👳 Gus Gibran dan Ning Adara 🧕6👳

171 28 4
                                    

Jam sudah menunjukkan jam 4 subuh,Ning Adara pun bangun dari tempat tidurnya dan melihat suami nya itu masih tidur dan terlihat ganteng lalu ia pun membangunkan suaminya itu.

"Mas mas bangun Uda subuh loh" ucap Ning Adara sambil mengelus pipi Gus gibran.jan baper Kelen ya we🤣🤣

"Emmm"

"Bangun yuk Uda subuh loh sayang"

Lalu Gus Gibran pun terbangun dan membuka matanya dan melihat istrinya tersenyum.subuh subuh dpt pemandangan yang Masya Allah sekali.

"Subuh subuh kayak gini Uda dpt senyuman manis sama bidadari aja Masya Allah jadi GK pengen bangun saya" kata Gus afan sambil memeluk istrinya itu lagi.

"Iiii mas Ayuk bangun nanti ketinggalan solat subuh kita ayok bangun malah istrinya dipeluk lagi bangun ayok kalau kamu gak bangun aku akan"

Cup cup cup

Blm siap Ning Adara ngomong ,Gus gibran pun langsung mengecup kening,pipi dan terakhir bibir.lalu Gus gibran tersenyum.

"Akan apa sayang hemmm jangan cerewet 2dong sama suaminya"

"Iiiiii kamu ini ya kek mana cobak aku GK cerewet sama kamu disuruh bangun susah banget,nanti GK dibangunin bilangnya kenapa GK bangunin ya Allah mas"

"Iya sayangku, zauzati ku,istriku,bidadariku,nih suamimu ini sudah bangun sekarang aku mau mandi dulu ya apa mau bareng hemm"

"Enggak kamu aja duluan baru aku"

"Yaudah aku mandi dulu ya sayang"

"Iyaaa"

Gus Gibran pun pergi kekamar mandi sedangkan Ning Adara ia membereskan tempat tidurnya itu yg berantakan.skip aja lah akhirnya mereka berdua pun sudah siap solat setelah solat mereka mengaji sebentar lalu mereka pun turun.

"Selamat pagi Abi,umi,mas Rasya"

"Pagi juga dek,gib"

"Duduk mari kita makan bersama"

"Iya umi"

Mereka pun makan bersama Sama tanpa ada suara satu pun,akhirnya mereka pun sudah siap makan Ning Adara pun mencuci piring bekas mereka makan lalu mereka pun berkumpul di ruang keluarga.

"Emm Abi ,umi"

"Iya Gus ada apa nak"

"Emm Abi masih ingat kan kalau Rasya mau men taaruf Naura"

"Hahah Masya Allah anak Abi tentu dong masih ingat jadi emang Gus"

"Emm jadi umi,Gus berniatan nanti malam kita semua dtng kerumah Naura Abi umi"

"Boleh lebih cepat lebih bagus,tapi saran umi mau kamu diterima atau tidak jangan putih ada ya nak kalau kamu diterima ya Alhamdulillah,karna kan kita GK tau nak Naura itu suka nya sama siapa nak"

"Iya umi"

"Em mas Rasya mau men taaruf Naura mas"

"Iya dek"

"Kapan mas"

"Nanti malam kamu ikut ya sama Gus Gibran"

"Emm kek nya kami GK bisa ikut deh mas soalnya mas gibran malam ini ada kajian di masjid kampung sebelah"

"Ya sudah GK papa biar mas sama ani,umi saja"

"Iya mas"

Askip aja malam pun tiba sekarang Gus Rasya,Abi,umi dtng kerumah Naura.

"Assalamualaikum "

"Waalaikusalam siapa ya tumben malam2 ada tamu" kata umi Naura.

Umi Naura pun membuka pintunya.

"Waalaikusalam warahmatullahi wa barokatu eh ustadz, ustazah Gus Rasya ayo silahkan masuk saya pikir tadi siapa "

"Hahaha iya"

Mereka pun masuk disofa sudah ada Naura dan Abi Azis mereka berkumpul disana.mereka pun terkejut siapa yg datang lalu Naura langsung menyalami Abi Fathir dan umi yg telah selama 6 tahun mengajari banyak hal di ponpes.

