Hari ini tak seperti biasanya khao makan sendirian. Ia terlihat sangat murung, dia hanya memainkan makanannya tanpa ada sesendok pun yang masuk ke mulutnya.
Khao
-mixPapa khao datang tiada angin atau hujan. Padahal ia sangat jarang datang. Mix duduk di kursi sebelah khao, mengelus rambut khao hingga berantakan.
Papa ngapain kesini?
-khaoKarena hari ini gawin dan first tidak ada, ayahmu meminta ku untuk menemani mu hari ini
-mixKenapa? Jadi papa kesini karena di suruh ayah? Kalau gitu sebaiknya nggak usah datang
-khaoKhao terlihat memancungkan mulutnya, ia merasa semakin malas makan dan tidak nafsu untuk makan.
Bukan begitu khao, sebenarnya papa kesini untuk membantu mu
-mixMix mendekatkan wajahnya pada telinga khao.
'Aku ingin membantu mu keluar dari rumah, dan tinggal dengan first'
-mixMendengarkan hal itu khao langsung menatap wajah papa nya dengan penuh kesenangan di matanya.
Sungguh
-khaoIya khao
-mixMix tersenyum manis pada anak mungilnya ini.
Udah nafsu makan lagi kan? Habisin dulu makannya nanti papa anter kamu ke tempat first
-mixOke papa
-khaoJawab khao dengan senyuman polosnya.
Setelah khao dan mix selesai makan, mix memandikan khao dan membantu khao memilih baju.
Khao terlihat sangat excited.Setelah berdandan rapih mix mengemasi baju, mainan, dan barang-barang khao di tas besar.
Lalu mix menggandeng tangan khao dengan satu tangan lagi membawa tas besarnya.Yuk
-mixAyooo
-khaoMix mengendarai mobilnya dengan kecepatan rendah untuk memastikan keamanan anaknya. Sambil mendengarkan senandung nyanyian indah anaknya.
Bisa bernyanyi lagi untuk papa?
-mixPapa mendengar nyanyian ku? Padahal aku hanya bersenandung pelan
-khaoBagaimana papa bisa mengabaikan suara indah mu nak, kau sangat mirip dengan ibu mu
-mixHah? Ibu. Tentu aku kan anaknya.
-khaoEmmmm... Papa minta maaf ya khao, ibu mu meninggal karena aku.
-mixPapa tidak salah kok... Aku tau papa baik, aku selalu menyayangi papa
-khaoSingkat cerita mereka telah sampai di sebuah apartemen. First mendekati mobil mix. Mix membuka kaca mobilnya.
Bantu bawa barang khao, aku akan bawa khao ke kamar mu
-mixFirst hanya mengangguk dan mengambil tas besar di bagasi mobil mix.
First naik duluan sedangkan mix dan khao menyusul.
Saat ini mix dan khao sudah sampai di depan kamar first. Kamar itu memiliki no 8. seperti di buat khusus.Khao... Papa hanya bisa antar sampai sini. Kau boleh masuk dan tinggal dengan first mulai sekarang. Kau tak akan kesepian lagi. Untuk masalah ayah mu papa yang akan urus.
-mixBaik papa, terimakasih ya sudah antar khao.
-khaoIya nak
-mixMix pun menepuk beberapa kali kepala anaknya. Dan pergi. Pintu kamar terbuka.
Khao ayo masuk
-firstKhao mengangguk
Yuk
-khao
KAMU SEDANG MEMBACA
Khothot Naa
Teen FictionKhao adalah anak seorang yang sangat berpengaruh di negara, earth pirapat. Karena merasa kesepian khao meminta ayahnya seorang adik tapi karena earth tidak mau mengadopsi anak akhirnya dia memungut anak yang sering ia temui di jalan menuju kantorny...