[ Bab 2 ] Siapa yang melakukan ini pada Zhongli

20 3 0
                                    

______________________________________________

!!LIST GURU!!

Guru IPA: Xianyun
Guru IPS: Clorinde
Guru seni: Yae Miko
Guru bela diri: Dehya
Guru sejarah: Ningguang
Guru olahraga: Wriothesley
Guru matematika: Arlecchino

!!OTHER!!

Keamanan: Diluc, Itto
Bendahara sekolah: Yelan
Kepala sekolah: Neuvillette
Penjaga lab: Albedo, Sucrose
Pengurus data siswa: Jean, Lisa
Penjaga kantin: Shenhe, Xiangling
Dokter/perawat: Baizhu, Sigewinne
Penjaga perpustakaan: Faruzan, Layla

______________________________________________

Childe membuka matanya. Kepalanya terasa sakit. Dia duduk lalu melihat sekeliling dan melihat Akira yang sedang duduk di kursi sudut sambil memainkan hp nya dan makan gorengannya.

"Akira? Ini... Di UKS? Kenapa aku bisa ada disini?"

"Kau pingsan setelah melihat Zhongli yang tersenyum padamu. Merepotkan saja."

Childe pun tersipu, dia malu karena pingsan hanya karena melihat senyuman crush nya. Oh, sial, betapa lemahnya dia.

"A-aku tidak bisa menahannya... Senyumannya sangat manis dan mengetahui bahwa dia menatapku sambil tersenyum, membuat jantungku berdetak dengan cepat..."

Akira menatap Childe dengan ekspresi datarnya seperti biasa. Kemudian dia menghela nafas dan menggigit risol nya itu.

"Aku mengerti perasaan mu. Tapi kau harus bertahan agar tidak pingsan. Aku tidak mau bersusah payah membawa mu ke UKS lagi. Untung saja tadi dibantu oleh Zhongli."

Childe langsung menatap Akira, matanya melebar karena keterkejutan.

"Apa? Apa kau bilang tadi? Zhongli membantu apa?"

"Zhongli membantuku membawa mu ke UKS. Kami berdua merangkul-"

Ucapan Akira terhenti saat Childe tiba-tiba turun dari tempat tidur dan melesat ke arahnya dan mencengkram kedua bahu nya.

"Dimana Zhongli?! Dimana dia sekarang?!"

Ujar Childe dengan terburu-buru, tertekan, dan tidak sabar.

"Mana ku tau, dia pergi setelah membantuku."

Akira menepis tangan Childe dari bahunya dan dia melanjutkan memakan gorengannya yang lain, masih dengan wajah datar seolah tidak terpengaruh oleh sikap Childe.

"Wajah datar mu membuatku kesal. Apa kau tidak bisa berekspresi santai?"

"Maaf, udah bawaan dari sono nya."

"Ah! Terserahlah, minta."

Childe tiba-tiba merebut satu gorengan milik Akira dan langsung memakannya.

"Hei! Itu milikku! Beli lah sendiri, kau itu orang kaya."

Childe mengabaikan ucapan Akira dan mengunyah gorengan itu sambil menggerutu. Akira memutar matanya, jelas kesal.

Lalu Baizhu datang sambil membawa sebuah suntikan. Seketika Childe dan Akira meringkuk. Childe takut di suntik dan takut suntikan nya, sedangkan Akira hanya takut pada suntikan nya, dia tidak takut di suntik.

"Eh, tenanglah, tidak akan ada yang di suntik."

Ujar Baizhu untuk menenangkan Childe dan Akira yang ketakutan. Lalu mereka pun sedikit rileks dan berhenti meringkuk.

My beloved crush [Tartali/Chili]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang