DMWP

V2C4 - Part 3

Heeseong masuk ke dalam dan berubah menjadi bentuk manusianya.

Bangkit dengan tubuh putih mulus dan telanjang, Heeseong dengan cepat mengenakan baju tidur putih. Ekspresinya terlihat terburu-buru namun cukup bersemangat. Setelah memasukkan ekornya yang berkibas-kibas dengan ceroboh ke dalam lubang ekor baju tidur, Heeseong berjongkok di depan meja ruang tamu dan menghitung jumlah uangnya lagi.

'40 juta won...!'

Dia akhirnya punya uang.

Itu adalah jumlah yang harus dia dapatkan dengan bekerja keras di kasino selama lebih dari satu tahun. Heeseong sibuk mengibas-ngibaskan ekor putihnya sambil menghitung 40 juta won berulang kali. Dia merasa senang dan lega karena akhirnya bisa mendapatkan uang.

Pada saat itu, anggota organisasi yang telah melihat Yoon Jinyoung pergi datang mencari Heeseong. Kedua anggota tersebut memeriksa apakah anak anjing itu baik-baik saja, dan setelah melihatnya memegang uang dalam jumlah besar, mereka bertanya dengan heran,

"Dari mana uang ini berasal?"

"Kakak Yoon Chiyoung memberikannya padaku."

Wajah para anggota mengeras. Mereka tahu Yoon Jinyoung bukanlah tipe orang yang mau menerima kerugian dan dia adalah tipe orang yang licik. Jika dia menyerahkan uang kepada Heeseong yang masih muda dan murni, pasti ada syaratnya.

Karena khawatir, Ji Youngbae memeriksa anak anjing itu dengan mata yang mencurigakan dan bertanya,

"Apa mungkin kau sudah membuat kesepakatan?"

Heeseong mengangguk seolah-olah sudah jelas dan dengan rapi membagi uang itu menjadi tumpukan 5 juta won. Dia memiliki sikap yang tidak peduli dengan para anggota sama sekali.

"Aku setuju untuk memantau kegiatan Yoon Chiyoung dan secara berkala memberikan informasi kepadanya."

Mendengar kata-kata Heeseong yang penuh semangat, wajah Ji Youngbae menjadi pucat.

Dia tahu kecenderungan Watcher lebih baik daripada siapa pun saat dia mengikutinya. Watcher sangat tidak kenal ampun dalam hal pengkhianatan. Itu sebabnya dia harus menyelamatkan anak anjing yang tidak bersalah itu.

Untuk pertama kalinya, Ji Youngbae berbicara pada Heeseong dengan tatapan tajam.

"Apa kau tahu itu adalah tindakan mengkhianati Direktur?"

"......?"

Tangan Heeseong yang tadinya menghitung uang dengan cepat berhenti.

Akhirnya meletakkan telinga anjingnya kembali, Heeseong mengangkat kepalanya. Matanya yang bulat dan hitam sedikit berkerut seakan bertanya omong kosong apa yang sedang ia bicarakan.

Heeseong berbicara, dengan nakal menggerakkan satu telinganya.

"Youngbae hyung. Aku akan menggunakan uang ini untuk membelikan Yoon Chiyoung sesuatu yang enak."

"Tapi uang itu didapat dengan menjual informasi Direktur melalui kesepakatan saat ini..."

Heeseong memotongnya seolah-olah itu tidak masuk akal.

"Aku yang mengumpulkannya."

"......"

"Yoon Chiyoung akan menyukainya juga, karena dia sekarang punya alasan untuk berurusan dengan kakaknya dan juga mendapat uang, kan?"

Anak anjing itu, yang telah bangkit dari tempatnya, memasukkan uang yang sudah tertata rapi ke dalam brankas di ruang tambahan. Dia tidak lupa untuk mencegah para anggota melihat pengaturan kata sandi. Meskipun wujud aslinya jelas-jelas seekor anak anjing, ia memiliki sikap seperti telah menangani banyak uang sebelumnya. Itu wajar, mengingat dia pernah bekerja di kasino.

Para anggota menatapnya dengan agak asing tetapi menahan diri untuk tidak mengatakan apa-apa lagi untuk saat ini. Sebagai mereka yang bergerak bersama Watcher, mereka bisa mentolerir perilaku nakal anak anjing itu.

Tetap saja, Ji Youngbae bertanya tentang bagian yang paling membuatnya khawatir, kalau-kalau Heeseong menghadapi akibatnya.

"Bagaimana kau meninggalkan bukti kontrak?"

"Aku menekan batang hidungku."

Ji Youngbae mengangguk seolah itu sudah cukup. Itu adalah kontrak lisan. Dalam hal ini, bahkan jika Heeseong menelan uangnya, pihak lain tidak bisa menyentuh Heeseong dan tidak akan bisa berkata apa-apa. Mereka hanya harus lebih waspada terhadap si Pengawas. Sepertinya Yoon Jinyoung tidak meninggalkan bukti kontrak yang tepat karena dia terlalu waspada terhadap Watcher.

Kemudian, memeriksa jam yang semakin larut, Heeseong memimpin jalan di depan para anggota.

"Hyung. Ayo kita cari Yoon Chiyoung. Waktunya sudah sangat larut."

Heeseong berbicara sambil berpakaian. Di belakangnya, Ji Youngbae menatapnya dengan perasaan yang kompleks dan berbicara seolah-olah pasrah.

"Kalian berdua benar-benar cocok satu sama lain."

"......"

Anak anjing itu berbalik dengan wajah seolah-olah dia telah mendengar kutukan. Ji Youngbae berdiri di sana dengan wajahnya yang berat dan tanpa ekspresi. Dia tidak bisa sembarangan menunjukkan ekspresinya kepada anak anjing yang pintar itu.

Untungnya, anak anjing itu, yang telah mendapatkan sejumlah uang setebal tubuhnya, dengan cepat mengalihkan perhatiannya ke tempat lain.

"Apa yang disukai Yoon Chiyoung? Apakah emas?"

Heeseong bertanya dengan ceria, sambil mendekat ke anggota lain. Di atas jejak kaki di mana Yoon Jinyoung berjalan pergi dengan tenang, jejak kaki Heeseong yang jauh lebih kecil tercetak lagi. Ini adalah kemenangan lain bagi Yoon Chiyoung, yang telah menunggu dengan tenang.

Pendeknyeeeee