EXCITED SENDIRI ITU SAKIT.

1.

siang hari ini tidak seperti biasanya, yap. dyren belum melihat skylar sama sekali di samping entah kemana pemuda tinggi itu pergi, terpaksa dyren harus mencarinya dimana-mana.

"lerr mana kauu lekk, kangen loh aku inii,"teriak dyren sambil memanggil namanya, sebentar apa yang di maksudkan oleh dyren? "kangen" tanya dyren nya, author gamau kasih tau.

rinz yang melihat dyren yang dari tadi bolak-balik dan keliling gh, rinz memutuskan untuk bertanya padanya.

"bang ren ngapain kau bolak-balik terus dari tadi? pusing liatnya, emang nyariin siapa sih lek?"tanya rinz sambil mengerutkan dahinya.

"skylar loh lek, mana dia dari tadi nyariin ga ketemuu, berak ya?"tanya dyren balik.

"kenapa nanyain gua balik dah, btw skylar nya lagi pacaran ama si dipa,"jawab rinz lalu kembali mengemil jajanannya yang barusan di beli, yang di maksudkan oleh rinz apa itu dipa sebenarnya itu si "dyffa" pacarnya skylar tercinta.

"o-oh yaudah, makasih ya"ucap dyren lalu ia kembali ke kamarnya dengan perasaan yang hampa, lagi-lagi saingannya si dyffa hadeh.

"mau cemburu tapi bukan siapa-siapanya dia, lagian cuman batas sahabatan doang,"ucap dyren sambil membuka aplikasi ignya, ternyata lebih baik kalau ia tidak membuka aplikasi itu. skylar meng upload foto kalau ia sedang date bersama sang kekasihnya, siapa lagi kalau bukan dyffa.

"cemburu aku lek, andai aja kau tau"ucapnya dengan nada perlahan, ia sudah tidak sanggup melihat apa yang di upload oleh sang sahabat.

ternyata sang PELAWAK di RRQ HOSHI juga bisa nge galau, pelawak juga manusia.

entah apa yang di pikirkan oleh dyren namun pikirannya sangat berantakan, mahu pun isi kepalanya hanya skylar dan cemburu berat. apalagi kalau hanya sebatas temenan emang dyren siapa mau ngelarang?

"kok gua bisa suka sama yang udah punya pacar sih? padahal yang lain masih banyak, tapi orang yang lain belum tentu yang sama kayak dia"dyren

"btw dua bocah itu lagi ngapain ya? sebagai abang yang baik gua bakal nyamperin si adek"ucap dyren lalu ia keluar dari kamarnya dan melihat dua bocah itu sedang fokus ke tv.

dua bocah yang di maksudkan oleh dyren itu ialah si rinz dan sutsujin, mereka berdua sangat lah manja melebihi hazle.

"haii adekk, lagi liat apa emang?"tanya dyren sambil mengusap kepala mereka berdua bergantian.

"filem horor ren, mau ikutan?"tawar sutsujin sambil melihat ke arahnya dan dyren mengangguk setuju tawaran dari sutsujin.

tidak selang lama dari itu ada yang membuka pintu gh, entah siapa seseorang itu dan ternyata itu sang gold lane si skylar, dengan wajahnya yang riang senyumnya yang masih tertampil sempurna apalagi senyumnya tidak pudar semenjak ia membuka pintu tadi.

entah apa yang barusan di hadapi oleh skylar namun itu mungkin salah satu hari yang paling beruntung baginya, dyren pula ingin bertanya namun sebentar dulu.

"hm, bahagia baget kelihatannya,"batin dyren sambil melihat senyuman skylar yang sangat manis itu.

"woi lek tau gaa? tadi gua di hadiah in sama cewek gua, cincin lagii beruntung banget ya gua"pamer skylar sambil menunjukkan cincin di jari manisnya, ya. kamu beruntung skylar.

"wihh iya beruntung bangett lekk, pantesan bahagia banget kelihatannya wkwk"tawa dyren sambil mengucapkan selamat padanya.

"iya dongg! eh lu kapan punya cewe? gua ga pernah tuh liat lu pacaran apalagi suka siapa-siapa, kalo boleh tau kenapa lek ku?"tanya skylar, masih tanya kah skylar?

"gua ga tertarik sama siapa-siapa ler, hampir setiap bulan lu tanyain pertanyaan yang sama loh lek"jawab dyren dengan terpaksa, padahal orang yang ia cintai sekarang berada di hadapannya.

"gua ga punya pacar gara-gara gua nungguin lu dari dulu sampe sekarang ler, gua tunggu dan tunggu dan ternyata hasilnya sama aja, malahan makin buruk ler"batin dyren.

"hehe, ga gituu soalnya gua kasian liat lu ga punya pacar, gua sering liat lu sendirian apalagi gua sahabat lu satu-satunya, ga tega liat lu sendirian gitu kalo gua lagi pergi"ucap skylar sambil memegang pundak dyren.

"gausah khawatir ke gua ler, gua apa-apa bisa sendiri kok"jawab dyren dengan senyumannya.

"hm? ga percaya gua mah, lu ga bisa buka tutup botol aja minta tolong ke gua hehe,"nyengir skylar.

"udah percaya aja, jangan kasih perhatian ke gua ler"ucap dyren gapapa, padahal ia butuh perhatian dari nya.

"oh gitu, kalo gitu gua mau chattan dulu sama cewek gua ya,"ucap skylar lalu ia pergi begitu saja.

"andai lu tau ler kalo orang yang gua cintai sekarang itu lo"batin dyren.

"gua kok problematik banget sih ah? egois lagi, kenapa ga tidur aja ya tadi"gumam dyren kesal terhadap dirinya sendiri.

"ga boleh egois ga boleh egois, itu hidupnya skylar bukan gua mau ngatur hidup dia."usaha dyren bukan sia-sia.

jangan kasih harapan terlalu tinggi pada dirinya-

tbc..
774 words