prolog

44 21 11
                                    

Panas terik Matahari pagi ini masih tak mampu menghangatkan tubuh,udara dingin akibat hujan deras semalam masih berhembus menembus seragam murid yg mulai berdatangan. Eliza mengeratkan jaket yg ia kenakan, kakinya melangkah memasuki area sekolah sambil pandangannya mencari sosok pria yg semalaman mengganggu fikirannya. Langkah kaki Eliza semakin cepat mendekati pria yg sedari tadi ia cari.

"Pagi sayang" Sapa Eliza kepada Farel pacarnya
"Semalam kamu kemana aja sampe-sampe telfon aku nggak di angkat chat juga nggak di bales. Akutuh-"

"Bisa nggak sih kamu tuh sehari aja nggak gangguin aku, aku nggak suka di kekang aku punya duniaku sendiri nggak melulu tentang kamu. " Ujar Farel dengan nada kesal

"Aku nggak ngekang kamu aku cuman khawatir apa salahnya kalau aku mau tau kamu dimana, sama siapa aku ini pacar kamu jadi wajar kalau aku nanyain soal kamu apa susahnya sih bales chet aku. Saking asiknya sama dunia kamu sampai lupa sama pacar sendiri. " Balas Eliza

"Ck kamu tuh posesif tau nggak"

Eliza menatap Farel tak percaya bisa bisanya Farel mengatainya posesif tanpa memikirkan perasaannya"kamu bisa bedain antara posesif sama khawatir nggak sih? "Tanya Eliza

Farel mulai jengah dengan sikap Eliza yang menurutnya berlebihan apa lagi sekarang mereka sudah menjadi pusat perhatian seluruh siswa yg baru datang, ia memutuskan untuk pergi namun Eliza dengan cepat menahan tangannya.

" Kamu mau kemana aku belum selesai ngomong. "

Farel menyentakkan tangannya hingga pegangan tangan Eliza terlepas "Aku males ngeladenin omong kosong ini"

"Omong kosong?Kamu bilang ini omong kosong kosong, Farel kamu tuh sebenernya sayang nggak sih sama aku? " Tanya Eliza, nada suaranya mulai berubah anatara marah dan sakit hati semua tertahan di hatinya

"Za aku capek kamu jangan pancing emosi aku." Ujar Farel penuh penekanan

Para murid mulai berbisik bisik bahkan ada yg mengabadikan momen ini melalui vidio , tidak ada yg mau melewatkan kejadian ini. ARIKSA FARELIO ketua OSIS SMA CAKRAWALA dan ELIZA RADELIA RAHMAH siswi berprestasi di sekolah yg sudah memenangkan banyak penghargaan, hubungan mereka berdua banyak membuat para murid iri dan mengatakan bahwa mereka adalah pasangan yg paling serasi.konflik keduanya pagi ini sangat menarik perhatian.

"Kamu pikir cuman kamu yg capek aku juga capek sama sikap kamu yang seolah nggak pernah nganggep aku sebagai pacar kamu kalau kamu capek sama hubungan ini bilang" Ucap Eliza sedikit membentak

Plak

Farel melayagkan tamparan nya ke pipi mulus Eliza "Iya aku capek, aku capek sama sikap kamu. Aku capek harus selalu di hantuin sama notif chat yg nggak penting dari kamu, PUAS!"

Eliza menatap Farel tangannya memegang pipinya yg sakit akibat tamparan Farel"asal kamu tahu aku ngechat kamu itu karna papa kamu selalu nanyain kamu ke aku. " Eliza menghapus air matanya dengan kasar"kamu capek kan sama sikap aku? "Tanya Eliza

Eliza tersenyum kearah Farel, senyuman yg mengandung banyak sakit hati dan kecewa
"Kalau kamu cape kalau gitu kita putus, aku juga capek sama hubungan yg nggak jelas ini. "

Eliza melangkah pergi meninggalkan Farel yang hanya diam yerpaku di tempatnya, menyadari kesalahan besar yg telah ia perbuat.

LOVE SHITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang