"Tentu saja, tentu saja aku mengenalimu... aigoo... kau itu artis idolaku, Kim Mingyu-oppa" balas Ji Kyung percaya diri.
Pria yang dipanggil Mingyu itu terlihat berusah menahan tawanya "Aigoo... Mingyu-oppa benar-benar sangat tampan dari yang ada di foto-foto... ahahaha" puji Ji Kyung malu-malu.
"Kau yakin benar-benar mengenal Seventeen?"
"Tentu saja, aigooo... Mingyu-oppa aku sebagai seventeen lovers, ingin sekali membantumu kali ini. Tapi tetap saja jika kau tak membayarnya sekarang, belanjaan ini tidak bisa kau bawa"
"Seventeen lovers? Ya... seharusnya sebagai seventeen lovers, kau harus percaya pada idolamu ini. Kalau tidak aku akan menelepon manajerku, tunggu sebentar ya"
Pria tadi segera keluar dari supermarket, sepertinya ia akan menelepon seseorang. Ji Kyung meloncat-loncat seperti anak kecil, rasanya malam ini nyawanya ingin melayang.
Memang benar ia baru mendengar tentang boyband Seventeen pagi tadi dari teman-temannya, tapi siapa sangka malam ini ia justru diberi keberuntungan bertemu dengan salah satu idol kpop.
"Teman-teman pasti akan sangat iri kepadaku" girang Ji Kyung dengan wajah bersemu merah.
"Aigooo... Mingyu-oppa benar-benar sangat tampan sekali, oke... mulai hari ini aku adalah 'Seventeen Lovers'. Besok pagi aku harus menceritakan hal ini kepada teman-teman"
Wajah ceria Ji Kyung berubah ketika yang masuk ke supermarket bukan idolanya lagi, melainkan seorang pria paruh baya.
"Permisi...." sapa pria paruh baya tadi.
"Ah iya tuan silahkan, ada yang bisa saya bantu?" tanya Ji Kyung dengan mode SOP-ala penjaga kasir.
"Aku disini ingin membayar belanjaan yang dibeli oleh Joshua-ssi tadi"
Ji Kyung tampak kebingungan "Joshua-ssi? Ah... belanjaan yang seperti apa ya paman? Saya rasa ada banyak pelanggan malam ini"
"Belanjaan yang tadi jumlahanya 50.000 won, pria itu adalah manajerku" balas seorang pria yang tengah berdiri dipintu masuk supermarket.
"Ah ne, silahkan tuan. Terima kasih sudah datang"
Ji Kyung tampak berpikir sejenak "Joshua? Apa itu sebutan akrab bagi orang-orang terdekatnya? Apa member seventeen punya panggilan spesial?"
Sepulang dari pekerjaan paruh waktunya Ji Kyung singgah sebentar menuju warnet terdekat.
Ji Kyung menatap jam tangannya yang menunjukkan pukul 11 malam, seharusnya ia sudah berada dirumah untuk beristirahat, tapi karena malam ini energinya sangat berlebihan, Ji Kyung memutuskan untuk pergi sejenak.
"Mari kita cari tau tentang Seventeen... aigoo Mingyu-oppa benar-benar sangat tampan, aku sampai jatuh cinta pada pandangan pertama dengan hanya menatap matanya saja" ucap Ji Kyung sembari sibuk menyalakan komputer warnet.
"Mwo??? Ha??" ia sampai harus menutup kedua mulutnya untuk menahan rasa kagetnya setelah mencari beberapa informasi.
"Gila.... pasti sedari tadi aku terlihat seperti orang bodoh yang menjadi kpopers karena fomo, aku akan mati menahan malu jika bertemu dengannya lagi" umpat Ji Kyung berkali-kali meratapi kebodohannya.
Pasalnya ia baru saja mengetahui bahwa idol yang baru saja ia temui bukanlah Kim Mingyu, melainkan Joshua Hong. Belum lagi sebutan penggemar seventeen bukanlah 'Seventeen Lovers' melainkan 'carat'.
Ji Kyung sangat mengingat bagaimana reaksi Joshua saat mendengarnya memanggil Mingyu, pasti ia melihat Ji Kyung sebagai gadis bodoh.
"Kau boleh mati sekarang Ji Kyung-ah. Bagaimana bisa dengan percaya dirinya dirimu mengatakan sangat mengidolakan seventeen"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Gentle Sexy is Mine
FanficIni adalah kisah tentang seorang gadis sederhana yang diam-diam jatuh cinta pada idolanya-seorang bintang yang hanya bisa ia lihat dari kejauhan. Dia berasal dari keluarga kurang mampu dan lingkungan yang tidak mendukung hobinya untuk mengidolakan s...