10.00 AM.
Jungkook terbangun karena sinar matahari yang menyinari lewat gorden kamar nya, di sampingnya Seokjin masih pulas sambil memeluk tubuhnya dengan erat.
"Daddy bangun ini sudah siang, Daddy tidak ingin pergi kerja? " Ujar Jungkook membangunkan Seokjin.
"Sebentar lagi sayang, hari ini Daddy libur karena harus mempersiapkan gedung acara pertunangan kita jika kau lupa." Seokjin mengerang tidak suka tidurnya di ganggu, tubuh nya makin merapat dengan tubuh Jungkook.
"O! Kookie lupaaaa, Daddy lepass Kookie telepon Appa Jeon dulu, katanya dia yang mengurus makanan nya Kookie harus pastikan. " Jungkook berontak minta lepas, akhirnya Kim Seokjin dengan tidak rela melepas pelukan nya.
Jungkook bangun kemudian mengambil ponsel nya lalu langsung menghubungi sang ayah.
Setelah selesai menghubungi ayah dan Ibunya, Jungkook pindah ke dapur untuk menyiapkan sarapan mereka.
Huweekkk!!
Terdengar muntahan Seokjin begitu dia masuk dapur ingin menghampiri Jungkook.
"Daddy gwenchana? Kenapa? Muka Daddy pucat sekali, Daddy periksa ya. " Jungkook langsung menghampiri calon suaminya yang meringkuk di wastafel dapur sambil memijat leher belakang Seokjin.
"Sayang, jangan masak ya, Daddy tidak kuat mencium aromanya. " Ujar nya terengah-engah.
"Lalu kita makan apa? " Tanya Jungkook bingung.
"Minta Yoongi datang membawa makan untuk kita seharian. "
"Daddy serius? Nanti paman Yoongi marah gimana? "
"Tidak akan. Jika dia marah Daddy selepet bokong tepos nya pakai katapel. "
Jungkook tertawa, di saat seperti ini Seokjin masih saja bergurau.
"Oke Kookie telepon Paman Yoongi dulu. "
Jungkook pun pergi ke kamar nya menelepon Yoongi.
Seokjin di dapur melihat keadaan dapurnya, dibukanya kulkas melihat isi di dalam nya, dan terlihat ada sebongkah daging mentah diambil kemudian di olah menjadi olahan daging bakar.
Dengan cekatan dia memasaknya hingga saus nya pun dibuat oleh Seokjin, padahal tadi saat Jungkook memasak dia mengeluh mual, sekarang lagak nya macam chef profesional.
Jungkook masuk kembali ke dapur setelah tadi puas di umpati oleh Yoongi, dibuat terkejut karena melihat Seokjin memasak, bukannya tadi dia meminta untuk di masakan Yoongi karena tidak tahan bau dari masakan nya?
"Daddy kenapa masak? Tadi katanya mual cium bau masakan Kookie. " Ujar Jungkook menghampiri Seokjin.
"Tidak tahu sayang, Tiba-tiba Hyung ingin masak Barbeque buatan sendiri, dan lihat Hyung tidak mual mencium bau nya. " Jelas Seokjin.
Jungkook cemberut, tahu gitu tidak usah dia menelpon Yoongi, menyesal dia tadi, udahlah tadi dimarahi oleh calon mantan Duda itu karena mengganggu kegiatan minggu nya.
"Tau gitu Kookie tadi gak telepon Paman Yoongi, dia bentak Kookie hiks. " Mulai drama Jungkook.
"Hm nanti ku sentil bijinya karena sudah membentak Kookie ku. " Seokjin tersenyum pada Jungkook kemudian kembali fokus ke kerjaan nya.
Selesai sarapan baru Yoongi datang, dan keadaan meja makan yang berantakan dengan sisa makanan membuat nya naik pitam.
"Yak! Kalian masak! Jungkook bilang kau tidak ingin makan masakan Jungkook karena mual! " Serunya membuat Seokjin berdesis karena telinganya berdenging mendengar suara Yoongi.
