mendarat di wajah nalla dengan kekuatan power full.

"KAMU BISA PERGI DARI SINI" ucap nya sambil menendang ku hingga aku tersungkur di lantai.

"BIADABBB..." Aku langsung bangun dan menghajar nya dengan membabi buta

"HENTIKAN NALLA" perintah nya yang bahkan tidak aku dengar sama sekali

Setelah perkelahian itu tiba tiba satpam yang berada di depan pun masuk dan menjadi penengah antara aku dan laki laki paruh baya itu.

"Hentikan non" ucapnya gemetar

"BIADAB.."aku memberikan Bogeman terakhir di wajah nya yang sudah belumuran darah

Masih pemula jadi kalo ada salah tandain aja yaaaa guyss ,Jan lupa follow.