"Ustadz, ustazah,apa kabar sudah lama kita tidak berjumpa ya"

"Hahah iya nak kamu baik kabarnya Naura baik kan"

"Alhamdulillah umi Naura baik kok"

"Eh ada Gus Rasya juga ternyata"

"Iya Naura ana masih ingat saya kan"

"Alhamdulillah Naura masih ingat Gus"

"Masya Allah "

"Em Azis jadi kedatangan kami kesini adalah anak saya ingin meminta izin kepadamu ingin men taaruf Naura "

"Apa men taaruf aku ini GK mimpi kan ini nyata kan ya Allah "dlm hati Naura.

"Apa benar yg dikatakan Abi mu itu Gus"

"Iya ustadz kalau boleh saya meminta izin untuk men taaruf putri ustadz bernama Naura ustaz"

"Masya Allah nak,kenapa kamu mau saya anak saya padahal banyak wanita diluar sana yg bergelar Ning lagi sedangkan anak saya bukan ning hanya wanita biasa"

"Afwan Abi tapi bagi saya mau itu Ning atau wanita biasa itu sama saja Abi saya tidak mementingkan gelar nya Abi lagian kan Naura juga sudah ada gelar Hafizah abi walaupun dia tidak Ning tapi semenjak pertama Naura masuk pesantren saya sudah menyukai anak Abi Naura karna kesopanan nya akhlak nya dan Abi dan ummi saya juga setuju"

"Apa jadi selama ini Gus Rasya menyukai aku dari 6 tahun lalu ya Allah kenapa saya tidak tahu dan saya juga tidak tahu kalau Gus Rasya menyukai saya dan begitu juga saya menyukai dia ya Allah " dlm hati Naura

"Masya Allah Gus kalau begitu Abi dan ummi restuin kamu sama Naura anak kami tapi jawabannya ada di Naura gu jadi bagaimana nak kamu mau"

"Bismillahirrahmanirrahim muda mudahan ini adalah jawaban yg tepat huh"dlm hati Naura

"Bismillahirrahmanirrahim atas seizin Allah Naura mau Abi umi"

"Alhamdulillah terimakasih Naura"

"Sama sama Gus"

"Tapi Gus ada suratnya"

"Apa syatnya Naura"

"Naura tidak mau di poligami gus"

"Astaghfirullah Naura saya tidak akan melakukan itu naura"

"Yasudah itu saya syatnya"

Skip aja lah we dh capek nulisnya pegel tangan.setelah acara bertaaruf mereka pun pulang kerumah.dirumah sudah ada Ning Adara dan Gus Gibran yg sedang duduk di sofa itu.

"Assalamualaikum "

"Waalaikusalam warahmatullahi wa barokatu Abi,umi,mas"

"Bahagia banget kayaknya mukanya nih mas gimana diterima mas"

"Alhamdulillah dek diterima"

"Alhamdulillah akhirnya mas GK jomblo lagi ada yg dah mau nikah nih"

"Iya dong emang kamu aja yg Uda nikah mas juga dong GK mau kalah"

"Hahahh iya deh"

"Oh iya tadi bagaiman kajian nya lancar gib"

"Alhamdulillah mas lancar kok"

"Alhamdulillah kalau begitu yaudah mas kekamar duluan ya semuanya assalamualaikum "

"Waalaikusalam "

Lalu mereka semua pun masuk kemar masing masing lalu tidur.

Bersambung

Assalamualaikum semuanya jangan lupa vote ya gayssss dadada 😘 😘 🥰 😍

Jangan lupa voteeee!!!!!!!!!

Capek tau gaysssss nulisnya tangan oegellll!!!!!!!!!!

Komennnn!!!!!!!!!!!!!

Vote GK bayarrrrr gaysss!!!!!!!!!!!!!

Misssss youu!!!!!!!!!


Voteeeeeeee!!!!!!!!!!!¡!!!!!!!¡!!!??.?!!!!!!!!!!

💐 CERITA DEFAN 💐Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang